Canary Capital Ajukan ETF XRP Kedua di AS: Sinyal Positif atau Strategi Cerdik?

Updated

October 10, 2024

Gambar Canary Capital Ajukan ETF XRP Kedua di AS: Sinyal Positif atau Strategi Cerdik?

Jakarta, Pintu News – Pada 8 Oktober 2024, Canary Capital baru saja mengajukan permohonan untuk meluncurkan ETF (Exchange-Traded Fund) XRP spot, menjadikannya sebagai pengajuan kedua ETF XRP dalam tujuh hari terakhir.

Canary Capital Ajukan ETF XRP Spot di AS

Dengan ETF ini, investor dapat mengakses pasar XRP melalui akun broker tradisional tanpa harus langsung membeli dan menyimpan XRP.

Lebih lanjut, ETF ini diharapkan dapat melacak harga XRP menggunakan indeks CF Ripple dari Chicago Mercantile Exchange (CME) tanpa melibatkan produk derivatif, sehingga mengurangi risiko tambahan seperti risiko kredit dan pihak ketiga.

Langkah ini datang di tengah pertarungan regulasi antara Ripple dan Securities and Exchange Commission (SEC) Amerika Serikat.

Canary Capital berharap produk mereka dapat menarik minat investor yang menginginkan akses ke blockchain tingkat perusahaan dan token native seperti XRP, di luar dominasi Bitcoin dan Ethereum.

Tantangan Regulasi dari Gugatan Ripple

Meski pengajuan ETF ini membawa optimisme, tantangan besar masih membayangi terkait gugatan Ripple oleh SEC. SEC baru-baru ini mengajukan banding atas keputusan pengadilan yang memerintahkan Ripple membayar penalti $125 juta.

Awalnya, SEC menuntut penalti sebesar $2 miliar. Proses hukum yang berlarut-larut ini bisa menjadi hambatan signifikan dalam mendapatkan persetujuan ETF XRP.

Beberapa analis pasar, seperti Nate Geraci, Presiden ETF Store, berkomentar bahwa persetujuan ETF XRP adalah soal waktu, bukan soal kemungkinan. Namun, ia juga mencatat bahwa persetujuan ini bisa memakan waktu lebih lama jika tidak ada perubahan dalam pemerintahan AS.

Meski begitu, optimisme tetap ada, terutama dengan akumulasi XRP yang sedang berlangsung oleh para “whale” di pasar.

Prediksi Pertumbuhan Harga XRP di Tengah Ketidakpastian

bitwise ajukan etf xrp — Sumber: U Today

Meskipun ada tekanan regulasi, banyak analis memperkirakan kenaikan harga XRP di masa depan. Beberapa bahkan memprediksi kenaikan 10 kali lipat dalam beberapa tahun mendatang.

Namun, di sisi lain, kinerja ETF Ethereum yang kurang menggembirakan setelah dua bulan peluncuran menimbulkan pertanyaan tentang apakah ETF XRP akan cukup menarik bagi investor ritel maupun institusi.

Perkembangan terbaru dari pengajuan ETF XRP oleh Canary Capital dan Bitwise belum mampu menggerakkan harga XRP secara signifikan. Saat penulisan (10/10/24), harga XRP tetap stabil di sekitar Rp8.278 dengan kapitalisasi pasar mencapai $29 miliar.

Banyak yang menunggu bagaimana respons pasar terhadap ETF ini, terutama di tengah pertarungan regulasi yang masih berlangsung.

Secara keseluruhan, langkah Canary Capital dalam mengajukan ETF XRP spot menunjukkan potensi besar untuk memperluas akses investasi di pasar crypto, meskipun risiko regulasi yang dihadapi Ripple masih menjadi tantangan utama.

Dengan semakin banyak pengajuan ETF XRP, para investor kini berada di persimpangan antara peluang besar dan tantangan regulasi yang signifikan.

Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi: