
Jakarta, Pintu News – Pi Network, salah satu proyek cryptocurrency yang cukup dikenal karena pendekatan mobile mining-nya, baru-baru ini meluncurkan upgrade besar dengan menghadirkan Linux Node dan transisi protokol dari versi 19 ke 23. Langkah ini dinilai sebagai pencapaian teknis yang penting dalam perjalanan jaringan Pi menuju desentralisasi penuh.
Namun berdasarkan laporan BeInCrypto yang dipublikasikan oleh Abiodun Oladokun pada 28 Agustus 2025, harga token Pi (PI) tetap bergerak sideways dan belum menunjukkan tanda-tanda reli yang signifikan. Hal ini menimbulkan pertanyaan dari komunitas crypto tentang efektivitas dampak fundamental terhadap nilai pasar PI.

Menurut data BeInCrypto, Pi Network baru saja menyelesaikan peluncuran Linux Node dan peningkatan protokol dari versi 19 ke versi 23. Secara teknis, hal ini seharusnya meningkatkan efisiensi jaringan dan menarik perhatian investor terhadap penguatan infrastruktur.
Namun, meskipun sempat mengalami kenaikan tipis sebesar 2%, harga PI masih bergerak di kisaran USD 0,34 atau sekitar Rp5.599. Kenaikan ini tidak mencerminkan antusiasme pasar yang cukup kuat untuk mendongkrak harga secara signifikan.
Baca Juga: Trader Tardigrad Prediksi Dogecoin Bersiap Melonjak 3x Lipat Dibandingkan Bitcoin!

Dalam kondisi pasar normal, peningkatan harga biasanya diikuti oleh lonjakan volume perdagangan yang mencerminkan minat beli dari pelaku pasar. Namun berdasarkan data dari platform analitik Santiment yang dikutip oleh BeInCrypto, volume perdagangan harian PI justru turun hingga 20%.
Hal ini mengindikasikan bahwa meski ada pergerakan harga, kekuatan beli (buy-side support) masih sangat lemah. Situasi ini membuat reli jangka pendek menjadi tidak berkelanjutan dan lebih rentan terhadap pembalikan arah.

Indikator teknikal Elder-Ray digunakan untuk mengukur kekuatan pembeli dan penjual dalam pasar crypto. Dalam laporan yang sama, indeks Elder-Ray PI tercatat berada pada angka -0.0237 per 28 Agustus 2025, yang menandakan bahwa kekuatan penjual (bear power) masih mendominasi.
Negatifnya nilai indeks ini sudah terjadi secara konsisten sejak 14 Agustus 2025, menunjukkan tekanan jual yang terus berlanjut. Dengan kondisi ini, para analis memandang bahwa PI berada dalam situasi rentan untuk kembali menguji titik support terendah.
Saat ini, harga Pi (PI) masih bertahan tipis di atas level support USD 0,32 atau sekitar Rp5.270. Level ini merupakan titik terendah sepanjang sejarah harga token PI.
Jika tekanan bearish terus berlanjut, maka sangat mungkin harga PI menembus support tersebut dan membentuk harga terendah baru. Sebaliknya, jika ada peningkatan permintaan pasar, token ini berpeluang menguat ke kisaran USD 0,37 atau sekitar Rp6.093.
Upgrade teknis seharusnya mampu memicu perbaikan sentimen investor. Namun seperti disebutkan oleh analis teknikal BeInCrypto, pasar crypto saat ini cenderung skeptis terhadap pengumuman fundamental jika tidak disertai bukti kuat berupa adopsi atau volume perdagangan.
Hal ini menandakan bahwa komunitas dan investor masih menunggu katalis yang lebih konkret dari Pi Network untuk menggerakkan harga. Tanpa partisipasi pasar yang luas, upgrade teknis tidak cukup untuk membawa perubahan harga yang signifikan.
Baca Juga: 3 Hal yang Perlu Kamu Ketahui Tentang Partnership Linklogis & XRP Ledger!
Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita crypto terkini seputar project crypto dan teknologi blockchain. Temukan juga panduan belajar crypto dari nol dengan pembahasan lengkap melalui Pintu Academy dan selalu up-to-date dengan pasar crypto terkini seperti harga Bitcoin hari ini, harga coin XRP hari ini, Dogecoin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: