Distribusi XRP: 23% Pasokan Dimiliki oleh 11 Bursa Sentral (17/1/25)

Updated
January 17, 2025
Gambar Distribusi XRP: 23% Pasokan Dimiliki oleh 11 Bursa Sentral (17/1/25)

Jakarta, Pintu News ā€“ XRP terus mendekati level harga historisnya pada 2025, sementara lebih dari 23% dari total pasokan tokennya yang beredar terkonsentrasi di 11 bursa kripto sentral (centralized exchanges). Menurut data dari Cryptoquant, dinamika ini mencerminkan tantangan dan peluang dalam ekosistem kripto global.

Distribusi XRP: Dominasi Bursa Sentral dan Dompet Besar

Pasokan XRP yang beredar saat ini mencapai 57,49 miliar token. Dari jumlah tersebut, 41,04% terkonsentrasi di sepuluh dompet teratas. Delapan di antaranya dikelola oleh Ripple, sementara dua lainnya dipegang oleh Uphold (1,85 miliar XRP) dan bursa Korea Selatan, Bithumb (1,44 miliar XRP).

Bithumb memegang XRP senilai $1,5 miliar (sekitar Rp24,56 triliun), sementara Upbit, bursa Korea lainnya, memiliki cadangan 5,9 miliar XRP. Binance mengelola 3,02 miliar token, Bybit 400,64 juta, OKX 243,39 juta, Kucoin 159,44 juta, Bitfinex 71,75 juta, dan Gate.io 49,26 juta. Bitstamp dan Bitget masing-masing mengontrol 35,27 juta dan 33,85 juta XRP. Totalnya, 11 platform ini menguasai 23,09% pasokan XRP.

Selain itu, 14,98 juta token XRP saat ini terkunci di pool likuiditas, sebagian besar pada bursa desentralisasi (DEX). Data ini menggarisbawahi peran penting bursa sentral dalam menyediakan likuiditas, meskipun mereka juga meningkatkan konsentrasi kekuasaan di tangan beberapa entitas besar.

Baca Juga: XRP Melonjak Mendekati Rekor Tertinggi 2018: Apa yang Terjadi? (17/1/25)

Perbandingan dengan Token Lain

Jika dibandingkan dengan XRP, distribusi token lainnya seperti Stellar menunjukkan konsentrasi yang lebih besar. Dompet terbesar XLM menguasai 58,62% pasokan, sedangkan 100 dompet teratas memegang 96,08%. Sebaliknya, XRP memiliki distribusi yang sedikit lebih merata, di mana 50 akun teratas menguasai 63,83% pasokan, dan 100 akun teratas mengendalikan 71,82% dari total pasokan yang beredar.

Namun, pola distribusi ini tetap jauh dari Bitcoin , yang dikenal dengan penyebaran kepemilikannya yang lebih luas. Hal ini mencerminkan pendekatan berbeda dalam pengelolaan dan strategi distribusi aset kripto.

Implikasi bagi Pasar dan Regulasi

Konsentrasi XRP di dompet besar dan bursa sentral menimbulkan tantangan terkait kontrol pasar dan potensi risiko manipulasi. Di sisi lain, bursa sentral menyediakan akses yang mudah dan likuiditas yang penting bagi investor. Ketegangan ini menyoroti kebutuhan akan keseimbangan antara aksesibilitas dan desentralisasi.

Bagi regulator dan investor, pola distribusi ini memberikan wawasan tentang dinamika pasar kripto. Dengan semakin berkembangnya ekosistem aset digital, konsep kepemilikan dan pengelolaan terus mengalami transformasi.

Kesimpulan

Distribusi XRP mencerminkan kompleksitas pasar kripto modern, di mana peran bursa sentral sangat signifikan tetapi juga menimbulkan pertanyaan tentang risiko konsentrasi. Pengelolaan pasokan yang lebih merata dapat menjadi langkah penting menuju ekosistem kripto yang lebih inklusif dan berkelanjutan.

Baca Juga: Dogecoin Catat Lonjakan Open Interest: Sinyal Kenaikan Harga? (17/1/25)

Dapatkan juga pengalamanĀ web tradingĀ dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. KlikĀ Daftar PintuĀ jika kamu belum memiliki akun atau pilihĀ Pintu Login WebĀ jika sudah memiliki akun.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitasĀ jual beli BitcoinĀ dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->