Peter Schiff Ramal Bitcoin Bakal Ambruk, Saat Emas dan Perak Melesat

Di-update
December 18, 2025
Gambar Peter Schiff Ramal Bitcoin Bakal Ambruk, Saat Emas dan Perak Melesat

Jakarta, Pintu News – Peter Schiff telah bergabung dengan semakin banyaknya pihak yang memperkirakan jatuhnya harga Bitcoin di pasar kripto. Hal ini terjadi seiring dengan naiknya harga emas dan perak akibat pelemahan nilai dolar AS.

Reli Harga Emas dan Perak Picu Kembali Ketakutan akan Jatuhnya Bitcoin

Investor ternama Peter Schiff kembali memperingatkan bahwa Bitcoin bisa menjadi aset besar pertama yang mengalami kejatuhan seiring arus dana yang mulai kembali mengalir ke instrumen tradisional seperti emas dan perak, yang dianggap sebagai aset aman (safe haven).

Baca juga: Harga Bitcoin Loyo Hari Ini (18/12): BTC Masih Dapat Dukungan Kuat dari Investor Institusional!

Menurutnya, kenaikan harga emas dan perak bisa berdampak jangka panjang terhadap penurunan daya tarik Bitcoin sebagai alat lindung nilai (hedge).

Dalam pandangan Schiff, para investor yang membeli Bitcoin untuk melindungi diri dari kemungkinan runtuhnya nilai dolar AS bisa saja terkena dampak negatif jika harga Bitcoin jatuh secara tiba-tiba.

Pernyataan ini muncul di tengah lonjakan tajam harga perak yang naik lebih dari $1,60 dalam satu sesi perdagangan, mendorong harganya melewati $66 — sebuah rekor tertinggi. Sementara itu, emas juga menembus angka $4.300.

Pergerakan harga Perak dalam sehati – Sumber: TradingView

Schiff memperkirakan bahwa harga perak bisa menguji level $70 pada akhir tahun, dan harga emas berpotensi mencetak rekor baru dalam waktu dekat.

Menjelaskan penyebab tren ini, Schiff meyakini bahwa ekonomi AS sedang menuju apa yang ia sebut sebagai “krisis sejarah besar.” Menurutnya, kenaikan harga logam mulia adalah tanda bahwa kepercayaan terhadap dolar AS dan obligasi pemerintah mulai menurun.

Ia juga memperingatkan bahwa tren ini bisa memicu kenaikan harga konsumen atau bahkan peningkatan pengangguran. Menurutnya, kondisi seperti inilah yang bisa menyebabkan jatuhnya harga Bitcoin—bukan justru melindunginya dari krisis.

Peter Schiff bukan satu-satunya yang mengeluarkan prediksi semacam ini baru-baru ini. Strategi dari Bloomberg Intelligence, Mike McGlone, juga menyatakan bahwa Bitcoin bisa saja kembali ke level harga yang jauh lebih rendah jika permintaan terus menurun.

Selain itu, perusahaan riset 10x Research juga memperkirakan akan ada penarikan dana sebesar $10-$20 miliar dari hedge fund kripto, yang dapat memberikan tekanan tambahan pada pasar menjelang penutupan tahun.

Mengapa Harga Emas dan Perak Melonjak?

Kenaikan harga emas dan perak didorong oleh melemahnya nilai dolar AS serta ekspektasi pasar terhadap pelonggaran kebijakan moneter. Dolar AS saat ini berada di dekat level terendah dalam dua bulan terakhir, yang membuat aset-aset yang dihargai dalam dolar, seperti logam mulia, menjadi lebih menarik bagi investor global.

Baca juga: Hyperliquid Bidik Pemulihan HYPE lewat Proposal Pembakaran Token!

Pasar juga tengah menanti rilis data ketenagakerjaan terbaru dari AS. Data ini bisa memengaruhi arah kebijakan suku bunga yang akan diambil oleh Federal Reserve pada tahun 2026.

Saat ini, pasar telah memperkirakan kemungkinan besar akan terjadi pemangkasan suku bunga pada awal tahun depan. Beberapa analis bahkan memproyeksikan akan ada dua kali penurunan suku bunga. Suku bunga yang lebih rendah umumnya menguntungkan bagi aset yang tidak menghasilkan bunga, seperti emas, perak, dan Bitcoin.

Sumber: CMEGroup

Meskipun ada prediksi akan jatuhnya harga Bitcoin, tokoh kripto ternama Michael Saylor tetap optimis. Ia percaya bahwa dalam sepuluh tahun ke depan, nilai pasar Bitcoin pada akhirnya akan melampaui emas.

FAQ

Siapa Peter Schiff?

Peter Schiff adalah seorang investor dan analis keuangan yang dikenal karena pandangannya yang sering kali skeptis terhadap ekonomi AS dan mata uang kripto seperti Bitcoin (BTC).

Mengapa emas dan perak mengalami kenaikan harga?

Kenaikan harga emas dan perak terutama disebabkan oleh pelemahan dolar AS dan ekspektasi pasar terhadap pelonggaran moneter yang akan datang.

Apa dampak dari prediksi kejatuhan Bitcoin oleh Peter Schiff?

Prediksi tersebut menambah kekhawatiran di pasar kripto, namun banyak pemegang Bitcoin jangka panjang yang tetap optimis dan menolak pandangan tersebut.

Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita crypto terkini seputar project crypto dan teknologi blockchain. Temukan juga panduan belajar crypto dari nol dengan pembahasan lengkap melalui Pintu Academy dan selalu up-to-date dengan pasar crypto terkini seperti harga bitcoin hari ini, harga coin xrp hari ini, dogecoin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.

Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.


*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->