Dalam dunia crypto, Bitcoin kembali menjadi sorotan dengan harganya yang mendekati $44,000. Kondisi pasar saat ini menunjukkan adanya potensi kenaikan harga yang signifikan, menarik perhatian para investor dan analis di seluruh dunia.
Bitcoin saat ini diperdagangkan di sekitar $44,200, mengalami kenaikan sebesar 6,01% dalam 24 jam terakhir (6/12/23). Peningkatan ini terjadi di tengah ketidakpastian pasar keuangan global, terutama terkait dengan obligasi pemerintah AS. Situasi ini menimbulkan kekhawatiran tentang inflasi dan pengeluaran pemerintah yang berlebihan.
Selain itu, minat terbuka untuk futures Bitcoin telah melampaui $5,2 miliar di Chicago Mercantile Exchange (CME), hanya $200 juta di bawah rekor tertinggi yang tercatat pada akhir Oktober 2021. Lonjakan ini menunjukkan peningkatan likuiditas dan partisipasi pasar. Telusuri selengkapnya di Minat Terbuka Bitcoin Futures di CME Sentuh Angka Fantastis $5 Miliar!
Minat terbuka untuk opsi Bitcoin telah mencapai rekor tertinggi sekitar $20 miliar, menurut data dari Coinglass. Hal ini menunjukkan peningkatan aktivitas dari para pedagang derivatif crypto dan likuiditas pasar yang lebih tinggi. Sebagian besar opsi yang diperdagangkan dalam 24 jam terakhir adalah opsi beli (calls), dengan perbandingan 60% opsi beli dan 40% opsi jual (puts).
Opsi beli memberikan hak kepada pedagang untuk membeli aset dasar pada harga yang ditetapkan hingga tanggal kedaluwarsa di masa depan. Kondisi ini menunjukkan bahwa pedagang yang membeli opsi beli secara implisit bullish terhadap aset dasar, sementara pembeli opsi jual bersikap bearish.
Baca juga: Bitcoin Melonjak Tak Terbendung, Apakah Ini Awal dari Kenaikan Selanjutnya?
Menurut analis Bitfinex, ada empat faktor utama yang mendorong rally Bitcoin terkini. Faktor-faktor ini termasuk halving Bitcoin yang akan datang, kemungkinan persetujuan ETF Bitcoin spot, taruhan Bitcoin El Salvador yang mulai menguntungkan, dan potensi pemotongan suku bunga Federal Reserve pada tahun 2024.
Halving Bitcoin, yang diharapkan pada April 2024, secara tradisional telah menyebabkan kenaikan harga karena penurunan pasokan koin baru. Ditambah dengan fakta bahwa saat ini kita memiliki statistik pasokan tidak aktif tertinggi, terutama untuk pemegang jangka panjang, efek ini sudah mulai berlaku.
Dengan semua indikator ini, Bitcoin tampaknya bersiap untuk kenaikan harga yang signifikan. Apakah ini akan menjadi awal dari kenaikan spektakuler atau hanya fluktuasi pasar biasa, hanya waktu yang akan menjawab. Namun, satu hal yang pasti, mata uang crypto ini terus menarik perhatian dan spekulasi dari seluruh dunia.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: