Mengenal Aster Crypto: Mampukah Bersaing dengan Hyperliquid?

Di-update
September 23, 2025
Gambar Mengenal Aster Crypto: Mampukah Bersaing dengan Hyperliquid?

Jakarta, Pintu News – Baru berusia kurang dari setahun, bursa terdesentralisasi (DEX) Aster berhasil melesat dari pendatang baru menjadi pesaing serius di pasar derivatif yang sangat kompetitif.

Kira-kira, apa yang membuat Aster crypto berbeda dengan DEX lainnya?

Mengenal Aster Crypto

Pada 17 September, Aster resmi meluncurkan token $ASTER, disusul dengan pencatatan di Binance sehari kemudian. Debut tersebut langsung mencetak gebrakan besar.

Baca juga: PancakeSwap Kini Hadir dengan Fitur Crosschain Swap di Solana, Saingi Aster Crypto!

Dalam 24 jam sejak acara token generation event (TGE), $ASTER sempat melonjak hingga 1.650% pada puncaknya, menghasilkan volume perdagangan senilai $310 juta dan mendorong total transaksi di platform melampaui $1,5 miliar.

Peluncuran ini juga diperkuat dengan inisiatif komunitas yang ambisius. Aster mengalokasikan 53,5% dari total suplai token untuk salah satu airdrop terbesar di dunia DeFi — langkah strategis untuk menghargai pendukung awal sekaligus menjaga momentum pertumbuhan.

Hanya dalam sehari, hampir 330.000 dompet baru bergabung dengan jaringan, membuat total value locked (TVL) menembus angka $1 miliar. Angka-angka ini menunjukkan betapa cepatnya Aster berkembang menjadi penantang nyata di industri yang selama ini dikuasai oleh raksasa seperti Hyperliquid .

Apa yang Membuat Aster Crypto Berbeda?

Aster bukanlah proyek yang muncul secara tiba-tiba. Platform ini lahir dari penggabungan Astherus, sebuah protokol likuiditas multi-aset, dengan APX Finance, platform perdagangan perpetual.

Dengan dukungan dari YZi Labs (sebelumnya dikenal sebagai Binance Labs), Aster masuk ke pasar dengan reputasi kuat. Sejak saat itu, Aster telah memproses lebih dari $500 miliar volume perdagangan kumulatif, mengumpulkan 1,8 juta alamat pengguna, dan menghasilkan pendapatan hingga $49 juta.

Keunggulan Aster terletak pada inovasinya. Platform ini beroperasi di berbagai blockchain seperti Ethereum , BNB Chain, Arbitrum , dan Solana , sehingga menawarkan akses yang luas. Aster juga memperkenalkan fitur privacy orders yang menyembunyikan posisi trader — sesuatu yang jarang ditemui di perdagangan terdesentralisasi.

Dari sisi biaya, Aster sangat kompetitif: eksekusi transaksi dalam hitungan milidetik tanpa biaya gas, membuatnya mampu menyaingi bursa terpusat dalam hal kecepatan dan efisiensi.

Baca juga: 4 Airdrop Crypto Baru yang Menarik Perhatian Komunitas Saat ini

Lebih dari sekadar kripto, Aster juga memperluas batasan dengan menghadirkan kontrak perpetual berbasis saham AS seperti Tesla (TSLAX) dan Apple (APPLX). Produk ā€œstock perpetualsā€ ini memungkinkan trader mendapatkan eksposur 24 jam tanpa harus bergantung pada broker tradisional.

Untuk meningkatkan keamanan dan keandalan, Aster terintegrasi dengan Pyth Network guna menyediakan data harga yang akurat.

Arah ke Depan

Pasar derivatif terdesentralisasi tumbuh pesat, dengan volume perdagangan bulanan mencapai hampir $630 miliar pada Agustus lalu, menurut data DeFiLlama.

Sunber: DeFiLlama

Meski Hyperliquid masih menjadi penguasa utama, lonjakan pertumbuhan Aster memunculkan pertanyaan: apakah ia bisa menjadi pemimpin berikutnya? Dengan kombinasi dukungan ekosistem yang kuat, fitur-fitur inovatif, serta biaya kompetitif, Aster berada pada posisi yang tepat untuk merebut pangsa pasar lebih besar.

Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami diĀ Google NewsĀ untuk mendapatkanĀ berita cryptoĀ terkini seputar project crypto dan teknologi blockchain. Temukan juga panduan belajar crypto dari nol dengan pembahasan lengkap melalui Pintu Academy dan selalu up-to-date dengan pasar crypto terkini sepertiĀ harga bitcoin hari ini,Ā harga coin xrp hari ini,Ā dogecoinĀ dan harga asetĀ cryptoĀ lainnya lewat Pintu Market.

Nikmati pengalamanĀ trading cryptoĀ yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui GoogleĀ PlayĀ Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalamanĀ web tradingĀ dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.


*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitasĀ jual beli bitcoinĀ dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->