Kebijakan Kripto Trump vs Harris: Mana yang Lebih Menguntungkan bagi Investor?

Jakarta, Pintu News – Menurut penelitian dari Galaxy Digital, kebijakan kripto dari Donald Trump dan Kamala Harris diprediksi akan memberikan dampak berbeda bagi industri kripto. Jika Trump memenangkan pemilu, potensi lonjakan di sektor kripto sangat tinggi, sementara Harris dianggap menawarkan pendekatan yang lebih lunak namun dengan risiko yang lebih terbatas dibandingkan dengan Joe Biden.

Trump vs. Harris: Pendekatan yang Berbeda terhadap Kripto

Sementara Harris menghindari perincian terkait kripto, mantan presiden Donald Trump justru sering membahas regulasi kripto, termasuk janji untuk menunjuk dewan penasehat Bitcoin dan kripto. Trump baru-baru ini juga mengunjungi PubKey, sebuah bar Bitcoin di New York, menunjukkan dukungannya terhadap komunitas kripto.

Perbedaan Utama dalam Pajak dan Kebijakan Bitcoin Mining

Perbedaan mencolok antara Trump dan Harris terlihat dalam hal kebijakan pajak, Bitcoin mining, serta regulasi perbankan. Trump dikenal lebih mendukung Bitcoin mining, berkat hubungan eratnya dengan beberapa penambang dan donasi dari industri tersebut. Sementara itu, Harris mengambil sikap yang lebih moderat terkait pajak Bitcoin mining, jauh lebih lunak dibandingkan proposal pajak 30% dari Biden.

Mark Cuban, miliarder dan pendukung vokal Kamala Harris, membela pemahaman wakil presiden AS tersebut mengenai cryptocurrency. Cuban mengatakan bahwa meskipun Harris mungkin tidak mengetahui segala hal tentang kripto, dia setidaknya tidak berpura-pura menguasai topik tersebut, berbeda dengan lawan politiknya, Donald Trump.

Pada hari Senin, Cuban menjawab kritik yang menyatakan bahwa Harris tidak memahami kebijakan moneter dan cryptocurrency. Dia menegaskan bahwa Harris memahami pentingnya kripto bagi generasi muda dan baru-baru ini memaparkan kerangka regulasi cryptocurrency dalam kampanyenya.

Baca juga: 3 Token Unlock Siap Guncang Pasar Minggu Ini: ARB, EIGEN, dan AXS Lepaskan $214 Juta

Kritik Cuban Terhadap Trump

Selain membela Harris, Cuban juga melontarkan kritik tajam kepada Trump. Cuban menyoroti bahwa Harris tidak mencoba menjual token, sepatu, atau Alkitab, seperti yang dilakukan Trump. Trump sebelumnya mengumumkan rencana penjualan token yang terkait dengan proyek DeFi miliknya, World Liberty Financial (WLFI), yang mendapat perhatian besar.

Cuban, yang dianggap sebagai penasihat dekat dalam kampanye Harris, menambahkan bahwa dia berpendapat agar aset kripto yang disita tidak dijual dalam jumlah besar sekaligus, karena dapat memicu dampak negatif pada pasar.

Prediksi Pemenang Pilpres AS Dampak Terhadap Harga Altcoin dan Bitcoin

Menurut Galaxy Digital, jika Trump terpilih, kebijakan regulasinya cenderung lebih mendukung altcoin selain Bitcoin. Hal ini berbanding terbalik dengan Harris, yang kebijakannya cenderung berisiko bagi token-token seperti Uniswap. Analis memprediksi, terpilihnya Trump akan membawa ledakan harga di pasar kripto, sementara Harris memberikan stabilitas dengan risiko penurunan terbatas.

Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.

• Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

• Benzinga. Mark Cuban Defends Kamala Harris’ Crypto Knowledge, Appears to Take Dig at Trump for Selling. Diakses tanggal 15 Oktober 2024.
• CryptoSlate. Trump’s Crypto Policies Have Potential for ‘Explosive Upside,’ While Harris Shows ‘Limited Downside Risk’ – Galaxy Digital. Diakses tanggal 15 Oktober 2024.
• CoinDesk. Kamala Harris Speech Offers No Further Details on Crypto ‘Regulatory Framework’. Diakses tanggal 15 Oktober 2024
• Featured Image: NJ.com