Jakarta, Pintu News –Neiro, meme coin yang terinspirasi dari Kabosu, saudara perempuan Shiba Inu yang terkenal dalam meme Doge, mengalami lonjakan harga yang signifikan meskipun Vitalik Buterin, salah satu pendiri Ethereum, menjual habis seluruh tokennya. Setelah sempat anjlok, Neiro kembali pulih dan bahkan melonjak hingga 110% dalam 24 jam terakhir.
Neiro diluncurkan pada bulan Juli, menyusul pengumuman emosional dari pemilik Kabosu. Komunitas meme coin kemudian meluncurkan beberapa token dengan nama Neiro di berbagai blockchain. Neiro di Ethereum dengan cepat membangun kapitalisasi pasar sekitar $11 juta dan kini memiliki lebih dari 3.340 pemegang, menurut GeckoTerminal.
Baca Juga: Memecoin WHY Diprediksi Mampu Jadi Dogecoin Berikutnya Setelah Mencapai $100 Juta!
Keputusan Vitalik Buterin untuk menjual semua 17,15 miliar token Neiro senilai sekitar $119.000, atau 44,42 Ethereum , mengejutkan komunitas. Sebagai pemegang token terbesar, penjualan Buterin menyebabkan harga Neiro anjlok 60%.
Meskipun banyak lonjakan nilai meme coin berumur pendek, Neiro di blockchain Ethereum mempertahankan momentumnya. Harga Neiro pulih dengan cepat dan bahkan melonjak 110% dalam 24 jam terakhir. Hal ini sangat kontras dengan kategori meme coin secara umum yang telah anjlok 23,2%.
Ketahanan harga Neiro di tengah koreksi pasar crypto yang lebih luas menunjukkan potensi dan dukungan komunitas yang kuat. Meskipun Vitalik Buterin menjual habis tokennya, Neiro berhasil bangkit dan menunjukkan pertumbuhan yang signifikan.
Baca Juga: Hamster Kombat (HMSTR) Siap Diperdagangkan di OKX: Peluang Investasi Menarik!
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer: Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.