DuckChain Kini Jadi Telegram AI Chain, Gabungkan Teknologi Blockchain dan AI!

Updated
January 16, 2025
Gambar DuckChain Kini Jadi Telegram AI Chain, Gabungkan Teknologi Blockchain dan AI!

Jakarta, Pintu News ā€“ Dalam langkah besar menuju masa depan teknologi, DuckChain kini telah bertransformasi menjadi Telegram AI Chain.

Dengan visi untuk menggabungkan blockchain dengan kecerdasan buatan , platform ini berusaha menyederhanakan adopsi cryptocurrency bagi lebih dari satu miliar pengguna Telegram di seluruh dunia.

Telegram AI Chain bertujuan untuk menjadi salah satu jaringan blockchain terbesar yang memanfaatkan teknologi AI, memberikan akses mudah ke dunia cryptocurrency melalui Telegram.

Simak berita lengkapnya berikut ini!

Apa itu Telegram AI Chain?

Dengan seringnya blockchain dianggap sebagai teknologi yang rumit dan sulit diakses, Telegram AI Chain berusaha menjembatani kesenjangan tersebut.

Dengan mengintegrasikan fitur-fitur blockchain Telegram yang kuat dan alat AI yang canggih, platform ini bertujuan untuk mempermudah penggunaan teknologi desentralisasi bagi jutaan orang.

DuckChain, yang sekarang dikenal sebagai Telegram AI Chain, adalah blockchain non-Ethereum Layer 2 yang menggabungkan skalabilitas dari Arbitrum dan TON blockchain, menghadirkan pengalaman pengguna yang lebih ramah dan mudah diakses.

Menurut Coin Gabbar, ini merupakan langkah besar dalam revolusi blockchain, di mana Telegram AI Chain diharapkan menjadi blockchain terdepan untuk Telegram pada tahun 2025, memberikan kemudahan dalam penggunaan cryptocurrency dan teknologi blockchain berbasis AI.

Baca juga: Korea Selatan Siapkan Regulasi Crypto Komprehensif pada 2025!

Agen AI: Panduan Web3 untuk Pemegang $DUCK

Dilansir dari CoinGabbar, pada kuartal pertama tahun 2025, Telegram AI Chain akan meluncurkan agen AI yang dipersonalisasi untuk pemegang $DUCK. Agen ini akan memberikan berbagai manfaat, termasuk:

  • Edukasi Blockchain: Membantu pengguna memahami dasar-dasar blockchain dan cryptocurrency.
  • Wawasan Keuangan: Memberikan analisis finansial yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing individu.
  • Akses Mudah ke DApps: Mempermudah pengguna untuk mengakses aplikasi terdesentralisasi dengan AI yang canggih.

Dengan meluncurkan alat berbasis AI ini, Telegram AI Chain berusaha untuk lebih mendekatkan teknologi blockchain kepada masyarakat umum dan mendorong adopsi kripto dalam kehidupan sehari-hari.

Itu dia informasi terkini seputarĀ berita cryptoĀ hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputarĀ akademi cryptoĀ dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto danĀ blockchain.

Ikuti kami diĀ Google NewsĀ untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalamanĀ trading cryptoĀ yang mudah dan aman dengan mengunduhĀ aplikasi kriptoĀ Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.

Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. KlikĀ Daftar PintuĀ jika kamu belum memiliki akun atau klikĀ Login PintuĀ jika kamu telah terdaftar.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitasĀ jual beli bitcoinĀ dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->