
Jakarta, Pintu News – Cardano kembali jadi sorotan karena performa bulanan yang memprihatinkan. Sepanjang November 2025, ADA mencatatkan penurunan harga lebih dari 31%, menjadikannya salah satu altcoin besar dengan kinerja terburuk bulan ini. Sementara itu, Bitcoin dan Ethereum justru pulih tipis masing-masing sekitar 6–8% dalam periode yang sama.
Meski dalam tujuh hari terakhir ADA naik 1,9%, data on-chain dan analisis teknikal masih menunjukkan bahwa tekanan jual belum sepenuhnya reda. Berikut empat risiko besar yang dipantau analis dan ramai diperbincangkan komunitas crypto terkait prospek Cardano di Desember ini.

Indikator teknikal Chaikin Money Flow (CMF), yang mencerminkan kekuatan arus dana besar atau institusional, menunjukkan pelemahan signifikan sejak 24 November 2025. Berdasarkan data TradingView yang dikutip BeInCrypto, meskipun harga ADA sempat naik, CMF justru membentuk lower high dan jatuh di bawah nol.
Pada periode yang sama, menurut BeInCrypto, harga ADA turun lebih dari 36% — mencerminkan korelasi kuat antara arus dana dan pergerakan harga. CMF yang negatif menunjukkan bahwa investor besar tidak lagi melakukan akumulasi dan bahkan cenderung melakukan distribusi.
Baca Juga: 7 Cara Menabung yang Benar agar Keuangan Makin Aman

Data dari Santiment menunjukkan bahwa volume ADA yang berpindah antar dompet (Spent Coin Age Bands) naik 23% hanya dalam satu hari — dari 93,2 juta menjadi 114,6 juta ADA. Lonjakan ini merupakan sinyal bahwa pemilik ADA mulai melepaskan tokennya ke pasar.
Kondisi ini biasanya memperbesar tekanan jual karena meningkatnya pasokan yang aktif berpindah. Menurut sejarah data, setiap kali metrik ini melonjak, harga ADA kesulitan untuk pulih secara konsisten, bahkan ketika harga tampak stabil secara temporer.

Saat ini, harga Cardano (ADA) berada di sekitar $0,419 atau setara Rp6.983 (dengan kurs $1 = Rp16.663). Jika tekanan jual terus berlanjut, maka support kuat berada di $0,386 (Rp6.426). Jika level ini jebol, target selanjutnya adalah $0,354 (Rp5.902) dan $0,302 (Rp5.032).
Sebaliknya, untuk mengakhiri fase downtrend, ADA perlu menembus resistance penting di $0,438 (Rp7.298) dengan penutupan candle penuh. Hal ini juga harus didukung oleh pemulihan CMF ke atas nol dan penurunan aktivitas spent coin.
Meskipun ADA mencatatkan kenaikan mingguan sebesar 1,9%, analis memperingatkan bahwa ini belum cukup kuat untuk dianggap sebagai pembalikan tren. Kenaikan ini lebih mungkin merupakan pantulan teknikal singkat dalam tren turun yang masih aktif.
BeInCrypto menegaskan bahwa selama indikator seperti CMF dan volume spent coin tidak menunjukkan perubahan signifikan, potensi koreksi lanjutan tetap terbuka. Oleh karena itu, penting untuk memantau metrik penting ini secara real-time sebelum mengambil keputusan investasi.
Baca Juga: Kapan Harga Emas Akan Turun Drastis? Ini Penjelasan Lengkapnya
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Cek harga Bitcoin hari ini, harga Solana hari ini, Pepe coin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber yang relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli kripto memiliki risiko dan volatilitas yang tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset kripto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Data menunjukkan penurunan besar pada arus dana institusional (CMF) dan lonjakan aktivitas token berpindah (spent coin), yang memperkuat tekanan jual.
Peluang tetap ada, tetapi hanya jika indikator seperti CMF kembali positif dan aktivitas spent coin menurun, yang saat ini belum terlihat.
Level support kunci: $0,386. Jika jebol, potensi turun ke $0,354 dan $0,302. Untuk reversal, resistance harus tembus di $0,438.
Karena volume token berpindah menandakan apakah pemilik jangka panjang sedang menjual. Lonjakan pada metrik ini sering diikuti oleh penurunan harga.