Jakarta, Pintu News – Sejak akhir tahun 2023, bursa-bursa kripto terkemuka seperti OKX, Binance, dan Bybit telah mencatat peningkatan signifikan dalam volume perdagangan bulanan mereka.
Dalam laporan terbaru dari Bybit Institutional Report 2024, disebutkan bahwa beberapa bursa bahkan telah melipatgandakan volume perdagangan mereka tiga kali lipat dari Oktober 2023 hingga Maret 2024. Artikel ini akan membahas lebih dalam tentang tren yang memengaruhi pasar kripto global ini. Simak berita lengkapnya berikut ini!
Dari Oktober 2023 hingga Maret 2024, OKX mencatat kenaikan volume 30 hari sebesar 278%, sedangkan Binance mengikuti dengan peningkatan 239%. Bybit, salah satu platform yang pertumbuhannya paling pesat, melaporkan peningkatan sebesar 264%. Ketiga bursa ini telah melampaui rata-rata pertumbuhan industri yang sebesar 255%.
Coinbase, bursa berbasis di AS, juga mengalami peningkatan, tetapi dengan angka yang lebih moderat sebesar 193%, sedikit di bawah rata-rata pertumbuhan industri. Peningkatan ini terutama didorong oleh reli harga Bitcoin dan Ethereum, yang terjadi setelah persetujuan dana perdagangan bursa Bitcoin spot oleh regulator AS.
Baca Juga: 5 Top Exchange-based Tokens Crypto 2024 yang Wajib Kamu Ketahui
Penyebab utama di balik lonjakan volume perdagangan ini adalah kenaikan harga aset kripto utama seperti Bitcoin dan Ether. Persetujuan untuk ETF Bitcoin spot di AS telah memberikan dorongan besar bagi pasar, mendorong lebih banyak investasi institusional dan spekulasi dalam pasar kripto.
Analis Bybit menekankan bahwa perbandingan volume perdagangan 30 hari digunakan untuk menghilangkan volatilitas harian dalam angka perdagangan, memberikan gambaran yang lebih jelas tentang tren pasar jangka panjang dan perubahan pangsa pasar antar bursa.
Baca Juga: Dramatis! Stok Bitcoin di Exchange Kembali ke Level Puncak 2017, Apa yang Akan Terjadi?
Meskipun OKX memimpin dalam hal kecepatan pertumbuhan volume selama periode yang dianalisis, Binance tetap menjadi bursa kripto terbesar dari segi pangsa pasar, dengan menguasai setidaknya 58% dari total volume perdagangan spot. Bybit, di sisi lain, dianggap sebagai bursa terbesar kedua dengan 9,6% pangsa pasar, sedangkan OKX mengikuti dengan 9%.
Laporan tersebut juga mencatat bahwa meskipun bursa-bursa ini mencatat pertumbuhan yang signifikan, mereka masih belum dapat melampaui laju pertumbuhan bursa terdesentralisasi (DEX) seperti Uniswap v3, yang melaporkan peningkatan volume sebesar 320%. Selain itu, volume perdagangan derivatif di CEX juga mengalami peningkatan, dengan Binance sebagai pemain utama di pasar derivatif, menambah sekitar 66% volume selama periode tersebut.
Kesimpulan
Kenaikan volume perdagangan di bursa-bursa kripto besar menunjukkan bahwa pasar kripto terus matang dengan partisipasi yang meningkat baik dari investor ritel maupun institusional. Meskipun pasar derivatif juga mengalami pertumbuhan, dominasi Binance, OKX, dan Bybit dalam perdagangan spot dan derivatif menunjukkan pentingnya mereka dalam ekosistem kripto global. Pertumbuhan ini tidak hanya mencerminkan minat yang bertambah dalam aset kripto tetapi juga menunjukkan kepercayaan yang meningkat pada infrastruktur pasar kripto.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: