Jakarta, Pintu News – Utah semakin mendekat untuk menjadi negara bagian Amerika Serikat pertama yang secara resmi memasukkan Bitcoin dan aset crypto lainnya ke dalam cadangan strategisnya.
Dua RUU utama, yaitu Strategic Bitcoin Reserve Bill dan Blockchain and Digital Innovation Amendments (HB 230), telah berhasil melewati tahap komite dan siap untuk disahkan menjadi undang-undang.
Jika RUU ini disetujui oleh Gubernur, Utah akan membuka jalan bagi negara bagian lain untuk mengikuti langkah berani ini dalam investasi cryptocurrency.
Utah menjadi salah satu dari 11 negara bagian AS yang tengah mengajukan kebijakan untuk mengalokasikan sebagian dana publiknya ke dalam Bitcoin (BTC). Komite legislatif telah menyetujui RUU ini, menjadikan Utah negara bagian kedua setelah Arizona yang melangkah maju dengan kebijakan cadangan strategis Bitcoin.
Baca juga: 4 Crypto yang Mendapat Sorotan di Februari 2025
Langkah ini dipimpin oleh Jordan Teuscher, seorang anggota parlemen Utah, yang sebelumnya mengusulkan HB 230 untuk memungkinkan investasi negara dalam aset digital. Dengan adanya dukungan mayoritas, RUU ini hanya tinggal menunggu persetujuan dari Gubernur Utah sebelum resmi menjadi hukum.
Jika disahkan, negara bagian ini akan memegang Bitcoin sebagai bagian dari cadangan strategisnya, membuka jalan bagi negara bagian lain untuk mengikuti jejak serupa.
HB 230, yang baru saja disetujui oleh Komite Pengembangan Ekonomi Utah, akan memungkinkan negara bagian untuk mengalokasikan hingga 5% dari dana publik ke dalam aset digital tertentu.
Investasi ini hanya akan dilakukan pada aset yang memenuhi syarat, seperti cryptocurrency dengan kapitalisasi pasar di atas Rp8,1 kuadriliun (setara dengan $500 miliar), atau stablecoin yang telah disetujui.
Selain itu, RUU ini juga mengatur bahwa semua aset digital yang dimiliki oleh negara bagian harus disimpan dalam sistem kustodian yang aman atau dalam produk keuangan berbasis crypto seperti ETF.
Dengan langkah ini, Utah berusaha memastikan bahwa investasi crypto yang dilakukan akan memiliki tingkat keamanan dan transparansi yang tinggi.
Baca juga: Arthur Hayes: Harga Bitcoin Bisa Anjlok ke Rp1,1 Miliar, Ini Alasannya!
Seiring dengan semakin banyaknya negara bagian AS yang mempertimbangkan investasi dalam Bitcoin (BTC), harga BTC mengalami sedikit koreksi. Dalam 24 jam terakhir pada 29 Januari 2025, harga Bitcoin turun sebesar 0,89% menjadi sekitar Rp1,66 miliar (setara dengan $102.248). Meski begitu, dalam sebulan terakhir, BTC masih mencatatkan kenaikan sebesar 9,55%.
Beberapa analis percaya bahwa penurunan ini hanya merupakan koreksi teknikal dan bukan tanda-tanda pelemahan pasar. Banyak investor besar, seperti MicroStrategy, telah mengambil kesempatan ini untuk menambah kepemilikan Bitcoin mereka.
Jika lebih banyak negara bagian AS mengikuti langkah Utah, permintaan terhadap Bitcoin bisa semakin meningkat, yang berpotensi mendorong harganya naik lebih tinggi dalam jangka panjang.
Saat ini, sudah ada 12 negara bagian di AS yang telah mengajukan RUU serupa, termasuk Arizona dan Wyoming. Jika Utah berhasil mengesahkan kebijakan ini, kemungkinan besar negara bagian lain akan mengikuti langkah yang sama.
South Dakota, misalnya, sudah mulai mempertimbangkan langkah serupa. Logan Manhart, anggota legislatif South Dakota, mengungkapkan bahwa negaranya tengah merancang kebijakan untuk menciptakan cadangan strategis Bitcoin.
Menurutnya, ini adalah “salah satu dari sedikit kesempatan bagi pemerintah untuk bersikap proaktif” dalam menghadapi perkembangan ekonomi digital.
Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.
Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau klik Login Pintu jika kamu telah terdaftar.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: