
Jakarta, Pintu News ā Bitcoin kembali mencetak rekor tertinggi sepanjang masa (All-Time High/ATH), melanjutkan tren kenaikan yang telah berlangsung sejak awal Oktober. Kenaikan ini terjadi di tengah antisipasi pasar terhadap potensi perpanjangan penutupan pemerintahan Amerika Serikat, yang diperkirakan bisa berlangsung hingga tiga minggu ke depan.
Data dari TradingView menunjukkan bahwa Bitcoin kembali mencetak rekor tertinggi sepanjang masa (All-Time High/ATH) dengan menembus harga di atas $125.500, yang sebelumnya tercapai sehari sebelumnya.
Baca juga: 3 Crypto yang Jadi Perhatian Minggu Ini, Ada Apa?
Per 6 Oktober, BTC sempat diperdagangkan di kisaran $126.000, naik lebih dari 2% dalam 24 jam terakhir.

Kenaikan harga Bitcoin ini terjadi di tengah ekspektasi pasar terhadap berlanjutnya penutupan pemerintahan Amerika Serikat (U.S. government shutdown). Berdasarkan data dari Polymarket, terdapat peluang sebesar 72% bahwa penutupan tersebut baru akan berakhir pada atau setelah 15 Oktober.
Penutupan pemerintahan AS sendiri dimulai pada 1 Oktober, bertepatan dengan lonjakan harga BTC dari kisaran $114.000. Sejak awal bulan ini, Bitcoin telah naik hampir 10%.

Banyak investor diyakini beralih ke Bitcoin sebagai aset lindung nilai (safe-haven asset) dalam strategi yang kini dikenal sebagai ādebasement tradeā, yaitu upaya melindungi kekayaan dari ketidakpastian ekonomi. Penutupan pemerintahan juga menyebabkan tertundanya rilis sejumlah data ekonomi penting, sehingga semakin meningkatkan kekhawatiran di pasar.
Menurut laporan CoinGape, berkat fenomena debasement trade ini, ETF Bitcoin mencatat arus masuk mingguan terbesar kedua pekan lalu, dengan total dana mencapai $3,24 miliar. Capaian ini menjadi titik balik positif, setelah sebelumnya dana tersebut mengalami aliran masuk dan keluar yang beragam selama beberapa waktu.
Standard Chartered memprediksi bahwa rally Bitcoin saat ini berpotensi mendorong harga hingga mencapai $135.000 dalam waktu dekat, meskipun penutupan pemerintahan AS masih berlangsung.
Baca juga: XRP News: $950 Juta XRP Dilepas Investor, Pola Bullish Gagal Terwujud!
Bank global tersebut juga memperkirakan bahwa BTC bisa menembus level $200.000 sebelum akhir tahun 2025, didorong oleh lonjakan minat terhadap ETF Bitcoin.

Berdasarkan data dari Polymarket, terdapat peluang sebesar 68% bahwa Bitcoin akan menyentuh $130.000 bulan ini, serta 38% peluang untuk mencapai $135.000, sejalan dengan proyeksi Standard Chartered.
Sementara itu, peluang Bitcoin menembus $150.000 berada di kisaran 9%, yang akan menjadi tonggak sejarah baru bagi aset kripto terbesar di dunia ini.
Analis crypto Titan of Crypto juga memperkirakan bahwa BTC berpotensi menembus level $135.000 dalam bulan ini.
Ia mencatat bahwa pergerakan harga Bitcoin saat ini bergerak naik dalam pola kanal menanjak, dengan arah tren yang menunjukkan potensi lanjutan kenaikan hingga melampaui target $135.000 sebelum akhir Oktober.
Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami diĀ Google NewsĀ untuk mendapatkanĀ berita cryptoĀ terkini seputar project crypto dan teknologi blockchain. Temukan juga panduan belajar crypto dari nol dengan pembahasan lengkap melalui Pintu Academy dan selalu up-to-date dengan pasar crypto terkini sepertiĀ harga bitcoin hari ini,Ā harga coin xrp hari ini,Ā dogecoinĀ dan harga asetĀ cryptoĀ lainnya lewat Pintu Market.
Nikmati pengalamanĀ trading cryptoĀ yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui GoogleĀ PlayĀ Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalamanĀ web tradingĀ dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitasĀ jual beli bitcoinĀ dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: