Harganya Gak Masuk Akal, Apple Akan Luncurkan Headset VR Canggih di Akhir Tahun 2023!

Updated
January 10, 2023
Gambar Harganya Gak Masuk Akal, Apple Akan Luncurkan Headset VR Canggih di Akhir Tahun 2023!

Pada awal November 2022, Apple secara diam-diam telah menyiapkan semua rencana pengembangan Metaversenya. Hingga akhirnya, langkah besar pertama Apple ke dalam Metaverse, Headset Mixed-Reality, akan diluncurkan ke dunia untuk pertama kalinya pada September hingga Desember 2023 mendatang.

Kira-kira seperti apa headset mixed-reality yang akan diluncurkan oleh perusahaan teknologi terbesar di dunia tersebut? Simak berita lengkapnya berikut ini!

Headset Reality Pro Apple Dibanderol Seharga Rp46 Juta

Headset Reality Pro Apple Dibanderol Seharga Rp46 Juta
Sumber: VRSCout

Dilansir dari Decrypt, Apple kemungkinan akan memamerkan headset hibrida dalam beberapa bulan mendatang, menjelang Worldwide Developers Conference (WWDC) tahunannya, yang biasanya diselenggarakan pada bulan Juni. Beberapa developer pihak ketiga dilaporkan sudah membangun aplikasi untuk perangkat tersebut, yang disebut sebagai ‘Reality Pro’.

Headset augmented reality (AR) dan virtual reality (VR) gabungan tersebut kabarnya akan dirilis akhir tahun 2023, bersamaan dengan iPhone seri baru dan perangkat Apple lainnya. Sistem operasi headset kabarnya akan disebut xrOS.

Dilansir dari The Verge, Headset Reality Pro diharapkan menjadi perangkat premium yang dibanderol dengan harga $3.000 yang setara dengan Rp46.768.500 (kurs $1 = Rp15.589), yang mana menempatkannya dua kali lipat dari headset mixed-reality Quest Pro Meta yang baru-baru ini diluncurkan dengan harga $1.499 yang setara dengan Rp23.368.660 (kurs $1 = Rp15.589).

Baca Juga: Keren, Sekarang Kamu Bisa Lakukan Pembayaran di Apple Pay Pakai Crypto!

CEO Apple Percaya Pada Teknologi Augmented Reality (AR)

CEO Apple Percaya Pada Teknologi Augmented Reality (AR)
Sumber: Redmond Pie

Pada tahun 2022 lalu, CEO Apple, Tim Cook, mengatakan kepada Belanda Bright bahwa, “Saya benar-benar tidak yakin bahwa saya dapat memberitahu kebanyakan orang mengenai apa itu Metaverse.” Namun, dia menambahkan bahwa dia optimis pada augmented reality (AR).

Dilansir dari CNBC, penawaran mixed-reality Apple akan berbeda dari lini Meta’s Quest, yang merupakan produk virtual reality murni. Mixed-reality tersebut akan menambah pengalaman pengguna dengan memberikan pengalaman yang imersif.

Menurut sebuah laporan yang dikeluarkan Apple, perusahaan teknologi tersebut mengatakan bahwa mereka telah melakukan sebagian besar upayanya pada Headset Reality Pro, namun mereka akan tetap memberikan pembaruan pada beberapa produknya, seperti MacBook, Watch, TV, dan iPad meskipun hanya sedikit.

Referensi:

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->