Pemerintah Nigeria baru-baru ini mengumumkan rencana ambisius untuk merevolusi infrastruktur digital dan pengembangan Kecerdasan Buatan atau artificial intelligence AI" class="news-token" style="display:inline-block" href="/market/ai">(AI) di negara tersebut. Melalui serangkaian inisiatif strategis, Nigeria bertujuan untuk meningkatkan konektivitas internet, mendorong inovasi berbasis AI, dan memperkuat posisi negara tersebut sebagai pemimpin digital di Afrika.
Salah satu inisiatif utama yang diperkenalkan adalah Dana Infrastruktur Digital, yang bertujuan untuk meningkatkan kinerja dan keterjangkauan internet di seluruh negeri. Proyek ini akan mengatasi tantangan konektivitas yang saat ini dihadapi Nigeria dengan memasang kabel fiber optik secara ekstensif.
Baca Juga: Bitcoin Siap Menghadapi Badai Harga Sempurna Akibat Kebijakan The Fed
Menteri Komunikasi dan Ekonomi Digital Nigeria, Dr. Isa Ali Ibrahim Pantami, menyatakan bahwa proyek ini akan meningkatkan akses internet dan menurunkan biaya, sehingga memastikan bahwa setiap warga negara memiliki kesempatan yang sama untuk terhubung, terlepas dari lokasi mereka.
Pemerintah Nigeria juga mengakui potensi AI sebagai alat untuk pembangunan sosial. Melalui Strategi Kecerdasan Buatan Nasional yang akan datang, Nigeria akan menyelenggarakan lokakarya yang mengundang para pemimpin teknologi terkemuka, termasuk Meta, Google, Microsoft, dan MasterCard.
Lokakarya ini bertujuan untuk membangun kolaborasi, inovasi, dan transfer pengetahuan di antara sektor-sektor penting untuk mengidentifikasi peluang transformasional yang ditawarkan oleh AI.
Pemerintah berkomitmen untuk memanfaatkan AI secara optimal dengan menetapkan kebijakan dan sistem tata kelola yang jelas, sehingga memaksimalkan manfaat AI sambil meminimalkan risiko yang terkait.
Selain infrastruktur digital dan AI, pemerintah Nigeria juga berencana untuk menyederhanakan operasi pemerintahan melalui pembentukan portal layanan pemerintah terpadu. Proyek ini akan menyediakan satu titik akses untuk berbagai layanan pemerintah, meningkatkan efisiensi layanan, transparansi, dan aksesibilitas bagi bisnis. Dengan demikian, Nigeria berupaya menjadi negara digital terdepan di benua Afrika.
Dr. Bosun Tijani, Direktur Jenderal Badan Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Komunikasi dan Ekonomi Digital Nigeria, menyatakan bahwa inisiatif-inisiatif yang sedang dilaksanakan ini diharapkan akan membawa perubahan signifikan dalam sektor teknologi Nigeria dalam 24 bulan ke depan.
Melalui alokasi sumber daya yang strategis untuk pengembangan infrastruktur digital dan eksplorasi potensi AI, pemerintah berkomitmen untuk membawa Nigeria menuju masa depan digital.
Baca Juga: AI Akan Mengubah Sektor Asuransi dan Pensiun, Meningkatkan Penetrasi Pasar
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer:
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.