Jakarta, Pintu News – Dalam langkah yang mengejutkan dan penuh strategi, dYdX, bursa terdesentralisasi terkemuka, mengumumkan rencana untuk memindahkan sebagian operasinya ke Kepulauan Cayman.
Langkah ini diambil sebagai respons terhadap peningkatan pengawasan dari regulator AS terhadap protokol keuangan terdesentralisasi .
Keputusan ini, yang didukung oleh lebih dari 90% suara dalam referendum komunitas, menandai babak baru dalam upaya dYdX untuk melindungi kontributornya dari ancaman hukum di AS.
dYdX mengambil langkah proaktif dengan merestrukturisasi operasinya melalui pembentukan entitas hukum baru di Kepulauan Cayman. Rencana ini, yang mendapat dukungan kuat dari komunitas dYdX melalui referendum, melibatkan transformasi dYdX Operation Trust menjadi dYdX Foundation yang berbasis di Kepulauan Cayman.
Baca juga: Komunitas dYdX Meningkatkan Inklusivitas dalam Tata Kelola DeFi!
Lebih lanjut, langkah ini mencerminkan sikap proaktif komunitas dalam menghadapi lingkungan regulasi crypto dan DeFi yang semakin kompleks dan berkembang.
Inisiatif ini tidak hanya menunjukkan keseriusan dYdX dalam menghadapi tantangan regulasi, tetapi juga komitmen kuat komunitas untuk memastikan kelangsungan dan keberlanjutan operasi dYdX.
Dengan memindahkan sebagian operasi ke wilayah yang lebih ramah crypto, dYdX berharap dapat terus berinovasi dan berkembang tanpa terhambat oleh regulasi yang ketat.
Kepulauan Cayman dikenal sebagai surga bagi perusahaan crypto yang mencari perlindungan dari regulasi ketat di negara lain, terutama AS.
Dengan kerangka regulasi yang permisif terhadap aset digital dan bisnis berbasis blockchain, wilayah Inggris ini menjadi destinasi ideal bagi dYdX untuk memulai babak baru.
Di Kepulauan Cayman, perusahaan yayasan dapat menjadi entitas hukum terpisah yang melindungi keuangan pribadi para pengelolanya, menawarkan lapisan perlindungan tambahan dalam menghadapi tuntutan hukum.
Langkah ini menegaskan posisi Kepulauan Cayman sebagai pusat keuangan global yang mendukung inovasi dan pertumbuhan ekosistem crypto, sekaligus memberikan kepastian hukum bagi perusahaan yang beroperasi di dalamnya. Ini juga menandai pergeseran strategis dYdX dalam menghadapi tekanan regulasi yang meningkat.
Baca juga: Osmosis, dYdX, dan Synthetix Disebut Jadi yang Paling Aktif Mengembangkan Proyek DeFi
Langkah dYdX untuk memindahkan operasinya merupakan respons langsung terhadap tekanan yang meningkat dari regulator AS terhadap entitas DeFi.
Meskipun dYdX tidak secara eksplisit beroperasi di AS, jangkauan global regulasi AS telah menjadi sumber kekhawatiran bagi banyak pelaku di ranah crypto. Restrukturisasi ini merupakan langkah pencegahan untuk melindungi komunitas dYdX dan kontributornya dari potensi sengketa hukum.
Dengan semakin banyak proyek DeFi yang mendapat sorotan dari badan regulator, seperti SEC, langkah dYdX ini mungkin menjadi preseden bagi proyek DeFi lain yang menghadapi masalah regulasi serupa.
Hal ini menunjukkan pendekatan proaktif dan adaptif dYdX dalam memastikan kelangsungan operasionalnya di tengah lingkungan regulasi yang tidak menentu.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: