Australia Lampaui 1.000 ATM Bitcoin, Saingi Amerika Serikat dan Kanada!

Updated
April 25, 2024
Gambar Australia Lampaui 1.000 ATM Bitcoin, Saingi Amerika Serikat dan Kanada!

Jakarta, Pintu News – Australia kini telah memiliki 1.002 ATM Bitcoin yang beroperasi.

Pencapaian ini menjadikan Australia sebagai jaringan ATM Bitcoin terbesar ketiga di dunia, setelah Kanada di posisi kedua dan Amerika Serikat di posisi pertama, menurut laporan CoinTelegraph.

ATM Bitcoin di Australia Capai 1.002

Sumber: Coin ATM Radar

Menurut laporan terbaru, Australia, pusat terbesar ketiga untuk Bitcoin dan ATM kripto, mencatat tonggak sejarah baru dengan 1.000 mesin fiat kripto aktif yang kini beroperasi.

Baca juga: Pertama Kalinya, Australia Punya ATM Bitcoin yang Terintegrasi Lightning Network!

Pada tanggal 24 April 2024, Australia menjadi tuan rumah bagi jaringan aktif 1.002 ATM Bitcoin, menjadikannya negara ketiga setelah Amerika Serikat dan Kanada yang mencapai prestasi ini. Kini, Australia mewakili 2,7% dari jaringan ATM Bitcoin global.

Menurut data Coin ATM Radar, AS menjadi tuan rumah 1.000 ATM kripto pertamanya pada November 2017, sementara Kanada mencapai hal yang sama pada Januari 2021.

ATM Bitcoin di Dunia

Sumber: Coin ATM Radar

Saat ini, AS adalah rumah bagi 82,8% ATM Bitcoin global dengan 31.170 mesin, dan Kanada mewakili 7,8% dari jumlah tersebut dengan 2.918 ATM kripto.

Secara historis, Australia adalah pasar yang tidak aktif untuk ATM kripto. Namun, adopsi telah meningkat secara eksponensial sejak akhir tahun 2022, berkat partisipasi dari perusahaan swasta.

Pada bulan April 2023, jumlah ATM Bitcoin di Australia melampaui jumlah ATM di Asia, yang mencakup negara-negara besar seperti China, Jepang, Singapura, dan India.

Pada tingkat pemasangan saat ini, Australia berada pada posisi yang tepat untuk melampaui Eropa, yang memiliki 4,3% (1.617 mesin) dari semua ATM Bitcoin aktif.

Negara-negara lain dengan ATM kripto yang signifikan termasuk Spanyol (261 mesin), El Salvador (215), Polandia (211), Jerman (194), dan Hong Kong (157).

Baca juga: Skandal Keamanan ATM Bitcoin Terbongkar, Apa yang Terjadi?

Masalah Keamanan ATM Bitcoin

Meskipun ATM Bitcoin semakin populer, namun ada beberapa masalah keamanan yang perlu diperhatikan. Salah satu masalah keamanan yang paling umum adalah pencurian kartu debit atau kartu kredit.

Pencuri dapat menggunakan perangkat skimming untuk menyalin informasi kartu debit atau kartu kredit pengguna saat mereka menggunakan ATM Bitcoin. Masalah keamanan lainnya adalah penipuan.

Penipu dapat menggunakan ATM Bitcoin untuk melakukan penipuan, seperti menjual mata uang kripto palsu atau mencuri mata uang kripto dari pengguna.

Secara keseluruhan, ATM Bitcoin semakin populer di seluruh dunia, dan Australia kini menjadi negara ketiga yang memiliki lebih dari 1.000 ATM Bitcoin.

Namun, penting untuk memperhatikan masalah keamanan saat menggunakan ATM Bitcoin.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.


*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->