6 Cryptocurrency yang Dinilai Analis Mampu Pimpin Tren Bull Run Selanjutnya

Di-update
February 6, 2025
Gambar 6 Cryptocurrency yang Dinilai Analis Mampu Pimpin Tren Bull Run Selanjutnya

Jakarta, Pintu News – Pasar cryptocurrency terus berkembang dengan cepat, dan tahun 2025 diprediksi akan menjadi tahun penting bagi beberapa aset digital yang memiliki fundamental kuat. Seiring dengan meningkatnya adopsi dan inovasi dalam teknologi blockchain, beberapa proyek crypto diprediksi akan menjadi pemimpin dalam gelombang bull run berikutnya. Beberapa aset ini menonjol karena utilitasnya yang unik, peningkatan adopsi, serta dukungan dari komunitas dan institusi.

1. BlockDAG (BDAG): Pertumbuhan Pesat dalam Presale

blockdag crypto
Sumber: U Today

BlockDAG (BDAG) menarik perhatian investor karena performa presale-nya yang mengesankan. Proyek ini telah berhasil mengumpulkan $191,5 juta (Rp3,1 triliun) dan menjual lebih dari 18,3 miliar BDAG. Sejak batch pertama, harga BDAG mengalami kenaikan hingga 2.380%, mencerminkan minat pasar yang tinggi terhadap proyek ini. Dengan model penjualan cepat dan meningkatnya permintaan, BlockDAG menjadi salah satu aset yang paling diperhatikan di tahun 2025.

Salah satu fitur utama BlockDAG adalah program afiliasi, yang memungkinkan pengguna mendapatkan 5% cashback dalam Tether USDT->Harga USDT Saat IniRp 0 Market Cap- Volume Trading- Suplai Beredar- dari setiap pembelian yang mereka referensikan. Program ini menarik banyak peserta, karena menawarkan imbalan yang instan tanpa keterlambatan pembayaran. Saat ini, BDAG berada di batch ke-27 dengan harga $0,0248 (Rp405) dan diperkirakan akan terus meningkat seiring dengan berlanjutnya presale.

Baca Juga: 5 Meme Coin yang Banyak Menarik Perhatian untuk Dibeli di Awal Februari 2025

2. Arweave (AR): Solusi Penyimpanan Data Permanen

arweave
Sumber: Invezz

Arweave (AR) adalah proyek blockchain yang berfokus pada penyimpanan data terdesentralisasi secara permanen. Dengan teknologi uniknya, Arweave memungkinkan pengguna untuk menyimpan data dengan biaya satu kali, yang kemudian akan tetap tersedia selamanya. Hal ini menjadikan Arweave sebagai solusi yang menarik bagi Non-Fungible Token (NFT), kecerdasan buatan (AI), serta platform yang membutuhkan data anti-sensor.

Permintaan akan penyimpanan blockchain yang aman dan tahan lama semakin meningkat seiring dengan pertumbuhan ekosistem Web3. Dengan kemampuannya dalam mengamankan data tanpa risiko perubahan atau penghapusan, Arweave menjadi salah satu aset yang diprediksi memiliki potensi besar untuk adopsi lebih luas di masa depan.

3. THORChain (RUNE): Jembatan Blockchain Tanpa Perantara

thorchain dex
Sumber: The Coin Republic

THORChain RUNE->Harga RUNE Saat IniRp 0 Market Cap- Volume Trading- Suplai Beredar- adalah platform yang memungkinkan pertukaran aset digital secara langsung antar-blockchain tanpa memerlukan pihak ketiga. Dengan solusi ini, pengguna dapat menukar aset mereka tanpa harus melalui platform terpusat, sehingga meningkatkan privasi dan keamanan dalam perdagangan cryptocurrency.

Permintaan terhadap pertukaran terdesentralisasi (Decentralized Exchanges/DEXs) semakin meningkat seiring dengan regulasi yang semakin ketat terhadap platform perdagangan terpusat. Dengan fitur yang memungkinkan transfer aset secara langsung dengan risiko lebih rendah, THORChain diprediksi akan terus berkembang dan menjadi solusi utama bagi pengguna yang mencari perdagangan lintas jaringan yang lebih efisien.

