
Jakarta, Pintu News – Dilansir dari Cointelegraph, hampir setengah dari seluruh pembahasan terkait crypto di media sosial minggu ini berfokus pada Bitcoin , seiring dengan pencapaian harga tertingginya yang baru.
Tingkat dominasi ini bisa menjadi pertanda bahwa Bitcoin telah mencapai puncak lokal dan mungkin akan mengalami penurunan jangka pendek, menurut platform analisis sentimen Santiment.
“Ketika nilai pasar Bitcoin melewati angka $123.1K untuk pertama kalinya dalam sejarah 17 tahun lebih, terjadi lonjakan dominasi sosial yang juga tergolong bersejarah,” kata analis Santiment, Brian Quinlivan, dalam laporannya.
Lalu, bagaimana pergerakan harga Bitcoin saat ini?

Pada 21 Juli 2025, harga Bitcoin tercatat berada di level $118,610 atau setara dengan Rp1.938.513.879, mengalami kenaikan tipis 0,65% dalam 24 jam terakhir. Sepanjang periode ini, BTC sempat menyentuh level terendahnya di Rp1.904.416.675 dan harga tertingginya di Rp1.939.715.934.
Dilansir dari CoinMarketCap, kini kapitalisasi pasar Bitcoin berada di sekitar $2.36 triliun, dengan volume perdagangan dalam 24 jam terakhir yang naik 33% menjadi $61.11 miliar.
Baca juga: Harga Dogecoin Melejit 7% Hari Ini (21/7/25): DOGE Berpotensi Naik hingga 380% ke $1?
“Sebanyak 43,06% dari seluruh diskusi seputar crypto membahas soal $BTC tepat saat nilai pasar koin tersebut mencapai puncaknya,” ujar Quinlivan.
Ia menambahkan bahwa lonjakan mendadak ini menunjukkan banyak trader ritel yang mengalami FOMO (takut tertinggal), yang bertentangan dengan pandangan sejumlah pelaku industri lainnya yang menilai investor ritel belum benar-benar masuk ke pasar.
Pada 11 Juli, Kepala Riset Bitwise, André Dragosch, menyatakan bahwa meskipun Bitcoin mencapai harga tertinggi sepanjang masa, keterlibatan investor ritel masih “nyaris tidak terlihat.”
Tiga hari setelahnya, yakni pada hari Senin, Bitcoin menyentuh rekor tertinggi di angka $123.100 di platform Binance, sebelum turun kembali menjadi $117.011 saat laporan ini ditulis, menurut data dari Nansen.

Quinlivan menekankan bahwa meskipun sentimen yang meningkat terlihat positif, sejarah menunjukkan bahwa lonjakan perbincangan soal Bitcoin di media sosial sering kali diikuti oleh penurunan harga.
“Tunggu hingga euforia mulai mereda, dan kemungkinan besar Anda akan menemukan titik masuk penting berikutnya,” ujarnya.
Pernyataan ini menyusul peringatan Quinlivan sebelumnya, yang mencatat bahwa lonjakan optimisme trader serupa pada 11 Juni dan 7 Juli juga diikuti oleh penurunan harga Bitcoin.
Baca juga: 3 Token Ethereum L2 yang Bangkit ke Lonjakan Hampir 100% — Siap Naik Lagi?
Meskipun ada kekhawatiran mengenai potensi penurunan jangka pendek, beberapa analis meyakini tren naik Bitcoin kemungkinan besar akan terus berlanjut.
Pada hari Rabu, analis CryptoQuant Axel Adler Jr menunjukkan bahwa belum munculnya sinyal puncak Bitcoin — sebuah metrik yang biasanya menandakan pasar sudah terlalu panas — menunjukkan bahwa “kita belum mencapai puncak.”

Sementara itu, Kepala Perdagangan Franchise di Galaxy Digital, Michael Harvey, mengatakan bahwa setelah lonjakan ke harga tertinggi sepanjang masa, Bitcoin mungkin akan mengalami fase konsolidasi singkat.
Namun, ia juga menilai masih ada peluang bagi harga Bitcoin untuk kembali naik sebelum akhir Juli.
“Konsolidasi di sekitar harga saat ini adalah skenario dasar saya, mengingat reli besar dan rekor harga tertinggi yang baru,” ujar Harvey kepada Cointelegraph.
Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Cek harga bitcoin hari ini, harga solana hari ini, pepe coin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi: