
Jakarta, Pintu News – Awal pekan ini membawa lonjakan bullish untuk Bitcoin , dengan seluruh pasar crypto diperdagangkan di zona hijau. Pada 11 Agustus, mata uang crypto terbesar di dunia ini naik 3,5%, mendorong nilai pasarnya menjadi 2,42 triliun dolar AS.
Kini, sorotan tertuju pada BTC yang semakin mendekati rekor tertinggi sepanjang masa. Para analis memperkirakan dorongan menuju $130.000 di tahun pasca-halving ini, menjelang rilis laporan Indeks Harga Konsumen (CPI) AS.
Lalu, bagaimana pergerakan harga Bitcoin saat ini?

Pada 12 Agustus 2025, harga Bitcoin tercatat berada di level $118,943 atau setara dengan Rp1.940.263.873 mengalami koreksi 1,26% dalam 24 jam terakhir. Sepanjang periode ini, BTC menyentuh level terendahnya di Rp1.933.816.775 dan harga tertingginya di Rp1.978.134.726.
Dilansir dari CoinMarketCap, kini kapitalisasi pasar Bitcoin berada di sekitar $2.36 triliun, dengan volume perdagangan dalam 24 jam terakhir yang naik 8% menjadi $78.87 miliar.
Baca juga: BTC Dominance Kian Melemah, Ethereum Bidik Momen “Flippening”
Dilansir dari Coinpedia (11/8), Bitcoin memulai pekan dengan langkah kuat, melonjak 5% hingga mencapai $122.000. Reli ini dipicu oleh kebijakan baru Presiden AS Donald Trump yang mengizinkan rencana tabungan pensiun seperti 401(k) untuk berinvestasi pada aset alternatif, termasuk mata uang kripto.
Perubahan kebijakan tersebut memicu lonjakan arus masuk ke ETF Bitcoin di AS, mencatat tiga hari berturut-turut kenaikan. Pada 8 Agustus saja, ETF BTC mencetak rekor arus masuk senilai 403,9 juta dolar AS, dipimpin oleh BlackRock, Fidelity, dan Grayscale.

Data on-chain menunjukkan aktivitas perdagangan semakin memanas. Semakin banyak investor berspekulasi akan kenaikan harga Bitcoin, terlihat dari open interest—jumlah total kontrak berjangka aktif—yang meningkat 7.834 BTC.
Meskipun Bitcoin tengah mengalami reli bullish, para analis tetap optimis terhadap prospeknya karena tahun 2025 adalah tahun pasca-halving—periode yang secara historis sering memicu lonjakan besar.
Menurut analis kripto Benjamin Cowen, BTC cenderung naik pada bulan Juli dan Agustus setelah setiap halving, terkadang terkoreksi pada September, lalu kembali menguat di akhir tahun.
Baca juga: 3 Token Crypto yang Jadi Sorotan Saat Ini Setelah Integrasi Coinbase!
Saat ini, harga Bitcoin berada sedikit di bawah rekor tertinggi $123.000.
Sinyal bullish pada grafik BTC, seperti “Golden Cross,” menunjukkan harga bisa terdorong ke $130.000 atau bahkan lebih tinggi jika momentum saat ini bertahan.
Ke depan, perhatian pasar tertuju pada laporan inflasi AS yang akan dirilis 12 Agustus, serta data Indeks Harga Produsen (PPI) yang keluar minggu ini. Ekonom memperkirakan CPI Juli naik menjadi 2,8% dari 2,6% pada Juni, sebagian akibat tarif baru yang diberlakukan oleh Trump.
Inflasi yang lebih tinggi sering membuat investor beralih ke aset seperti Bitcoin, yang oleh sebagian orang dianggap sebagai “safe haven.” Jika inflasi tercatat tinggi, permintaan terhadap Bitcoin bisa meningkat lebih lanjut.
Sementara itu, pasar menilai peluang pemangkasan suku bunga dua kali pada September cukup besar, bahkan kemungkinan pemangkasan yang lebih besar mulai mendapat dukungan.
Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Cek harga bitcoin hari ini, harga solana hari ini, pepe coin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: