Perangi Pelecehan Anak, Tether Berkolaborasi Dengan INHOPE Untuk Lakukan Ini!
Dilansir dari Cointelegraph, Tether bertujuan untuk meningkatkan visibilitas dan memitigasi kontrol pembayaran cryptocurrency yang digunakan di content marketplace pelecehan anak melalui kolaborasi dengan INHOPE.
Kira-kira seperti apa kerjasama Tether dengan INHOPE? Dan apa saja yang dilakukan untuk memerangi content marketplace pelecehan anak? Simak berita lengkapnya berikut ini!
Tether Berkolaborasi Dengan INHOPE, Memerangi Pelecehan Seksual Anak
Dilansir dari Cointelegraph, Tether akan bekerja sama dengan INHOPE, jaringan global yang bertugas untuk memerangi pelecehan seksual anak atau child sexual abuse material (CSAM), untuk berbagi informasi, berkolaborasi dengan para pemangku kepentingan, dan menegakkan tindakan terhadap pelaku kejahatan dari ekosistem cryptocurrency.
Kolaborasi ini bertujuan untuk mengembangkan praktik standar industri cryptocurrency untuk mengidentifikasi dan melaporkan marketplace tersebut.
Chief Technology Officer (CTO) Tether, Paolo Ardoino, mengatakan bahwa perusahaan ini bekerja sama dengan penegak hukum, unit intelijen keuangan, anggota parlemen, dan badan-badan penentu standar di seluruh dunia untuk membuat kontrol mitigasi risiko yang logis.
“Kami sangat tertarik untuk meningkatkan kemampuan bisnis cryptocurrency dalam mengidentifikasi transfer yang terkait dengan pasar CSAM online dan melaporkannya kepada pihak berwenang,” ujar Ardoino, dikutip dari Cointelegraph, Jumat (27/1/2023).
INHOPE telah beroperasi sejak tahun 1999, dengan jaringan hotline komunikasi yang mencakup semua negara anggota Uni Eropa, Rusia, Afrika Selatan, Amerika Utara dan Selatan, Asia, Australia, dan New Zealand.
Baca Juga: CEO VISA Ungkap Pendapat Mengejutkan Soal CBDC dan Stablecoin, Apakah Itu?
Exchange Crypto, Hotline, dan Penegak Hukum Perlu Berkolaborasi
Sebuah pernyataan dari Samantha Woolfe, Head of Global Partnership di INHOPE, menyoroti fakta bahwa pasar-pasar online tersebut memanfaatkan setiap teknologi pembayaran yang tersedia, yang membutuhkan lebih banyak kolaborasi antara organisasi sektor swasta dan publik.
“Perusahaan exchange crypto, hotline, dan penegak hukum perlu mencari lebih banyak solusi untuk memerangi CSAM dengan berbagi informasi penting dan intelijen yang dapat ditindaklanjuti dengan peningkatan efisiensi,” ujar Woolfe, dikutip dari Cointelegraph, Jumat (27/1/2023).
Sebelumnya, pada awal Januari 2022, UNICEF menyerukan pengawasan regulasi yang lebih besar terhadap market crypto untuk membantu memerangi penggunaan cryptocurrency dalam perdagangan dan pelecehan anak.
Referensi:
- Cointelegraph. Tether moves to combat child abuse content marketplaces. Diakses tanggal: 27 Januari 2023
- INHOPE. Tether joins fight against CSAM in Web3. Diakses tanggal: 27 Januari 2023
- Tether. Tether, INHOPE Collaborate to Combat CSAM in Web3. Diakses tanggal: 27 Januari 2023
