Jakarta, Pintu News – COTI, platform yang berfokus pada privasi di jaringan Web3, meluncurkan protokol privasi cross-chain (cross-chain privacy) yang inovatif untuk mendukung kerahasiaan di ekosistem Web3.
Dengan mendukung lebih dari 70 jaringan blockchain, solusi ini memungkinkan privasi on-demand bagi bisnis, aplikasi desentralisasi (dApps), dan pengembang tanpa perlu mengubah infrastruktur teknologi mereka.
Protokol ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan industri kripto akan privasi yang aman dan dapat disesuaikan, terutama di blockchain publik yang bersifat terbuka.
Baca juga: Bitwise Luncurkan ETP Staking Aptos Pertama di Dunia!
CEO COTI, Shahaf Bar Geffen, menyatakan bahwa inisiatif ini adalah langkah penting dalam menjaga privasi di ranah Web3, yang diharapkan dapat membantu perusahaan menjaga keseimbangan antara privasi dan transparansi sesuai regulasi.
“Terobosan ini merupakan momen penting bagi privasi web3. COTI adalah satu-satunya solusi privasi yang saat ini mampu memenuhi kebutuhan kinerja aplikasi konsumen dan kami sangat senang bahwa berbagai chain dan komunitas pembangun sekarang dapat memanfaatkan fitur privasi COTI dari chain asli mereka.”
Dengan protokol baru ini, COTI menawarkan privasi yang dapat diatur sesuai kebutuhan, di mana pengguna dapat memilih untuk menyalakan atau mematikan fitur privasi sesuai situasi.
Fitur ini didukung oleh teknologi Garbled Circuits yang dikembangkan bersama Soda Labs, dirancang untuk memberikan skalabilitas tinggi dan memenuhi kebutuhan pengguna secara luas, baik di jaringan berbasis EVM (Ethereum Virtual Machine) maupun non-EVM.
Protokol ini menandai pencapaian besar setelah suksesnya pembuktian konsep dan transaksi cross-chain pertama melalui kerja sama dengan Axelar. COTI kini berencana untuk sepenuhnya mengintegrasikan teknologi Amplifier dari Axelar guna memperluas cakupan privasi di seluruh jaringan yang didukungnya.
Kurangnya privasi di blockchain publik sering menjadi kendala bagi adopsi teknologi desentralisasi secara luas, terutama bagi perusahaan yang membutuhkan privasi data untuk memenuhi regulasi.
Protokol privasi cross-chain dari COTI ini diharapkan dapat mengatasi masalah tersebut dengan menyediakan solusi privasi yang dapat diintegrasikan langsung dari jaringan asli.
Bagi pengembang aplikasi di sektor Web3 dan DeFi, solusi ini memberikan fleksibilitas dalam memenuhi standar privasi tanpa mengorbankan transparansi.
Baca juga: SolFi: DeFi Technologies Hadirkan ‘MicroStrategy untuk Solana’ bagi Investor Institusi
Hal ini penting, terutama bagi perusahaan yang ingin merangkul teknologi blockchain sambil tetap mematuhi ketentuan privasi yang diatur oleh undang-undang.
Peluncuran protokol privasi cross-chain ini mencerminkan komitmen COTI dalam mendukung adopsi Web3 secara global. Dengan pendekatan yang fleksibel dan kemampuan untuk memenuhi berbagai kebutuhan, solusi ini diharapkan dapat mempercepat adopsi teknologi blockchain dalam dunia bisnis yang memerlukan kerahasiaan data.
Lebih dari itu, teknologi ini juga memungkinkan pengembang untuk mengatasi hambatan regulasi tanpa harus mengubah teknologi utama mereka.
Dengan terus mengembangkan teknologi privasi dan memperluas kerja sama dengan proyek lain, COTI berupaya menjadi pionir dalam privasi Web3, memudahkan para pelaku industri untuk memanfaatkan blockchain secara aman dan sesuai dengan kebutuhan bisnis.
Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: