Cosmos (ATOM) Mengguncang Industri NFT dengan Integrasi Standar ICS-721, Apakah Itu?

Updated
May 24, 2023
Gambar Cosmos (ATOM) Mengguncang Industri NFT dengan Integrasi Standar ICS-721, Apakah Itu?

Cosmos (ATOM), proyek blockchain berorientasi interoperabilitas, baru-baru ini mengintegrasikan standar ICS-721, yang memungkinkan pelacakan dan transfer NFT lintas rantai.

Langkah ini berpotensi mengubah cara kerja ekosistem NFT dan memperluas cakupan teknologi ini di luar batasan rantai tunggal.

Pengenalan Standar ICS-721 dan Cosmos

Dilansir dari Blockworks (23/5/23), organisasi nirlaba yang berbasis di Swiss, Interchain Foundation (ICF) telah bermitra dengan Bianjie, sebuah perusahaan pengembang blockchain, untuk meluncurkan standar NFT baru. Pengguna yang menggunakan standar baru, yang dijuluki ICS-721 ini, sekarang dapat melacak dan mentransfer NFT mereka di berbagai blockchain.

ICS-721, sebuah penghargaan kepada standar NFT ERC 721 di Ethereum, adalah protokol komunikasi antar blockchain (IBC) lapisan aplikasi, yang berarti memungkinkan blockchain untuk berkomunikasi satu sama lain tanpa memerlukan jembatan.

Standar baru ini dapat memungkinkan NFT untuk diintegrasikan ke dalam berbagai sektor di Web3. Ini termasuk game, bersosialisasi, manajemen identitas, dan banyak lagi, Maria Gomez, direktur pelaksana di Interchain Foundation mengatakan kepada Blockworks.

“Lonjakan proyek gambar profil (PFP) menyoroti tren sebelumnya dalam teknologi NFT, tetapi ini juga menimbulkan pertanyaan tentang nilai dan keberlanjutan jangka panjangnya. Seiring perkembangan industri, fokusnya diharapkan bergeser ke arah utilitas dan aplikasi dunia nyata,” kata Gomez.

Selanjutnya, NFT Interchain diharapkan memiliki keunggulan yang berbeda, karena standar ini menawarkan fungsionalitas dan kemungkinan yang ditingkatkan melalui interoperabilitas lintas rantai, sambung Gomez.

Baca juga: Neutron Menjadi Jaringan Cosmos Pertama yang Luncurkan Replicated Security

Harriet Cao, pendiri Bianjie dan kontributor teknis terkemuka di Cosmos, mengatakan kepada Blockworks bahwa ICS-721 pada awalnya akan dapat diakses di semua rantai Ethereum, Substrat, CosmWasm, dan Cosmos SDK yang mendukung IBC. Meski begitu, terdapat rencana untuk memperluas ketersediaannya ke ekosistem tambahan di masa depan.

Cosmos (ATOM), dengan misi utamanya untuk memfasilitasi interoperabilitas antara berbagai blockchain, menjadi tempat yang sempurna untuk implementasi standar ini.

Tes ICS-721 Dilakukan Melalui Game of NFT

tes ICS-721 melalui game of nft
Token Insight

Sementara itu, dilansir dari NFT Gators (23/5/23), interoperabilitas lintas rantai telah menjadi area fokus utama bagi perusahaan blockchain yang ingin mempercepat adopsi pengguna secara massal. Interoperabilitas memungkinkan pengguna untuk menggunakan aset mereka di berbagai blockchain, meningkatkan pengalaman pengguna.

Dengan NFT menjadi fitur umum dari game blockchain, pemain dapat menuai lebih banyak keuntungan ketika mereka dapat menggunakan karakter mereka di berbagai platform game terlepas dari blockchain tempat mereka dibangun.

ICS-721 menjalani pengujian beta pada Maret 2023, dengan Bianjie dan Interchain Foundation meluncurkan hackathon dua fase yang dijuluki Game of NFT. Menurut Cao, fase pertama kompetisi telah menarik 198 tim yang berpartisipasi di seluruh dunia.

Baca juga: Berhasil Kumpulkan Dana Rp52 Miliar, Platform Web3 Sort Siap Memperluas Produknya!

Setelah menyelesaikan fase pertama dari Game of NFT, fase kedua dari hackathon interchain, yang sekarang sedang berlangsung, tim memiliki waktu hingga 19 Juni 2023 untuk mengirimkan proyek mereka untuk hackathon. Menurut Blockworks, para pemanang akan mendapatkan token serta kredit senilai lebih dari $300.000 atau setara dengan Rp4,4 miliar.

Dampak Standar ICS-721 pada Ekosistem NFT

Implementasi standar ICS-721 oleh Cosmos (ATOM) memiliki potensi untuk mengubah ekosistem NFT secara mendasar. Dengan memungkinkan pelacakan dan transfer NFT antar rantai, standar ini dapat memperluas pasar NFT dan menciptakan lebih banyak peluang bagi pembuat dan kolektor.

Selain itu, fitur ini juga berpotensi mengurangi fragmentasi di pasar NFT. Saat ini, NFT terikat pada rantai tempat mereka diciptakan, yang dapat membatasi aksesibilitas dan likuiditas mereka. Dengan ICS-721, NFT dapat bergerak bebas antara berbagai rantai, menciptakan ekosistem NFT yang lebih terhubung dan inklusif.

Baca juga: Prediksi Harga Cosmos (ATOM) 2023, 2025, 2030: Siap Meroket Hingga 1787%?

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.


Referensi:

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->