Jakarta, Pintu News – Shiba Inu, rival utama Dogecoin, baru-baru ini meluncurkan pembaruan penting untuk blockchain Layer 2-nya, Shibarium.
Pembaruan ini bertujuan untuk meningkatkan transparansi dan keamanan di seluruh jaringan, dengan fitur baru yang disebut “Security Score.”
Fitur ini diharapkan dapat menarik lebih banyak pengembang dan proyek baru ke ekosistem Shiba Inu.
Baca juga: Arbitrum DAO Setujui Staking Baru: Keamanan dan Utilitas Token ARB Ditingkatkan!
Pada tanggal 17 Agustus 2024, Lucie, pemimpin pemasaran SHIB, mengumumkan melalui X bahwa Shibarium L2 telah menambahkan fitur penting yang disebut “Security Score.”
Fitur ini fokus pada kontrak yang dibuat di jaringan Shiba Inu, dengan tujuan memberikan transparansi tambahan dan ketenangan pikiran bagi pengguna ekosistem.
“Security Score” bekerja dengan melakukan pemindaian keamanan pada kontrak menggunakan SolidityScan, sebuah pemindai kerentanan Smart-contract berbasis cloud. Pemindaian ini memberikan skor 1 hingga 100 untuk menilai seberapa aman atau rentannya suatu kontrak.
Pengguna jaringan kini dapat mengevaluasi keamanan kontrak dengan lebih mudah, yang diharapkan dapat mengurangi risiko dan meningkatkan kepercayaan pada ekosistem Shibarium.
Pengumuman tentang “Security Score” ini segera mendapatkan perhatian luas di industri kripto, yang mencerminkan optimisme terhadap masa depan token meme ini di dunia kripto dan Web3.
Selain itu, Shibarium baru-baru ini juga memperkenalkan fitur pembakaran otomatis, ShibTorch, yang semakin memperkuat optimisme pasar.
Sebagai hasil dari perkembangan ini, harga SHIB sempat mengalami kenaikan 2% pada 17 Agustus 2024, diperdagangkan pada $0,00001337. Dengan rentang harga tertinggi dan terendah dalam 24 jam masing-masing sebesar $0,00001341 dan $0,00001295, optimisme investor terhadap Shiba Inu terlihat jelas.
Meskipun demikian, data dari Coinglass menunjukkan adanya peningkatan sebesar 4,17% dalam open interest (OI) futures SHIB menjadi $25,39 juta, yang menunjukkan sentimen pasar yang positif.
Baca juga: Prediksi Bull Market Kripto 2025: Inilah 5 Altcoin Teratas yang Siap Melonjak!
Namun, volume derivatif mengalami penurunan sebesar 42,29% menjadi $31,35 juta pada 17 Agustus 2024, menunjukkan adanya tekanan jual yang masih ada.
Mengutip laporan Coingape (17/8/24) indeks RSI 14-hari SHIB menunjukkan nilai 37, yang mengindikasikan adanya tekanan jual pada aset ini. Jika tekanan ini terus berlanjut, SHIB mungkin akan memasuki wilayah oversold, membuka peluang bagi potensi rebound harga.
Secara keseluruhan, pasar kripto terus memantau pergerakan harga SHIB di tengah dinamika pasar yang tidak menentu. Meskipun demikian, perkembangan terbaru ini memberikan warna optimisme yang dapat membantu memperkuat posisi Shiba Inu di masa depan.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*DISCLAIMER
Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
*Featured Image: Crypto Rank