Ramalan Harga Emas 2025: Ini Prediksi Terbaru dari Para Analis Wall Street!
Jakarta, Pintu News ā Harga emas kembali menjadi sorotan para investor global pada 2025, di tengah dinamika pasar dan ketidakpastian ekonomi dunia. Sejumlah analis terkemuka Wall Street memberikan pandangan optimis terkait tren harga emas tahun ini, didorong oleh sejumlah faktor ekonomi makro dan kebijakan moneter global. Apakah harga emas akan terus menguat? Simak analisis, proyeksi, dan alasan di balik ramalan bullish dari para pakar berikut ini.
Sentimen Bullish Dominasi Prediksi Harga Emas
Mayoritas analis Wall Street memperkirakan harga emas akan tetap bergerak di tren bullish pada 2025. Kenaikan ini didorong oleh ekspektasi pemangkasan suku bunga Federal Reserve yang dapat menekan nilai dolar AS, sehingga meningkatkan daya tarik emas sebagai aset safe haven.
Permintaan yang kuat dari bank sentral dan investor institusi juga menjadi pendorong utama kenaikan harga emas. Banyak negara kini memperbesar cadangan emas mereka untuk melindungi nilai aset nasional di tengah ketidakpastian geopolitik. Di sisi lain, pasar juga mencermati inflasi global yang masih tinggi, sehingga emas tetap diminati sebagai alat lindung nilai.
Baca Juga: 6 Top Kripto Movers 24 Jam 23 Juli 2025: Ada yang Meroket, Ada yang Diskon Besar!
Proyeksi Harga Emas: Bisa Tembus Rekor Baru?
Menurut laporan Investing.com, sebagian analis memperkirakan harga emas bisa menembus rekor baru, terutama jika terjadi pemangkasan suku bunga lebih agresif dari The Fed. Saat ini, harga emas dunia bergerak di kisaran $2.400 per troy ounce (sekitar Rp39 juta dengan kurs 1 USD = Rp16.291).
Analis dari UBS memperkirakan harga emas bisa mencapai $2.700 per troy ounce (sekitar Rp43,9 juta) sebelum akhir tahun jika tren penurunan suku bunga berlanjut. Selain UBS, beberapa analis lain menyoroti potensi koreksi jangka pendek akibat aksi ambil untung, namun tetap optimis terhadap prospek jangka panjang emas.
Faktor Utama Penggerak Harga Emas
Beberapa faktor utama yang menjadi perhatian analis dalam memproyeksikan harga emas di 2025 adalah kebijakan moneter global, inflasi yang masih tinggi, dan ketegangan geopolitik di berbagai belahan dunia. Selain itu, permintaan emas fisik dari Asia, khususnya China dan India, masih sangat kuat dan memberikan dorongan tambahan terhadap harga.
Perubahan pada nilai dolar AS dan perkembangan pasar obligasi pemerintah AS juga berpengaruh langsung pada fluktuasi harga emas. Jika yield obligasi turun bersamaan dengan melemahnya dolar, harga emas biasanya akan bergerak naik lebih cepat.
Strategi Investasi di Tengah Fluktuasi
Di tengah volatilitas harga emas, para analis Wall Street menyarankan investor untuk tetap memantau perkembangan suku bunga dan data ekonomi utama. Emas dianggap sebagai aset yang relevan untuk diversifikasi portofolio, terutama ketika pasar ekuitas menghadapi tekanan.
Untuk investor ritel, penting untuk memperhatikan tren jangka panjang dan tidak terlalu terpengaruh oleh fluktuasi harga jangka pendek. Strategi akumulasi bertahap bisa menjadi pilihan bijak, sembari menunggu sinyal fundamental yang lebih kuat dari pasar global.
Kesimpulan: Emas Masih Jadi Andalan di 2025
Ramalan dari para analis Wall Street menegaskan bahwa emas masih punya peluang besar untuk terus menguat di 2025, meski tetap ada risiko koreksi jangka pendek. Jika faktor-faktor utama seperti suku bunga rendah dan permintaan institusi tetap mendominasi, harga emas bisa saja menembus rekor baru tahun ini. Investor disarankan untuk tetap waspada dan rutin memantau perkembangan pasar untuk mengambil keputusan yang tepat.
Baca Juga: 5 Kripto dengan Kenaikan Tertinggi di Pintu Market 23 Juli 2025āAda yang Tembus 24% Sehari!
Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami diĀ Google NewsĀ untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. CekĀ harga bitcoin hari ini,Ā harga solana hari ini,Ā pepe coinĀ dan harga asetĀ cryptoĀ lainnya lewat Pintu Market.
Nikmati pengalamanĀ trading cryptoĀ yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalamanĀ web tradingĀ dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber yang relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli kripto memiliki risiko dan volatilitas yang tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset kripto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
- Investing.com. Hereās how Wall Street analysts forecast gold prices. Diakses tanggal 23 Juli 2025.
