Bitcoin Anjlok 6,57% ke $79.752, Kenapa Harga BTC Crash Hari Ini (28/2/25)?

Di-update
February 28, 2025
Gambar Bitcoin Anjlok 6,57% ke $79.752, Kenapa Harga BTC Crash Hari Ini (28/2/25)?

Jakarta, Pintu News – Bitcoin mengalami penurunan tajam hingga menyentuh Rp1.307.900.928 ($79.752), mencatat level terendahnya sejak November 2024. Pelemahan ini terjadi di tengah meningkatnya ketidakpastian makroekonomi dan rencana kebijakan tarif baru dari Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.

Setelah sempat naik pesat usai kemenangan Trump dalam pemilu, Bitcoin kini kehilangan hampir seluruh keuntungan yang diperoleh dari optimisme pasar crypto terhadap kebijakan pro-crypto Trump.

Simak analisa lengkapnya berikut ini!

Bitcoin Anjlok di Bawah Rp1,3 Miliar, Menuju Rp1,1 Miliar?

harga btc 28 feb
Sumber: Market Pintu

Pada 27 Februari 2025, harga Bitcoin (BTC) turun sebesar 2,65% dalam satu jam, yang mengakibatkan Rp1,64 triliun ($100,01 juta) posisi long terlikuidasi menurut data CoinGlass.

Level ini menjadi titik harga terendah sejak 11 November 2024, hanya beberapa hari setelah kemenangan Trump yang awalnya memicu lonjakan optimisme terhadap kebijakan crypto di masa pemerintahannya.

Sebelumnya, banyak analis crypto yang memperkirakan Rp1.344.144.000 ($82.000) sebagai titik support Bitcoin. Namun, dengan anjloknya harga di bawah angka tersebut, kini banyak trader yang mulai mempersiapkan kemungkinan Bitcoin turun ke Rp1.147.440.000 ($70.000). Jika ini terjadi, Bitcoin akan mencetak rekor terendah baru sejak awal November.

Baca juga: Fear and Greed Index Crypto Jatuh ke Titik Terendah Sejak Runtuhnya FTX 2022!

Bitcoin Bisa Turun ke Rp1,1 Miliar?

Beberapa analis crypto melihat penurunan lebih lanjut sebagai sesuatu yang sangat mungkin terjadi. Trader crypto dmac dalam unggahannya di X (Twitter) menyatakan bahwa para pembeli di level bawah ā€œsedang terpukulā€, dan ia tetap melihat Rp1.147.440.000 ($70.000) sebagai target yang realistis.

Sementara itu, trader anonim Mandrik memberikan komentar satir, ā€œJika kalian suka Bitcoin di Rp1,3 miliar ($80.000), kalian pasti akan cinta Bitcoin di Rp1,1 miliar ($70.000).ā€ Ucapannya mengindikasikan bahwa volatilitas dalam dunia cryptocurrency adalah hal yang biasa dan sering memberikan peluang baru bagi investor jangka panjang.

Di sisi lain, trader terkenal Rager menilai bahwa koreksi ini masih berada dalam batas normal. Ia menyebutkan kepada 201.500 pengikutnya di X bahwa penurunan Bitcoin sebesar 30-40% di tengah pasar bullish adalah hal yang lazim terjadi dalam siklus sebelumnya.

Data dari platform prediksi crypto Polymarket juga menunjukkan bahwa komunitas terpecah hampir 50/50 dalam memperkirakan apakah Bitcoin akan rebound atau justru jatuh lebih dalam.

Baca juga: Harga Ripple (XRP) Bisa Mencapai $320: Ini Analisa dari Para Ahli Crypto!

Trump dan Faktor Makroekonomi Jadi Pemicu

Banyak analis menilai bahwa ketidakpastian ekonomi global serta kebijakan Presiden Donald Trump terkait tarif perdagangan menjadi pemicu utama anjloknya harga Bitcoin (BTC) dan pasar crypto secara keseluruhan. Sejak Trump resmi dilantik pada 20 Januari 2025, Bitcoin telah turun hampir 26% dari rekor tertingginya di Rp1.787.428.000 ($109.000).

Keputusan Trump yang mengisyaratkan kenaikan tarif impor serta kebijakan ekonomi proteksionis meningkatkan ketidakpastian di kalangan investor. Ketegangan ini menciptakan tekanan jual pada Bitcoin dan mata uang kripto lainnya, menyebabkan banyak trader memilih keluar dari pasar hingga situasi menjadi lebih jelas.

Institusi Tetap Bullish, Target Bitcoin Rp8,1 Miliar?

Meskipun volatilitas dan tekanan jual masih tinggi, beberapa lembaga keuangan besar tetap optimis terhadap Bitcoin.

Kepala riset aset digital di Standard Chartered, Geoffrey Kendrick, menyatakan pada 27 Februari 2025 bahwa ia memperkirakan Bitcoin dapat mencapai Rp3.278.400.000 ($200.000) pada tahun ini, bahkan melonjak hingga Rp8.196.000.000 ($500.000) sebelum Trump menyelesaikan masa jabatan keduanya.

Baca juga: Debat Panas, Charles Hoskinson Tepis Klaim BitBoy Soal Cardano (ADA)!

Menurut Kendrick, koreksi saat ini hanyalah bagian dari siklus pasar dan merupakan kesempatan bagi investor jangka panjang untuk menambah kepemilikan mereka sebelum lonjakan besar berikutnya terjadi. Jika prediksi ini terbukti benar, maka Bitcoin masih memiliki potensi pertumbuhan lebih dari 500% dari harga saat ini.

Kesimpulan

Bitcoin mungkin mengalami penurunan tajam dalam beberapa hari terakhir, tetapi sejarah menunjukkan bahwa crypto memiliki daya tahan yang luar biasa dalam menghadapi tekanan pasar. Sementara beberapa trader memperkirakan Bitcoin akan jatuh ke Rp1,1 miliar ($70.000), ada pula yang tetap optimis bahwa ini hanya bagian dari pola koreksi sehat sebelum reli lebih tinggi.

Investor dan trader perlu memperhatikan perkembangan kebijakan ekonomi global serta respons pasar terhadap kebijakan Trump untuk memahami arah pergerakan Bitcoin selanjutnya. Dengan volatilitas yang tinggi, peluang keuntungan besar tetap ada bagi mereka yang mampu membaca momentum pasar dengan tepat.

Itu dia informasi terkini seputarĀ berita cryptoĀ hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputarĀ akademi cryptoĀ dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto danĀ blockchain.

Ikuti kami diĀ Google NewsĀ untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalamanĀ trading cryptoĀ yang mudah dan aman dengan mengunduhĀ aplikasi kriptoĀ Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.

Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. KlikĀ Daftar PintuĀ jika kamu belum memiliki akun atau klikĀ Login PintuĀ jika kamu telah terdaftar.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitasĀ jual beli bitcoinĀ dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->