Kegembiraan luar biasa mewarnai pasar crypto saat ini, dengan tingkat greed investor yang mencapai puncaknya sejak November 2021. Kondisi ini terjadi bersamaan dengan harapan tinggi akan persetujuan ETF Bitcoin spot oleh SEC di Amerika Serikat.
Indeks Fear and Greed yang menjadi barometer sentimen pasar kini menunjukkan angka 76 dari 100, menandakan era greed yang ekstrem.
Indeks Fear and Greed yang dirilis oleh Alternative.me kini menunjukkan angka yang mengkhawatirkan. Terakhir kali angka serupa tercatat adalah ketika BTC mencapai harga tertinggi sepanjang masa. Saat itu, ETF Bitcoin Futures pertama diluncurkan di AS, yang memicu lonjakan harga.
Baca Juga: Sudah Masuk Zona ‘Greedy’, Mengapa Harga Bitcoin Masih Turun?
Greed pasar ini muncul di tengah prediksi bahwa SEC akan menyetujui aplikasi ETF Bitcoin spot. Hal ini menimbulkan spekulasi dan FOMO di kalangan investor, yang berujung pada pembelian dan penjualan aset digital secara impulsif. Namun, tak lama setelah itu, BTC mengalami penurunan nilai sebesar 11%, dengan likuidasi yang mencapai ratusan juta dolar.
Dua tahun lalu, sentimen pasar crypto juga mencapai titik ekstrem serupa. Peluncuran ETF Bitcoin Strategy futures oleh ProShares, dengan kode BITO, di Bursa Efek New York menjadi katalis. Dalam waktu sebulan, BTC mencapai nilai tertingginya, $68.700. Namun, apa yang terjadi setelahnya adalah penurunan tajam.
Kini, dengan BTC yang diperdagangkan di angka $46.600 setelah kenaikan 4,5% dalam 24 jam terakhir, banyak yang bertanya-tanya apakah pola yang sama akan terulang. Apalagi, dengan tenggat waktu keputusan SEC yang jatuh pada 10 Januari, banyak pihak yang menantikan keputusan tersebut.
Pasar crypto saat ini tengah menantikan keputusan penting dari SEC terkait persetujuan ETF Bitcoin spot. Keputusan ini dianggap akan menjadi momen penting yang bisa mengubah arah pasar.
Beberapa perusahaan manajemen aset telah menyiapkan aplikasi mereka dan menunggu lampu hijau dari SEC. Jika disetujui, ini akan menjadi ETF Bitcoin spot pertama di AS, sebuah langkah yang bisa memicu perubahan besar dalam dinamika pasar crypto saat ini.
Dengan sentimen pasar yang kembali ke titik ekstrem greed, banyak yang bertanya-tanya apakah ini adalah tanda akan terulangnya sejarah atau hanya euforia sesaat.
Keputusan SEC yang akan datang bisa menjadi penentu arah pasar crypto selanjutnya, dan hanya waktu yang akan menjawab apakah investor crypto akan meraih keuntungan atau terjebak dalam greed mereka sendiri.
Baca Juga: 9 Bulan Lesu, Kini Bitcoin Keluar dari Fear Index! Siap-siap Masuk Fase Greedy?
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer:
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.