
Jakarta, Pintu News ā Dunia cryptocurrency terus menghadirkan peluang menarik bagi para investor maupun pengguna baru. Salah satu yang paling dinantikan adalah program airdrop, di mana proyek membagikan token gratis kepada komunitas sebagai strategi promosi dan adopsi.
Namun, dengan banyaknya airdrop yang bermunculan, memilih mana yang layak diikuti bisa membingungkan. Berikut ini tiga crypto airdrop besar yang sedang jadi sorotan: Snowball, DeFi Dollar, dan Band Protocol Membit!
Snowball meluncurkan program airdrop unik bernama Buzzdrop yang berlangsung sejak 1 September hingga 17 November 2025. Dalam periode ini, sebanyak 4 juta token Snowball (SNOWAI) dibagikan dengan nilai sekitar Rp4,9 miliar (setara $300.000). Airdrop ini tidak hanya berbasis staking, tetapi juga dirancang untuk mendorong interaksi media sosial.
Peserta yang dikenal sebagai ābuzzersā bisa mengikuti dengan cara membuat postingan di X (Twitter), menandai akun Snowball dan ChainGPT, serta menyelesaikan berbagai misi harian. Sementara itu, pemilik token CGPT yang melakukan staking di platform ChainGPT Pad juga bisa memperoleh alokasi lebih besar berkat sistem multiplier. Level multiplier bervariasi, mulai dari Bronze sekitar 1,4Ć hingga Diamond yang mencapai 41Ć.
Baca juga: 5 Crypto yang Tahan Banting di Tengah Tren āSeptemBearā
Menariknya, distribusi token dibagi rata: 50% untuk para buzzers aktif dan 50% untuk staker CGPT. Dengan mekanisme ini, Snowball berusaha menggabungkan strategi branding di media sosial sekaligus meningkatkan ekosistem staking di jaringan ChainGPT. Program ini diharapkan mampu memperluas komunitas sekaligus menciptakan hype baru di pasar crypto.
Airdrop berikutnya datang dari DeFi Dollar , sebuah protokol yang memungkinkan pengguna untuk meminjam stablecoin USDFI dengan menjaminkan token DeFi utama di jaringan Ethereum. Airdrop ini berlangsung hingga 16 September 2025 dan dirancang untuk memberikan apresiasi kepada pengguna awal ekosistem.
Sebanyak 40% dari total suplai DEFI disediakan khusus bagi pengguna yang sudah melakukan deposit, menjaminkan aset, melakukan pinjaman, serta ikut serta dalam liquidity pool maupun stability pool. Selain itu, 4% token tambahan akan dibagikan kepada komunitas Liquity, termasuk mereka yang berpartisipasi di leaderboard serta penyedia likuiditas di Curve pool.
Dengan insentif besar ini, DeFi Dollar berupaya memperkuat adopsi stablecoin USDFI serta mendorong keterlibatan komunitas DeFi. Bagi pengguna yang aktif di ekosistem Ethereum, airdrop ini menjadi kesempatan emas untuk mendapatkan token DEFI sekaligus mendukung pertumbuhan protokol yang berbasis desentralisasi.
Berbeda dengan dua airdrop sebelumnya, Band Protocol menawarkan konsep segar melalui peluncuran Membit, yang disebut sebagai āscroll-to-earn extensionā pertama di dunia. Program ini dibuka lewat Membit Epoch 1, di mana peserta perlu mengunduh ekstensi Chrome resmi, berinteraksi dengan media sosial terintegrasi, serta mengumpulkan poin dari aktivitas scrolling.
Baca juga: 6 Meme Coin yang Bersinar di Tengah Tren āSeptemBearā 2025
Peserta yang dijuluki āData Huntersā akan memperoleh poin berdasarkan kualitas interaksi, keunikan konten, relevansi, hingga ketepatan waktu. Setiap siklus epoch berlangsung selama 60 menit, memberikan peluang berulang bagi peserta untuk mengumpulkan lebih banyak poin. Hadiah dari airdrop ini masih bersifat spekulatif, namun Band Protocol menyebut bahwa poin bisa ditukar di masa depan dengan API credits, merchandise eksklusif, atau bahkan token airdrop.
Meski detail distribusi token belum dipastikan, antusiasme komunitas cukup tinggi mengingat Band Protocol dikenal sebagai salah satu proyek oracles terkemuka di dunia cryptocurrency. Model berbasis aktivitas sosial seperti ini bisa menjadi eksperimen baru dalam menghubungkan Web3, AI, dan engagement media sosial.
Ketiga airdrop iniāSnowball, DeFi Dollar, dan Band Protocol Membitāmenawarkan mekanisme berbeda yang menarik untuk dicermati. Mulai dari strategi buzz marketing, dukungan stablecoin DeFi, hingga model scroll-to-earn berbasis poin. Perlu diingat, detail airdrop dapat berubah sewaktu-waktu, sehingga sebaiknya selalu mengikuti perkembangan resmi melalui situs web dan media sosial masing-masing proyek.
Ingin berburu airdrop crypto potensial di tahun 2025? Sekarang jadi jauh lebih mudah dengan hadirnya Pintu Web3 langsung di aplikasi Pintu. Fitur ini bukan hanya memungkinkan untuk mengirim, menerima, dan menyimpan aset cryptocurrency, tetapi juga terhubung dengan mulus ke berbagai dApps populer seperti OpenSea, PancakeSwap, Blur, dan lainnya.

Dengan dukungan multi-chain network seperti Ethereum, BNB Smart Chain, Polygon, dan blockchain lain, para pengguna bisa berinteraksi lebih efisien dengan smart contract maupun aplikasi Web3 hanya dari satu dompet. Mulai jelajahi peluang airdrop melalui Pintu Web3 Wallet sekarang juga!
Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami diĀ Google NewsĀ untuk mendapatkanĀ berita cryptoĀ terkini seputar project crypto dan teknologi blockchain. Temukan juga panduan belajar crypto dari nol dengan pembahasan lengkap melalui Pintu Academy dan selalu up-to-date dengan pasar crypto terkini sepertiĀ harga bitcoin hari ini,Ā harga coin xrp hari ini,Ā dogecoinĀ dan harga asetĀ cryptoĀ lainnya lewat Pintu Market.
Nikmati pengalamanĀ trading cryptoĀ yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui GoogleĀ PlayĀ Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalamanĀ web tradingĀ dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitasĀ jual beli bitcoinĀ dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi