Merger Fetch.AI, SingularityNET, dan OCEAN Mendapatkan Dukungan Komunitas 99%!

Jakarta, Pintu News – Dalam sebuah gebrakan yang mengejutkan dunia crypto dan kecerdasan buatan AI" class="news-token" style="display:inline-block" href="/market/ai">(AI), komunitas Fetch.AI FET" class="news-token" style="display:inline-block" href="/market/fet">(FET) telah memberikan dukungan luar biasa terhadap pembentukan Aliansi Superintelek Buatan (ASI).

Dengan suara bulat, hampir 99,8% anggota komunitas menyetujui penggabungan token SingularityNET , Fetch.AI (FET), dan Ocean Protocol menjadi token ASI tunggal.

Pengesahan Komunitas Fetch.AI

Komunitas Fetch.AI telah memberikan suara yang menggema di seluruh industri dengan persetujuan nyaris bulat terhadap proposal aliansi ASI. Proposal ini, yang dianggap sebagai proposal tata kelola terbesar dalam jaringan Fetch berdasarkan partisipasi, menandakan kepercayaan komunitas terhadap potensi aliansi strategis ini.

Baca juga: Fetch.ai, peaq, dan Bosch Bersatu untuk Desentralisasikan Ekonomi Segala Hal

Aliansi ASI bertujuan untuk menciptakan platform AI terpusat yang dapat bersaing lebih baik dalam lanskap kecerdasan buatan yang berkembang pesat.

Dengan dukungan yang luar biasa dari komunitas Fetch.AI, ini menandai langkah pertama menuju merger ASI yang ambisius, dengan dua proposal lainnya yang terkait dengan komunitas Fetch.AI masih menunggu.

Peran Kunci dalam Aliansi ASI

Humayun Sheikh, CEO Fetch.AI, akan menjabat sebagai ketua aliansi, sementara Ben Goertzel dari SingularityNET dan Trent McConaghy dari Ocean Protocol akan memainkan peran kunci dalam membentuk masa depan proyek ambisius ini.

Meskipun ketiga perusahaan AI ini akan terus beroperasi sebagai entitas terpisah, kolaborasi mereka terbatas pada Aliansi Superintelek, menjanjikan sinergi yang kuat dalam menghadapi persaingan di ruang AI.

Dukungan luar biasa dari komunitas Fetch.AI menegaskan permintaan yang berkembang untuk solusi AI inovatif.

Seiring dengan konvergensi token dari platform AI terkemuka ini, investor dan penggemar sama-sama ingin melihat bagaimana Aliansi ASI akan mengganggu industri AI dalam beberapa tahun mendatang.

Baca juga: Kolaborasi Raksasa AI: SingularityNET, Fetch.ai, dan Ocean Protocol Bergabung Demi Masa Depan Desentralisasi

Dampak pada Industri AI dan Crypto

Penggabungan token ini tidak hanya menandai era baru dalam kolaborasi antar platform AI tetapi juga menetapkan preseden untuk integrasi lebih lanjut dalam industri crypto.

Dengan AI menjadi fokus utama dalam inovasi teknologi, aliansi seperti ini dapat membuka jalan bagi kemajuan yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam cara kita berinteraksi dengan teknologi blockchain dan AI.

Dukungan komunitas yang kuat ini menunjukkan kepercayaan yang besar pada visi bersama untuk masa depan AI yang terdesentralisasi dan terintegrasi. Seiring berjalannya waktu, kita mungkin akan menyaksikan lebih banyak kolaborasi serupa yang mengubah lanskap teknologi.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

• Coingape. Fetch AI, AGIX, and OCEAN Merger Bags 99% Community Support. Diakses tanggal 8 April 2024.
• The Crypto Times. Fetch AI Community Greenlight ASI Alliance Proposal. Diakses tanggal 8 April 2024.

*Featured Image: CoinStats