Harga MANTA Melonjak 48% dalam Seminggu, Simak Perjalanannya!
Manta Network, sebuah proyek crypto yang inovatif, baru-baru ini menjadi perbincangan hangat di dunia cryptocurrency.
Setelah peluncuran Manta Network yang sukses, harga token MANTA melonjak hingga 48% dalam waktu 1 minggu. Proyek ini memperkenalkan ekosistem modular untuk Web3 yang mencakup berbagai fitur canggih.
Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih dalam tentang Manta Network, termasuk alasan di balik kesuksesannya, tantangan yang dihadapinya, dan rencana masa depannya!
Harga MANTA Naik 48,48% dalam Waktu 1 Minggu
Per 30 Januari 2024, Pintu market mencatat kenaikan harga MANTA sebesar 48,48% dalam waktu 1 minggu terakhir. MANTA menyentuh harga terendahnya di Rp34.649 dan harga tertingginya di Rp60.309.
Alasan Manta Pacific Menjadi Jaringan Layer 2 Terbesar Ketiga Berdasarkan TVL
Manta Pacific, salah satu jaringan yang ditawarkan oleh Manta Network, berhasil menjadi jaringan Layer 2 terbesar ketiga berdasarkan Total Value Locked (TVL) hanya dalam waktu lima bulan setelah peluncurannya.
Baca juga: Binance Menambahkan Manta Network Saat TVL Manta Pacific Melebihi $800 Juta!
Kenny Li, salah satu pendiri Manta Network, mengungkapkan dua alasan utama di balik kesuksesan ini. Pertama, kampanye New Paradigm yang diperkenalkan oleh proyek ini berhasil mendorong Manta Pacific ke posisi keempat beberapa minggu sebelumnya.
Kampanye ini memperkenalkan aset yang menghasilkan yield secara langsung ke dalam jaringan Layer 2. Ketika pengguna menyimpan Ethereum, platform akan mempertaruhkannya dan mengembalikan yield kepada pengguna.
Jika pengguna menyimpan stablecoin USDC, stablecoin tersebut akan digunakan untuk mendapatkan yield dari U.S. Treasurys melalui mitra platform, Mountain Protocol.
Kedua, peluncuran token Manta Network sendiri juga berkontribusi terhadap peningkatan TVL Manta Pacific. Dengan banyaknya likuiditas dan volume pada jaringan, Manta Pacific berhasil naik ke posisi tiga besar.
Peluncuran Token MANTA yang Menantang
Peluncuran token Manta Network pada tanggal 18 Januari 2024 tidak berjalan mulus. Segera setelah peluncuran, proyek ini mengalami serangan distributed denial of service (DDoS). Simak selengkapnya di Serangan DDoS Guncang Manta Network Saat Token Baru Meluncur!
Li mengungkapkan bahwa proyek tersebut menerima hampir satu miliar permintaan yang menyerang node RPC, yang digunakan oleh pengguna lain untuk melakukan transaksi. Serangan ini menyebabkan kemacetan yang signifikan, sehingga biaya transaksi di seluruh jaringan meningkat bagi semua orang yang mencoba mengklaim token mereka.
Biaya transaksi melonjak hingga $20 hingga $30. Namun, Li menyatakan bahwa proyek tersebut telah memberikan kompensasi kepada semua pengguna yang terdampak.
Masa Depan Manta Network
Terlepas dari tantangan yang dihadapi, Manta Network terus bergerak maju dengan rencana ambisiusnya. Manta Pacific saat ini sedang dalam proses untuk dikonversi menjadi zkEVM, yang akan membuatnya berbasis pada teknologi zero-knowledge proof sambil tetap kompatibel dengan blockchain Ethereum.
Fokus utama Manta Network saat ini adalah mendorong proyek-proyek untuk membangun di ekosistemnya dan mendukung lebih dari 150 proyek yang sudah ada. Li menekankan bahwa membantu produk-produk ekosistem ini tumbuh menjadi fokus utama mereka, setidaknya untuk kuartal berikutnya.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
- Coingape. Manta Price Jumps 62% After the Successful Manta Network Launch. Diakses pada tanggal 30 Januari 2024
- The Block. Manta: Kenny Li Interview. Diakses pada tanggal 30 Januari 2024
