Apa itu Ciphertext dan Cipher dalam Kriptografi?

Seiring dengan perkembangan teknologi yang terus bertambah pesat, masalah keamanan menjadi isu penting yang menarik perhatian dari para pengembang lantaran berkaitan dengan data dan privasi klien. Disinilah peranan penting kriptografi. Dalam kriptografi, terdapat teks enkripsi yang disebut dengan ciphertext. Apa itu chipertext dalam kriptografi dan apa saja contoh ciphertext? Simak selengkapnya dalam artikel berikut!

Apa itu Ciphertext dalam Kriptografi?

Kriptografi merupakan suatu metode dan proses penyimpanan serta pengiriman data dalam bentuk yang hanya dapat dipahami oleh pihak-pihak yang terlibat di dalamnya. Dalam kriptografi, dikenal istilah ciphertext. 

Pengertian ciphertext adalah teks terenkripsi yang diubah dari plaintext menggunakan algoritma enkripsi untuk mengamankan data pengguna. Ciphertext tidak dapat dibaca sebelum diubah kembali menjadi plaintext melalui proses enkripsi dengan adanya kunci yang disebut cipher. 

Apa itu Cipher dan Bedanya dengan Ciphertext? 

Istilah cipher seringkali dianggap sebagai singkatan dari ciphertext, padahal sebenarnya tidak demikian. Cipher adalah suatu algoritma kunci dalam kriptografi yang diaplikasikan pada plaintext atau informasi tertentu guna mengubahnya menjadi ciphertext. 

Selain itu, cipher juga dibutuhkan untuk mengubah kembali ciphertext menjadi plaintext yang dapat dibaca dan dipahami oleh pihak-pihak yang berkaitan dengan informasi tersebut. Tanpa adanya cipher, maka ciphertext tidak akan dapat dipahami oleh penerima informasi. 

Jadi, bisa dikatakan bahwa istilah cipher lebih erat kaitannya dengan metode dan proses enkripsi, sementara istilah ciphertext lebih tepat digunakan untuk merujuk pada hasil atau output dari proses enkripsi. 

Baca juga: Apa itu Digital Signature dan Bagaimana Cara Kerjanya?

Cara Kerja Ciphertext dan Cipher

Agar lebih memahami cara kerja ciphertext dalam kriptografi, akan digunakan salah satu contoh cipher yang banyak digunakan, yaitu Caesar Cipher. 

Caesar Cipher adalah salah satu jenis cipher yang cukup banyak digunakan lantaran menggunakan algoritma kunci simetris yang dinilai paling sederhana. 

Adapun kunci dalam ciphertext berperan sebagai rahasia bersama antara dua atau lebih pihak yang terlibat dalam proses pengiriman informasi rahasia. Dengan demikian, hanya orang-orang yang memiliki salinan kunci saja yang dapat membaca dan memahami isi informasi rahasia tersebut.   

Caesar cipher sendiri merupakan jenis cipher substitusi, dimana setiap huruf dalam platform digeser sejumlah tempat ke bawah alfabet. Misalnya, huruf A digeser menjadi huruf B, kemudian huruf B akan digeser menjadi C, dan seterusnya. 

Contoh Ciphertext dan Cipher

Untuk bisa lebih memahami tentang konsep cipher dan ciphertext. Simak contoh cipher berikut. 

“defend the east wall of the castle”.menjadi: “efgfoe uif fbtu xbmm pg uif dbtumf” dengan kunci shift 1. Kunci shift 1 ini menunjukkan seberapa banyak huruf yang digeser. Dalam kasus ini, huruf digeser sebanyak satu posisi. 

Cukup mudah dipahami, bukan? Itu dia penjelasan lengkap mengenai apa itu ciphertext dalam kriptografi dan contohnya. Kriptografi sendiri semakin banyak dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari, salah satunya dalam crypto.

Baru-baru ini, minat masyarakat terhadap aset crypto, terutama investasi crypto pun semakin meningkat drastis. Per Desember 2021 lalu, jumlah investor crypto di Indonesia sendiri bahkan telah mencapai 11 juta orang. 

Untuk kamu yang tertarik berinvestasi crypto namun tidak tau harus mulai dari mana, download Pintu sekarang di di App Store dan Play Store kamu masing-masing. Pintu adalah aplikasi crypto yang telah terdaftar resmi di Bappebti, di mana kamu bisa berinvestasi crypto mulai dari Rp11.000 saja, lho.