Dalam dunia cryptocurrency yang dinamis, memilih koin untuk investasi bisa kompleks. Volume transaksi, sebagai indikator kunci, menunjukkan minat dan likuiditas sebuah koin.
Berdasarkan data terbaru dari Trading View, artikel ini akan mengeksplorasi lima koin dengan volume transaksi tertinggi, memberikan insight tentang daya tarik mereka di pasar.
Mengutip Trading View, daftar di bawah ini adalah koin-koin dengan volume transaksi tertinggi, yang dapat mengindikasikan “aktivitas whale” yang signifikan dalam crypto.
Bitcoin
BTC
Baca juga: Bitcoin Bakal Meroket? Studi Terbaru Memprediksi Harga Bitcoin Bisa Tembus $150.000!
Sebagai cryptocurrency yang paling banyak diperdagangkan di dunia, Bitcoin merepresentasikan bagian terbesar dari pasar crypto. Keberadaannya sebagai koin digital pertama telah membentuk landasan bagi perkembangan ekosistem cryptocurrency, menjadikannya mata uang crypto yang paling terkenal dan diterima secara luas di seluruh dunia.
Dai (DAI), sebuah stablecoin yang berbasis di Ethereum, menempati posisi kedua dalam daftar koin crypto dengan volume transaksi tinggi, mencatatkan angka $10.088 miliar. Dengan kapitalisasi pasar sebesar $5.351 miliar, DAI menonjol sebagai salah satu stablecoin paling aktif diperdagangkan, menawarkan stabilitas harga yang diinginkan oleh banyak investor dan trader di pasar yang sering kali volatil.
Pengeluaran dan pengembangan DAI diatur oleh Maker Protocol dan organisasi otonom terdesentralisasi MakerDAO, yang menjamin stabilitas harga DAI terhadap nilai dolar AS. Sebagai stablecoin, DAI dirancang untuk mengurangi risiko volatilitas yang sering kali terkait dengan cryptocurrency lain, menjadikannya pilihan populer bagi mereka yang mencari keamanan dalam transaksi dan penyimpanan nilai.
Baca juga: Cardano (ADA) Untung $438 Juta di Tengah Lonjakan Pertumbuhan Ekosistem Sebesar 880%!
ADA
Tujuan Cardano adalah untuk memberdayakan “para pembuat perubahan, inovator, dan visioner” dalam mewujudkan perubahan global yang positif. Sebagai platform yang berfokus pada penelitian dan pengembangan berbasis ilmiah, Cardano berusaha untuk menyediakan solusi yang lebih aman, transparan, dan berkelanjutan untuk berbagai aplikasi, mulai dari sistem keuangan hingga identitas digital.
Ethereum
ETH
Sebagai sistem blockchain terdesentralisasi sumber terbuka, Ethereum memperkenalkan ETH sebagai mata uang crypto-nya. Lebih dari sekadar platform untuk ETH, Ethereum juga berfungsi sebagai dasar bagi banyak crypto lain serta untuk eksekusi smart contract yang terdesentralisasi. Kemampuan ini menjadikan Ethereum sebagai tulang punggung penting bagi banyak aplikasi terdesentralisasi (dApps) dan ekosistem non-fungible token (NFT).
Baca juga: Harga ETH Diprediksi Tembus $4.000 Jika ETF Ethereum Disetujui, Simak Analisisnya!
LTC
Didesain untuk menyediakan pembayaran yang cepat, aman, dan dengan biaya rendah, Litecoin memanfaatkan properti unik dari teknologi blockchain. Sebagai salah satu crypto tertua, Litecoin sering dianggap sebagai ‘perak digital’ berbanding ’emas digital’ yang diwakili oleh Bitcoin, menawarkan alternatif yang lebih ringan dan cepat untuk transaksi sehari-hari.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.