Afrika Selatan Beri Lisensi ke 75 Perusahaan Crypto, Pimpin Revolusi Digital!

Updated

April 24, 2024

Gambar Afrika Selatan Beri Lisensi ke 75 Perusahaan Crypto, Pimpin Revolusi Digital!

Jakarta, Pintu News – Afrika Selatan baru-baru ini mengambil langkah signifikan dalam industri mata uang kripto dengan memberikan lisensi kepada 75 perusahaan crypto.

Langkah ini dianggap sebagai bagian dari upaya negara tersebut untuk memimpin revolusi keuangan digital dan menciptakan lingkungan yang teratur dan aman untuk pertumbuhan dan inovasi dalam sektor crypto.

Afrika Selatan Berikan Lampu Hijau kepada Perusahaan Crypto

Baru-baru ini, Afrika Selatan telah memberikan lampu hijau kepada kelompok pertama perusahaan crypto untuk beroperasi di negara tersebut.

Otoritas Pengawas Sektor Keuangan (FSCA) telah memberikan lisensi crypto pertama kepada 75 perusahaan crypto. Beberapa perusahaan crypto yang menerima lisensi tersebut antara lain adalah VALR dan Altcoin Trader, di antara lainnya.

Regulator lokal telah mulai bekerja pada pemberian lisensi crypto sejak Juni 2023. Perusahaan-perusahaan crypto yang ingin mendapatkan lisensi crypto telah mengajukan permohonan pada bulan November tahun lalu.

Pengembangan Industri Crypto di Afrika Selatan

dampak regulasi crypto di afrika selatan — Sumber: Sygna Bridge

Pasar mata uang crypto di Afrika Selatan berkembang dengan cepat. Menurut Statista, diperkirakan pasar crypto di negara ini akan mencapai US$246,0 juta pada tahun 2024, dengan pertumbuhan tahunan (CAGR 2024-2028) sebesar 7,86%, yang menghasilkan total proyeksi sebesar US$332,9 juta pada tahun 2028.

Beberapa faktor di balik pertumbuhan pasar kripto di negara ini antara lain penerimaan mata uang crypto sebagai metode pembayaran yang pesat, menjadi solus alternatif untuk berbagai masalah yang dihadapi ekonomi lokal seperti inklusi keuangan dan tingginya tingkat inflasi, dan juga adanya kemajuan infastruktur blockchain dan teknologi.

Manfaat untuk Perusahaan Crypto dan Pengguna

Perusahaan yang mendapatkan lisensi ini, seperti Luno dan VALR, kini dapat beroperasi dengan lebih bebas di bawah pengawasan regulator. Hal ini memberi mereka kemampuan untuk menawarkan produk dan layanan yang lebih beragam kepada pengguna, serta memperluas operasi mereka baik di dalam maupun luar negeri.

Bagi pengguna, legalisasi dan regulasi perusahaan crypto ini memberikan lapisan keamanan tambahan dan kepastian hukum yang lebih baik. Hal ini mendorong adopsi yang lebih luas dari mata uang kripto sebagai alternatif atau pelengkap untuk mata uang konvensional dan metode pembayaran tradisional.

Secara keseluruhan, inisiatif ini menandai Afrika Selatan sebagai salah satu negara terdepan dalam adopsi dan regulasi crypto.

Dengan kebijakan yang progresif ini, Afrika Selatan tidak hanya memperkuat posisinya di panggung global tetapi juga menetapkan standar untuk negara lain dalam mengatur dan memelihara ekosistem crypto yang sehat.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi: