Strategi Pembatasan Kripto BIS Dikritik: Ancaman Baru bagi Keuangan Global?

Di-update
April 22, 2025
Gambar Strategi Pembatasan Kripto BIS Dikritik: Ancaman Baru bagi Keuangan Global?

Jakarta, Pintu News – Christopher Perkins, Presiden CoinFund, baru-baru ini mengkritik keras strategi yang diusulkan oleh Bank for International Settlements (BIS) dalam mengatur pasar kripto. Menurutnya, pendekatan yang diambil BIS tidak hanya tidak tepat tetapi juga berpotensi berbahaya.

Laporan BIS yang berjudul ā€œCryptocurrencies and decentralized finance: functions and financial stability implicationsā€ mengakui pentingnya mata uang kripto yang semakin meningkat dengan munculnya ETF, stablecoin, dan aset yang ditokenisasi. Namun, Perkins sangat menentang pendekatan pembatasan yang diusulkan dalam regulasi kripto tersebut.

Simak berita lengkapnya berikut ini!

Perkins Menolak Pendekatan Pembatasan

laporan bis
Sumber: BIS

Perkins menegaskan bahwa kripto bukanlah komunisme, melainkan internet baru yang memberikan akses layanan keuangan kepada semua orang. Ia menolak perbandingan strategi pembatasan yang mirip dengan strategi yang digunakan selama Perang Dingin. Menurutnya, tidak mungkin untuk mengontrol kripto lebih dari pada mengontrol internet itu sendiri.

Perkins juga memperingatkan bahwa memisahkan secara artifisial keuangan tradisional dari pasar kripto dapat menciptakan risiko likuiditas. Ia berargumen bahwa memaksa pemisahan antara kemampuan penyelesaian transaksi 24/7 di pasar kripto dengan sistem tradisional yang terbatas waktu bisa memicu krisis sistemik berikutnya.

Baca juga: Harga Emas Perhiasan Hari Ini 22 April 2025, Naik atau Turun? Cek Daftarnya!

Integrasi, Bukan Pembatasan

Dengan pengalaman langsungnya sebagai pedagang di Lehman Brothers saat kolaps pada tahun 2008, Perkins menyarankan bahwa sistem keuangan tradisional harus dimodernisasi untuk terintegrasi dengan teknologi blockchain. Ia berpendapat bahwa aturan modal seharusnya tidak ā€œmembatasiā€ blockchain publik, melainkan mendorong penggunaannya.

Perkins menyarankan bahwa regulasi seharusnya fokus pada pembaruan sistem warisan daripada mengisolasi teknologi baru. Ia percaya bahwa pendekatan ini tidak hanya akan memperkuat sistem keuangan tetapi juga memperluas akses ke layanan keuangan bagi lebih banyak orang di seluruh dunia.

Baca juga: Harga Emas 24 Karat Hari ini 22 April 2025, Cek Grafiknya Berikut Ini!

Kritik Terhadap Kekhawatiran BIS

Perkins juga menantang beberapa kesimpulan lain dalam laporan BIS, khususnya mengenai asimetri informasi dalam keuangan terdesentralisasi . Ia mempertanyakan kritik BIS terhadap pengembang anonim dalam proyek DeFi, menunjukkan bahwa lembaga keuangan tradisional biasanya juga tidak mempublikasikan daftar pengembang mereka.

Selain itu, Perkins menanggapi kekhawatiran BIS bahwa stablecoin bisa menyebabkan ketidakstabilan makroekonomi di negara-negara seperti Zimbabwe dan Venezuela. Ia berargumen bahwa jika ada permintaan untuk stablecoin USD dan itu membantu memperbaiki kondisi seseorang di dunia berkembang, mungkin itu adalah hal yang baik.

Itu dia informasi terkini seputarĀ berita cryptoĀ hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputarĀ akademi cryptoĀ dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto danĀ blockchain.

Ikuti kami diĀ Google NewsĀ untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalamanĀ trading cryptoĀ yang mudah dan aman dengan mengunduhĀ aplikasi kriptoĀ Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.

Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. KlikĀ Daftar PintuĀ jika kamu belum memiliki akun atau klikĀ Login PintuĀ jika kamu telah terdaftar.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitasĀ jual beli bitcoinĀ dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->