
Jakarta, Pintu News ā Pertarungan hukum yang melibatkan platform kripto berfokus pada privasi, Samourai Wallet, mengalami perkembangan mengejutkan.
Tim hukum pendiri Samourai Wallet, Keonne Rodriguez dan William Hill, menuduh jaksa federal menyembunyikan panduan penting dari Departemen Keuangan AS yang seharusnya bisa membersihkan nama mereka sebelum dakwaan diajukan.
Simak berita lengkapnya di sini!
Dalam surat yang diajukan ke pengadilan federal Manhattan pada tanggal 5 Mei, tim hukum Samourai menuduh jaksa menekan pembicaraan dengan Jaringan Penegakan Kejahatan Keuangan (FinCEN) yang terjadi enam bulan sebelum Rodriguez dan Hill didakwa.
Menurut surat tersebut, pejabat FinCEN menyatakan bahwa aplikasi Samourai Wallet tidak memenuhi kriteria sebagai āBisnis Jasa Uangā (MSB) menurut panduan yang ada. Hal ini berarti platform tersebut tidak memerlukan lisensi FinCEN untuk beroperasi, yang secara langsung bertentangan dengan klaim utama kasus pemerintah.
Jaksa diduga telah melewatkan batas waktu pengungkapan yang ditetapkan pada 8 Mei 2024, hanya dua minggu setelah dakwaan dibuka. Namun, pengungkapan baru terjadi setahun kemudian, pada 1 April 2025, jauh melewati batas waktu yang ditentukan.
Baca juga: Mainnet Shardeum Resmi Diluncurkan, Catatkan Rekor Partisipasi Validator di Testnet

Pertahanan kunci dari tim hukum adalah email internal dari seorang jaksa yang merangkum percakapan dengan FinCEN. Email tersebut mengungkapkan bahwa Kevin OāConnor, kepala bagian Aset Virtual dan Teknologi Baru FinCEN, dan Lorena Valente dari Divisi Kebijakan, menyatakan bahwa karena Samourai tidak mengambil ākustodiā atas kripto pengguna dengan memiliki kunci pribadi alamat tempat kripto disimpan, ini menunjukkan kuat bahwa Samourai tidak bertindak sebagai MSB.
Baca juga: SEC Rilis Agenda Diskusi Tokenisasi yang Akan Digelar 12 Mei 2025!
Menyusul pengungkapan ini, tim hukum Rodriguez dan Hill bersiap untuk mengajukan kembali mosi pembebasan dakwaan, dengan berargumen bahwa klien mereka tidak diberi peringatan adil bahwa tindakan mereka ilegal. Mereka juga meminta pengadilan untuk mengadakan sidang guna menyelidiki mengapa komunikasi FinCEN ini ditahan dan mempertimbangkan sanksi atau solusi lain.
Pengajuan pengadilan ini terjadi beberapa hari setelah Departemen Kehakiman menunjukkan pergeseran dalam penegakan hukum kripto, dengan Wakil Jaksa Agung Todd Blanche menyatakan dalam memo tanggal 7 April bahwa DOJ tidak akan mengejar kasus mixer kripto berdasarkan āpelanggaran yang tidak disengajaā dari regulasi yang tidak jelas.
Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami diĀ Google NewsĀ untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain.
Nikmati pengalamanĀ trading cryptoĀ yang mudah dan aman dengan mengunduhĀ aplikasi kriptoĀ Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalamanĀ web tradingĀ dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Telah hadir juga fitur Pintu Pro Futures, dimana kamu bisaĀ beli bitcoin leverage, tradingĀ btc futures,Ā eth futuresĀ hinggaĀ sol futuresĀ secara mudah dari desktop kamu!
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitasĀ jual beli bitcoinĀ dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi