Dilansir dari Coinlib, Alchemy Pay telah membuat lonjakan harga yang cukup besar baru-baru ini pada 17 Januari 2023. Aset digital ini berfungsi sebagai sarana untuk menghubungkan uang fiat dan token cryptocurrency. Bagaimana prediksi harga Alchemy Pay 2023?
Meskipun ACH tidak berada di antara 30 cryptocurrency global teratas berdasarkan market cap nya, Alchemy Pay telah terbukti menjadi salah satu aset crypto yang menggoda dalam grafiknya dengan gagasan masa depan yang menjanjikan dalam pergerakannya.
Apakah ACH akan menunjukkan grafik bullish-nya di tahun 2023 ini? atau mungkin sebaliknya?
Simak prediksi harga Alchemy Pay 2023 berikut ini beserta dengan pencapaian dan proyek terbarunya!
Bagaimana harga Alchemy Pay (ACH) hari ini per 17 Januari 2023? Dilansir dari market Pintu, harga ACH melesat hingga 40,56% hanya dalam waktu 24 jam. Kenaikan harga tersebut membuat ACH menyentuh harga tertingginya di angka Rp225, dan harga terendahnya di Rp138.
Berdasarkan data dari Coinmarketcap, beriringan dengan kenaikan harganya, per 17 Januari 2023 market cap Alchemy Pay (ACH) melesat hingga 42,28% hingga mencapai $68 juta atau setara dengan Rp1 triliun (kurs $1 = Rp15.162). Tidak hanya market cap-nya saja yang mengalami kenaikan, volume perdagangan ACH pun melesat 2.633% hingga mencapai $187 juta yang mana setara dengan Rp2,8 triliun (kurs $1 = Rp15.162).
Baca Juga: Kenapa Harga Bitcoin (BTC) Naik Hari Ini? Berikut 3 Faktor Utamanya!
Dilansir dari Bitcoin Wisdom, Alchemy Pay (ACH) adalah salah satu cryptocurrency yang paling menakjubkan untuk naik di tahun 2023. Menurut Arslan Butt, seorang financial analyst dan penulis crypto di Bitcoin Wisdom, memprediksi bahwa harga ACH untuk tahun 2023 bisa mengalami peningkatan yang signifikan pada paruh kedua (Q2) tahun 2023, yang mana kemungkinan mencapaiĀ $0.020029 atau setara dengan Rp303 (kurs $1 = Rp15.145).
Sama seperti aset cryptocurrency lainnya, kenaikan harga ACH akan bertahap, dan diperkirakan tidak ada penurunan yang cukup besar. Prediksi harga Alchemy Pay 2023 rata-rata bisa menyentuh $0.018694 atau setara dengan Rp283 (kurs $1 = Rp15.145). Angka tersebut tidak menutup kemungkinan mengingat kolaborasi dan kemajuan yang terjadi pada ACH di tahun 2023.
Dikutip dari Analytics Insight, Alchemy Pay berkembang menjadi long-term venture yang yang diprediksi akan semakin sukses secara finansial. Hal ini dikarenakan salah satu karakteristik utamanya, bahwa founder Alchemy Pay percaya pada fiat dan cryptocurrency, dan mampu menjembatani kedua hal tersebut.
Menurut Alden Baldwin, seorang jurnalis dan penulis tentang cryptocurrency di Cryptopolitan, memprediksi bahwa harga Alchemy Pay pada tahun 2023 bisa menjadi menyentuh $0.018 yang mana setara dengan Rp273 (kurs $1 = Rp15.166), dan harga rata-rata perdagangan diprediksi bisa mencapai $0.016 yang setara dengan Rp242 (kurs $1 = Rp15.166).
Baldwin juga memprediksi bahwa harga ACH dari tahun 2030 hingga 2031 akan mengalami kenaikan yang signifikan. Di tahun 2031, harga ACH diprediksi bisa menyentuh harga tertingginya di $0,35 yang mana setara dengan Rp5.305 (kurs $1 = Rp15.158).
Baca Juga: Lakukan Hard Fork Hari Ini, Gimana Nasib Harga Polygon (MATIC) di Masa Depan?
Dilansir dari Coinlib, jika berbicara tentang pergerakan token pada tahun 2023, para ahli memprediksi bahwa beberapa harga aset crypto akan akan melesat, termasuk ACH. Menurut Daniel Reggio, seorang penulis dan analyst crypto di Coinlib memperkirakan bahwa harga ACH kemungkinan bisa berlipat ganda hanya dalam satu tahun dan mencapai $0,088 atau setara dengan Rp1.333 (kurs $1 = Rp15.145) pada Maret 2023.
Reggio juga menyampaikan bahwa dengan mempertimbangkan pergerakan pasar saat ini dan tingkat pergerakan token, ia memprediksi bahwa harga rata-rata ACH bisa mencapai $0,07 atau setara dengan Rp1.060 (kurs $1 = Rp15.145) dan menyentuh harga terendahnya di sekitar angka $0.04 yang setara dengan Rp605 (kurs $1 = Rp15.145).
Baru-baru ini pada 11 Januari 2023, Alchemy Pay yang dikenal sebagai payment gateway fiat-crypto telah secara resmi diakui dan dinobatkan menjadi Web3.0 Innovation Pioneer atau pelopor inovasi web3 oleh Forbes.
Penyedia solusi pembayaran yang berbasis di Singapura ini memiliki pusat penelitian dan pengembangan utama di seluruh Asia yang telah mempelopori sistem pembayaran baru di dengan menerapkan fintech modern. Dilansir dari Bitcoin News, fintech modern artinya pembayaran yang nyaman yang memungkinkan pergerakan dana antara mata uang fiat tradisional dan crypto dengan mulus.
āSungguh luar biasa bahwa pekerjaan kami di bidang pembayaran mendapatkan perhatian dari industri ini. Ada banyak hal yang bisa terjadi, dan tim kami selalu berusaha menemukan cara baru untuk melakukan berbagai hal. Kami telah menunjukkan berulang kali bahwa segala jenis pembayaran dan segala jenis kustomisasi adalah mungkin. Saya sangat bangga dengan tim saya, dan menurut saya, visi kami akan semakin berkembang pada tahun 2023,ā ujar Shawn Shi, founder Alchemy Pay, dikutip dari Bitcoin News, Selasa (17/1/2023).
Pada 16 Januari 2023, melalui website resmi Alchemy Pay di Medium, secara resmi mereka mengumumkan bahwa Visa telah mendaftarkan Alchemy Pay sebagai Penyedia Layanan Resmi. Alchemy Pay telah ditambahkan sebagai bagian dari Program Agen Pihak Ketiga (TPA) Visa dan terdaftar sebagai Alchemy GPS.
Pihak Alchemy Pay juga menuliskan bahwa kerjasamanya dengan Visa tersebut merupakan salah satu tanda kemajuan yang signifikan untuk On & Off Ramp mereka dan layanan NFT Checkout yang baru saja diluncurkan.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelumĀ berinvestasi.Ā SegalaĀ aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: