Harga Dogecoin Naik Tipis Hari Ini (9/10): Whale Crypto Borong DOGE hingga 24,33 Miliar
Jakarta, Pintu News – Harga Dogecoin mengalami pergerakan yang cukup tidak stabil sepanjang minggu ini.
Dalam tujuh hari terakhir, koin meme tersebut sempat naik hampir 7%, namun seluruh keuntungan itu terhapus akibat penurunan hampir 7% pada 8 Oktober. Koreksi ini sejalan dengan pendinginan pasar kripto secara keseluruhan, meski pergerakan Dogecoin menunjukkan pola yang sedikit berbeda.
Dari sisi grafik dan data on-chain, terlihat adanya kombinasi antara akumulasi dan aksi jual yang menciptakan gambaran campuran. Meski tekanan jangka pendek masih terasa, beberapa sinyal tersembunyi menunjukkan potensi penguatan kembali — meskipun masih ada satu faktor risiko yang perlu diwaspadai.
Harga Dogecoin Naik 1,08% dalam Waktu 24 Jam
Pada 9 Oktober 2025, harga Dogecoin tercatat mengalami kenaikan 1,08% dalam waktu 24 jam, diperdagangkan pada harga $0.2490 atau setara dengan Rp4.122. Dalam periode 24 jam terakhir, harga DOGE bergerak dalam kisaran Rp4.324 hingga Rp4.059.
Saat penulisan, market cap Dogecoin berada di sekitar Rp620,07 triliun, dengan volume perdagangan di sekitar Rp47,65 triliun dalam waktu 24 jam.
Whale Tambahkan DOGE, tetapi Saldo Pertukaran Menunjukkan Peringatan
Aktivitas whale Dogecoin diam-diam mulai menunjukkan tren positif. Dompet yang menyimpan antara 10 juta hingga 100 juta DOGE meningkatkan kepemilikannya dari 24,20 miliar DOGE pada 2 Oktober menjadi 24,33 miliar DOGE — penambahan sekitar 130 juta DOGE atau setara dengan kurang lebih $32 juta berdasarkan harga Dogecoin saat ini.
Aksi beli yang konsisten dari whale menengah seperti ini biasanya menjadi penopang harga, terutama di tengah pergerakan pasar yang fluktuatif.
Namun, sinyal optimisme tersebut dibayangi oleh satu indikator penting: saldo DOGE di bursa. Data dari Glassnode menunjukkan bahwa persentase DOGE yang tersimpan di bursa kini mencapai 17,7%, mendekati level tertinggi dalam beberapa tahun terakhir yang tercatat pada 20 September.
Secara historis, puncak saldo bursa seperti ini sering kali diikuti oleh koreksi besar. Sebagai contoh, ketika saldo bursa mencapai 15,57% pada 1 April 2024, harga Dogecoin turun sekitar 55% dalam beberapa bulan berikutnya. Pola serupa juga terjadi setelah saldo mencapai 17,1% pada 9 Desember 2024, yang kemudian diikuti penurunan sekitar 65% hingga April 2025.
Angka tinggi ini menunjukkan bahwa sebagian besar pasokan DOGE masih berada di bursa — artinya, koin tersebut mudah dijual kapan saja. Jadi, meskipun paus sedang mengakumulasi DOGE, sebagian pelaku pasar tampak siap untuk mengambil untung atau keluar dari posisi mereka.
Kontras antara akumulasi oleh whale dan saldo bursa yang tinggi ini mencerminkan tarik-menarik antara kepercayaan dan kehati-hatian. Faktor inilah yang membuat potensi penurunan harga Dogecoin masih tetap terbuka, meskipun tanda-tanda pelemahan mulai berkurang.
Baca juga: Apakah Dogecoin (DOGE) akan Mengalami Penurunan? Simak Indikator dan Analisis Terbaru!
Grafik Harga Dogecoin Menunjukkan Tanda-tanda Kelelahan Koreksi
Grafik harga Dogecoin dalam kerangka waktu 4 jam (8/10) menunjukkan bahwa harga masih bergerak di atas garis support menanjak di dalam pola rising wedge. Pantulan harga terbaru dari level $0,246 menandakan bahwa pembeli masih mempertahankan area tersebut sebagai batas pertahanan utama.
Antara 30 September hingga 7 Oktober, Dogecoin mencatat higher low pada grafik harga, sementara indikator Relative Strength Index (RSI) justru membentuk lower low. Pola ini dikenal sebagai hidden bullish divergence — sebuah sinyal bahwa tekanan jual mulai melemah dan tren naik berpotensi berlanjut.
Jika area support di sekitar $0,246 tetap bertahan, harga Dogecoin berpeluang untuk memantul ke level $0,257, kemudian $0,270, dan bahkan $0,278. Namun, jika support ini gagal dipertahankan dan candle 4 jam ditutup di bawah garis tren bawah — apalagi jika risiko saldo bursa mulai terealisasi — maka penurunan menuju $0,234 atau bahkan $0,226 bisa terjadi.
Perlu dicatat bahwa dalam kerangka waktu 4 jam, struktur harga Dogecoin masih menunjukkan kecenderungan bearish. Bahkan pemicu negatif kecil sekalipun bisa mendorong penurunan harga lebih lanjut.
Untuk saat ini, data menunjukkan bahwa pasar sedang mengalami pendinginan, bukan kehancuran. Apakah fase koreksi Dogecoin benar-benar berakhir atau belum akan sangat bergantung pada seberapa lama para paus melanjutkan aksi beli mereka sebelum trader ritel mulai mengikuti.
Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita crypto terkini seputar project crypto dan teknologi blockchain. Temukan juga panduan belajar crypto dari nol dengan pembahasan lengkap melalui Pintu Academy dan selalu up-to-date dengan pasar crypto terkini seperti harga bitcoin hari ini, harga coin xrp hari ini, dogecoin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
- BeInCrypto. Dogecoin (DOGE) Price Pullback May Be Ending, but One Risk Remains. Diakses pada 9 Oktober 2025