4. Stacks (STX): Membawa Smart Contracts ke Bitcoin (BTC)

nakamoto upgrade stacks
Sumber: U Today

Stacks (STX) menghadirkan teknologi smart contracts dan Decentralized Finance (DeFi) ke dalam ekosistem Bitcoin BTC->Harga BTC Saat IniRp 0 Market Cap- Volume Trading- Suplai Beredar-, memungkinkan penggunaan BTC dalam aplikasi yang lebih kompleks. Ini memperluas fungsionalitas Bitcoin di luar sekadar sebagai alat penyimpan nilai dan transaksi.

Minat terhadap solusi Layer-2 untuk Bitcoin terus meningkat, terutama dengan berkembangnya NFT berbasis BTC dan Ordinals. Dengan semakin banyaknya pengembang yang menjelajahi kemungkinan baru di ekosistem Bitcoin, Stacks memiliki potensi besar untuk menjadi pemain utama dalam inovasi teknologi blockchain di masa mendatang.

5. Hedera (HBAR): Blockchain Cepat dan Ramah Lingkungan

integrasi hedera metamask
Sumber: Facts

Hedera HBAR->Harga HBAR Saat IniRp 0 Market Cap- Volume Trading- Suplai Beredar- adalah platform blockchain yang menggunakan teknologi hashgraph, yang memungkinkan transaksi yang lebih cepat dan hemat energi dibandingkan dengan blockchain tradisional. Dengan sistem yang lebih efisien, Hedera menjadi pilihan menarik bagi bisnis yang ingin mengadopsi teknologi blockchain tanpa mengorbankan kecepatan dan biaya transaksi.

Selain itu, Hedera telah menjalin kemitraan dengan berbagai perusahaan besar serta institusi pemerintah. Dengan meningkatnya penggunaan teknologi blockchain di sektor keuangan dan industri lainnya, Hedera diprediksi akan terus berkembang sebagai solusi yang scalable dan ramah lingkungan.

6. Injective (INJ): Masa Depan Perdagangan DeFi Lintas Blockchain

injective proposal inj 3.0

Injective INJ->Harga INJ Saat IniRp 0 Market Cap- Volume Trading- Suplai Beredar- adalah platform yang berfokus pada perdagangan derivatif terdesentralisasi dan memiliki fitur cross-chain, memungkinkan pengguna untuk mengakses berbagai aset dari blockchain yang berbeda. Dengan semakin ketatnya regulasi terhadap bursa terpusat, semakin banyak trader yang mencari alternatif perdagangan yang lebih transparan dan bebas dari kendali pihak ketiga.

Dengan semakin banyaknya Decentralized Applications (dApps) yang dibangun di ekosistem Injective, proyek ini memiliki peluang besar untuk terus berkembang. Keunggulannya dalam mendukung perdagangan derivatif yang lebih fleksibel menjadikannya salah satu kandidat utama untuk pertumbuhan yang signifikan di masa mendatang.

Kesimpulan

Tahun 2025 diprediksi akan menjadi periode penting bagi pasar cryptocurrency, dengan berbagai proyek yang menawarkan inovasi di bidang scalability, interoperabilitas, dan efisiensi transaksi. BlockDAG, Arweave, THORChain, Stacks, Hedera, dan Injective adalah beberapa proyek yang berpotensi memimpin bull run berikutnya.

Meskipun aset-aset ini memiliki potensi besar, penting bagi investor untuk selalu melakukan riset lebih lanjut dan mempertimbangkan faktor risiko sebelum berinvestasi dalam cryptocurrency. Dengan ekosistem yang terus berkembang, aset-aset ini dapat menjadi bagian penting dalam perubahan lanskap keuangan digital di masa depan.

Baca Juga: Dogwifhat (WIF): Analis Sebut Tren Penurunan WIF Berpeluang Pada Lonjakan Harga (5/2/25)

Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau pilih Pintu Login Web jika sudah memiliki akun.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->

Terdaftar dan diawasi oleh BAPPEBTI dan Kominfo

© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.

Perdagangan aset crypto adalah aktivitas berisiko tinggi. Pintu tidak memberikan rekomendasi investasi ataupun produk. Pengguna wajib mempelajari aset crypto sebelum membuat keputusan. Semua keputusan perdagangan crypto merupakan keputusan mandiri pengguna.

Lihat Aset di Artikel Ini

BTC
->
USDT
->
HBAR
->
RUNE
->
INJ
->

Harga BTC (24 Jam)

Rp 0

Kapitalisasi Pasar

-

Volume Global (24 Jam)

-

Suplai yang Beredar

-