Jakarta, Pintu News – Laporan intelijen ancaman dari Google Cloud telah mengungkapkan bahwa para peretas yang didukung pemerintah Korea Utara sedang aktif menargetkan pertukaran cryptocurrency dan perusahaan fintech di Brasil. Laporan ini menyoroti upaya terkoordinasi untuk membajak, memeras, dan menipu individu serta organisasi di Brasil.
Kelompok peretas terkenal Korea Utara, Pukchong (juga dikenal sebagai UNC4899), telah menargetkan warga dan organisasi Brasil melalui pasar kerja. Mereka menipu pencari kerja yang tidak curiga untuk mengunduh malware ke sistem mereka.
Menurut laporan tersebut, proyek ini adalah aplikasi Python yang telah ditrojan untuk mengambil harga cryptocurrency, yang dimodifikasi untuk mencapai domain yang dikendalikan oleh penyerang guna mengambil muatan tahap kedua jika kondisi tertentu terpenuhi.
Baca Juga: Dogeverse: Token Meme Terbaru yang Berpeluang Meroket & Wajib Kamu Pantau di Juni 2024!
Baru-baru ini, penyedia dompet crypto Trust Wallet meminta pengguna Apple untuk menonaktifkan iMessage, mengutip “intelijen yang kredibel” tentang eksploitasi zero-day yang dapat memungkinkan peretas mengambil alih ponsel pengguna. Eksploitasi zero-day adalah vektor serangan siber yang memanfaatkan kelemahan keamanan yang tidak diketahui atau belum ditangani dalam perangkat lunak, perangkat keras, atau firmware.
Perusahaan keamanan siber Kaspersky baru-baru ini menemukan bahwa kelompok peretas Korea Utara Kimsuky menggunakan varian malware baru yang disebut “Durian” untuk meluncurkan serangan terhadap perusahaan crypto Korea Selatan. Durian memiliki fungsi backdoor yang komprehensif, memungkinkan eksekusi perintah yang diberikan, unduhan file tambahan, dan eksfiltrasi file.
Penemuan ini muncul di tengah kekhawatiran kritis tentang keamanan dompet cryptocurrency dan pertukaran yang terus-menerus diserang oleh peretas. Pada 15 April, Trust Wallet memperingatkan tentang eksploitasi zero-day yang menargetkan pengguna iOS.
Penyedia dompet crypto tersebut mengungkapkan bahwa celah tersebut dapat memungkinkan peretas mendapatkan akses tidak sah ke data pengguna. Meskipun tidak ada korban yang dilaporkan saat itu, Trust Wallet menyarankan pengguna untuk menonaktifkan iMessage iPhone sampai Apple memperbaiki celah tersebut.
Ancaman siber dari Korea Utara yang menargetkan perusahaan crypto di Brasil menunjukkan bahwa keamanan digital menjadi semakin penting di era crypto. Dengan teknologi yang terus berkembang, para pelaku ancaman juga mengembangkan metode baru untuk mengeksploitasi celah keamanan. Penting bagi kamu untuk selalu waspada dan melindungi aset digital kamu dari ancaman siber yang semakin canggih.
Baca Juga: Turbo Token (TURBO): Mengenal Pelopor Koin Meme Berbasis AI dan Prediksi Harganya di 2024!
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer:
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: