Kesibukan di sektor crypto akan semakin meningkat menjelang tahun 2024. VanEck, sebuah perusahaan investasi yang sudah tidak asing lagi, telah mengeluarkan sejumlah perkiraan yang mengejutkan banyak pihak terkait masa depan Bitcoin dan ekosistem crypto secara keseluruhan.
Mulai dari kemunculan ETF Bitcoin berbasis spot pertama hingga lonjakan nilai yang belum pernah terlihat sebelumnya, berikut adalah beberapa pandangan yang akan merombak perspektif kita terhadap crypto. Simak berita lengkapnya berikut ini!
VanEck memproyeksikan bahwa 2024 akan menjadi tahun yang sangat penting bagi Bitcoin, dengan diperkenalkannya ETF Bitcoin berbasis spot pertama di Amerika Serikat. Diperkirakan bahwa dana sebesar lebih dari $2,4 miliar akan mengalir ke dalam ETF ini di kuartal pertama saja.
Ini merupakan langkah yang dapat mengubah dinamika persaingan di pasar crypto, dengan memberikan akses yang lebih mudah bagi investor institusional. Di tengah ketidakpastian ekonomi yang meningkat, Bitcoin dilihat sebagai aset “hard money” yang menarik.
VanEck menyoroti bahwa Bitcoin memiliki daya tahan dan korelasi yang minim dengan pasar finansial tradisional. Meskipun fluktuasi pasar diharapkan terjadi, para analis VanEck meyakini bahwa nilai Bitcoin tidak akan turun di bawah $30.000 pada awal 2024.
Baca Juga: Bitcoin Menuju $100.000 di Akhir Tahun 2024? Ini Prediksi Standard Chartered!
Peristiwa pemotongan hadiah blok Bitcoin yang keempat, yang dijadwalkan pada April 2024, diperkirakan akan berlangsung mulus tanpa adanya pemisahan jaringan atau blok yang terlewat. VanEck memperkirakan bahwa peristiwa ini akan mendorong nilai Bitcoin melewati angka $48.000. Bahkan lebih jauh, jika Bitcoin berhasil mencapai nilai $100.000 pada Desember 2024, ada kemungkinan bahwa pencipta Bitcoin yang misterius, Satoshi Nakamoto, akan diakui sebagai “Man of the Year” oleh majalah Time.
Di sisi lain, Ethereum diperkirakan akan melampaui nilai saham teknologi besar, namun tidak akan menggeser posisi Bitcoin. VanEck juga memperkirakan bahwa Solana akan menempati posisi tiga besar blockchain berdasarkan kapitalisasi pasar, Total Value Locked (TVL), dan jumlah pengguna aktif. Hal ini menandakan bahwa Solana mungkin akan ikut serta dalam perlombaan ETF berbasis spot dan berpotensi melampaui Chainlink dalam Total Value Secured (TVS).
Baca Juga: Bitcoin Menuju Puncak Baru di 2024? Analisis Prediksi Harga BTC yang Menggemparkan!
VanEck juga memperkirakan bahwa pasar stablecoin akan mencatat rekor baru dengan kapitalisasi pasar yang melebihi $200 miliar. USDC diperkirakan akan mendominasi pangsa pasar dibandingkan USDT, didukung oleh adopsi institusional dan kemungkinan tindakan regulasi terhadap Tether.
Selain itu, bursa crypto terdesentralisasi (DEX) diperkirakan akan mencatatkan rekor tertinggi dalam hal pangsa pasar perdagangan spot. Dalam bidang permainan, VanEck memperkirakan akan muncul sebuah game berbasis blockchain yang akan memiliki lebih dari satu juta pengguna aktif setiap hari.
Hivemapper, sebuah protokol pemetaan terdesentralisasi, diperkirakan akan memetakan lebih dari 10 juta kilometer unik. Terakhir, Coinbase diperkirakan akan menjadi perusahaan publik pertama yang melaporkan pendapatan dari blockchain Layer 2.
Proyeksi VanEck untuk tahun 2024 menjanjikan sebuah era baru dalam dunia crypto. Dari kemunculan ETF Bitcoin berbasis spot hingga pertumbuhan yang signifikan dari Solana, tahun tersebut diharapkan akan membawa inovasi dan adopsi yang lebih besar. Namun, perlu diingat bahwa proyeksi ini tetaplah sebuah estimasi dan kenyataan yang akan terjadi mungkin berbeda tergantung pada berbagai faktor yang akan muncul di masa depan.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: