Dalam dunia yang semakin digital, kejahatan cyber menjadi ancaman yang semakin nyata. Salah satu kasus terbesar dalam sejarah adalah pencurian aset crypto senilai $400 juta dari bursa FTX, yang kini tengah diselidiki. Menurut penelitian terbaru, sindikat kejahatan cyber Rusia mungkin berada di balik perampokan besar-besaran ini.
Firma penelitian Elliptic menemukan bukti yang mengarah pada keterlibatan sindikat kejahatan cyber Rusia dalam perampokan FTX. Dalam analisis on-chain mereka, sebagian dana yang dicuri tampaknya terkait dengan kelompok cybercriminal Rusia.
Baca Juga: Ini Alasan Rusia Buru-Buru Adopsi CBDC di Tengah Hukuman Perang
Dana tersebut, sebagian besar dalam bentuk ether , diam selama lima hari sebelum sejumlah 65.000 ETH ($100 juta) ditransfer ke blockchain Bitcoin menggunakan layanan RenBridge. Para penyerang kemudian menggunakan mixer, alat berbasis teknologi blockchain yang menyamarkan alamat.
Sam Bankman-Fried, pendiri FTX, menghadapi tuduhan serius setelah perampokan tersebut. Ia dituduh melakukan dua tindak penipuan melalui kawat dan 5 tindak konspirasi untuk melakukan berbagai bentuk penipuan oleh jaksa federal tahun lalu, beberapa minggu setelah ia mengundurkan diri dari perannya di FTX.
Aset yang dicuri dan sebelumnya tidak tersentuh mulai bergerak beberapa hari sebelum dimulainya persidangan Bankman-Fried, dan sejak itu terus bergerak.
Meski identitas penyerang masih belum diketahui, data dompet crypto dan analisis pergerakan dana mungkin dapat membantu mengungkap siapa yang mungkin berada di balik serangan ini. Apakah ini pekerjaan dari sindikat kejahatan cyber Rusia, atau ada pihak lain yang terlibat? Hanya waktu yang akan memberi tahu.
Baca Juga: Rusia Menyetujui Penggunaan Crypto untuk Pembayaran Lintas Batas
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer:
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.