Jakarta, Pintu News – BotXcoin, mata uang digital karya anak bangsa yang diluncurkan pada tahun 2021, sempat menarik perhatian pasar cryptocurrency dengan ambisi besarnya. Namun, proyek ini menghadapi tantangan besar setelah CEO-nya, Indra Kenz, terseret kasus hukum. Simak berita lengkapnya berikut ini!
BotXcoin, mata uang kripto karya anak bangsa, resmi diluncurkan pada 4 Juli 2021 di Medan oleh BotX Technologi Indonesia. Berbasis pada jaringan blockchain Ethereum (ERC20), BotXcoin adalah proyek yang memanfaatkan teknologi robot perdagangan (BotX) dan bertujuan membangun platform multi-cryptocurrency (Botxpro).
Dilansir dari CoinMarketcap, per 24 Oktober 2024, harga BotXcoin (BOTX) tercatat sebesar $0,001026 atau sekitar Rp16,20, mengalami kenaikan sebesar 0,30% dalam 24 jam terakhir. Kapitalisasi pasar BotXcoin mencapai $1,68 juta atau sekitar Rp26,54 miliar dengan suplai total sebanyak 5 miliar BOTX dan suplai yang beredar sekitar 1,63 miliar BOTX. Tercatat belum ada aktivitas perdagangan terhadap token ini selama 24 jam terakhir.
Namun, proyek BotXcoin terkena dampak setelah Indra Kenz, CEO BotX Technologi, terjerat kasus hukum. Indra Kenz yang dikenal sebagai “Sultan Medan” terlibat dalam dugaan kasus pencucian uang, yang turut menyeret proyek BotXcoin. Hingga kini, belum ada kejelasan terkait masa depan BotXcoin, meski kripto ini masih diperdagangkan di beberapa bursa crypto.
Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi crypto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.
*Disclaimer:
Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.