Adopsi Crypto di Turki Meningkat Jadi 52%, Bitcoin Mendominasi di Tengah Inflasi Tinggi!

Updated
September 4, 2023
Gambar Adopsi Crypto di Turki Meningkat Jadi 52%, Bitcoin Mendominasi di Tengah Inflasi Tinggi!

Turki, negara yang tengah menghadapi inflasi tinggi, melihat lonjakan signifikan dalam adopsi crypto. Menurut laporan terbaru dari KuCoin, adopsi telah meningkat dari 40% menjadi 52% dari populasi Turki dalam satu setengah tahun terakhir. Simak lebih lanjut, yuk!

Laporan KuCoin Mengenai Adopsi Crypto di Turki

KuCoin, salah satu bursa crypto populer di dunia, merilis laporan berdasarkan survei yang melibatkan 500 responden. Laporan ini menyoroti pertumbuhan adopsi crypto di Turki, dengan peningkatan investor sebesar 12% dalam 18 bulan terakhir.

adopsi crypto di turki
Sumber: KuCoin

Baca juga: Ekonomi Turki Krisis, Warganya Lebih Memilih Stablecoin Tether (USDT)

Sebagian besar warga Turki melihat crypto sebagai lindung nilai terhadap inflasi, terutama dengan lira Turki yang kehilangan lebih dari 50% nilainya terhadap dolar Amerika Serikat.

Lebih lanjut, meskipun Bitcoin tetap menjadi crypto pilihan utama dengan 71% investor memiliki Bitcoin, ada ketertarikan yang meningkat pada Ethereum (45%) dan stablecoin lainnya dengan 33%.

Alasan di Balik Lonjakan Adopsi Crypto di Turki

Dengan lira Turki yang terus melemah dan tingkat inflasi yang tinggi, banyak warga Turki yang mencari alternatif investasi. Crypto menjadi pilihan yang menarik karena potensinya sebagai lindung nilai terhadap inflasi.

Menurut laporan, 58% responden menyatakan bahwa alasan utama mereka berinvestasi dalam crypto adalah untuk “mengakumulasi kekayaan dalam jangka panjang”, sementara 37% lainnya melihatnya sebagai penyimpan nilai.

Selain itu, 57% responden memutuskan untuk berinvestasi berdasarkan rekomendasi dari teman dan keluarga, menunjukkan pentingnya komunikasi interpersonal dalam meningkatkan kesadaran tentang crypto.

Respons Pemerintah Turki dan Tantangan Regulasi

Meskipun adopsi crypto meningkat, pemerintah Turki belum menetapkan kerangka kerja hukum yang komprehensif untuk crypto, menciptakan lingkungan yang tidak pasti bagi investor dan bisnis.

Baca juga: Survei: Negara-Negara Miskin di Afrika Ungguli Adopsi Crypto, Temukan Fakta Menariknya!

Pemerintah Turki juga telah bereksperimen dengan mata uang digital bank sentral (CBDC) yang disebut “Digital Lira”. Selanjutnya, KuCoin menekankan pentingnya memahami komunitas crypto untuk membentuk ekosistem keuangan yang lebih inklusif dan bertanggung jawab.

Secara keseleuruhan, seiring dengan tantangan ekonomi yang dihadapi Turki, crypto menawarkan alternatif investasi yang menjanjikan. Namun, keberlanjutan pertumbuhan pasar ini akan sangat bergantung pada pendekatan regulasi yang diambil oleh pemerintah.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.


*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->