Kabar Crypto Hari Ini (14/1/25): Tether Relokasi ke El Salvador Hingga Kebocoran Data di OpenSea

Updated
January 14, 2025
Gambar Kabar Crypto Hari Ini (14/1/25): Tether Relokasi ke El Salvador Hingga Kebocoran Data di OpenSea

Jakarta, Pintu News – Dunia cryptocurrency kembali diwarnai oleh berbagai perkembangan menarik. Tether, penerbit stablecoin terbesar, mengumumkan relokasi ke El Salvador setelah mendapatkan lisensi operasi resmi.

Di sisi lain, pasar crypto mengalami dinamika signifikan dengan inflow besar pada produk perdagangan berbasis crypto (ETPs). Namun, kabar kurang menyenangkan juga muncul dari OpenSea, di mana jutaan email pengguna yang diretas pada 2022 kini dilaporkan telah bocor sepenuhnya ke publik.

Simak kabar crypto hari ini, 14 Januari 2024, pada artikel berikut ini!

Tether Relokasi ke El Salvador

kepemilikian bitcoin el salvador dan bhutan
Generated by AI

Perusahaan penerbit stablecoin, Tether, mengumumkan rencana memindahkan kantor pusatnya dari British Virgin Islands ke El Salvador. Langkah ini dilakukan setelah perusahaan memperoleh lisensi penyedia layanan aset digital di negara tersebut.

Dalam pernyataan pada 13 Januari, CEO Tether, Paolo Ardoino, menjelaskan bahwa keputusan ini sejalan dengan kebijakan proaktif El Salvador, lingkungan regulasi yang mendukung, dan komunitas pengguna Bitcoin yang terus berkembang. Ardoino menegaskan bahwa relokasi ini memungkinkan Tether membangun basis operasi baru, memperkuat kolaborasi, dan fokus pada pasar negara berkembang.

Baca juga: CEO JPMorgan Jamie Dimon Ragukan Bitcoin (BTC), Sebut Mirip Merokok?

Langkah ini juga didukung oleh laporan bahwa Ardoino bersama COO Tether, Claudia Lagorio, telah membeli properti dan menjadi warga negara El Salvador pada tahun 2024. Dengan langkah ini, Tether memperkuat posisinya sebagai pemain utama dalam ekosistem cryptocurrency global.

Pasar Crypto ETP Alami Inflow Rp767 Miliar di Tengah Penurunan Harga

Produk perdagangan berbasis crypto, atau Exchange-Traded Products (ETPs), mencatat arus masuk sebesar $47 juta (sekitar Rp767 miliar) dalam pekan kedua 2025. Namun, arus masuk ini diimbangi dengan arus keluar senilai $940 juta (sekitar Rp15,3 triliun), menurut laporan CoinShares pada 13 Januari.

crypto etp flow
Sumber: CoinShares

Arus keluar besar ini dipicu oleh data makroekonomi baru serta notulen dari Federal Reserve AS yang mengindikasikan perekonomian AS yang lebih kuat dan kebijakan moneter yang lebih ketat. Kepala penelitian CoinShares, James Butterfill, menyebut situasi ini menunjukkan bahwa “bulan madu pasca pemilu AS telah usai.”

Baca juga: Market Merah, Jim Cramer: “Akan Terjadi Crash Besar di Pasar Crypto”

Bitcoin (BTC) tetap menjadi aset yang paling banyak diminati, dengan arus masuk mingguan sebesar $213 juta (sekitar Rp3,47 triliun). Meskipun demikian, total aset yang dikelola dalam produk ETP Bitcoin turun 3,5%, dari $130 miliar menjadi $125,4 miliar (sekitar Rp2,12 kuadriliun menjadi Rp2,05 kuadriliun).

Kebocoran Data Email OpenSea Jadi Sorotan Baru

Lebih dari tujuh juta alamat email pengguna OpenSea yang diretas pada 2022 kini dilaporkan telah dipublikasikan secara penuh. Kebocoran ini memberikan peluang baru bagi para scammer untuk melakukan penipuan phishing, menurut SlowMist, perusahaan keamanan siber.

Dalam unggahan di platform X, kepala informasi keamanan SlowMist, “23pds,” menjelaskan bahwa meski serangan terjadi pada Juni 2022, data baru sepenuhnya dipublikasikan baru-baru ini. Sebelumnya, kebocoran data ini hanya tersebar terbatas, tetapi sekarang sudah tersedia secara luas.

Pada 29 Juni 2022, OpenSea memperingatkan pelanggan tentang kebocoran data yang melibatkan seorang karyawan Customer.io, platform otomatisasi email yang digunakan OpenSea. Kebocoran ini berdampak besar pada privasi pengguna, dan peringatan terbaru ini menunjukkan bahwa data yang bocor dapat menjadi alat bagi kelompok penipu di masa depan.

Kesimpulan

Dunia cryptocurrency kembali diwarnai oleh berbagai perkembangan menarik. Tether, penerbit stablecoin terbesar, mengumumkan relokasi ke El Salvador setelah mendapatkan lisensi operasi resmi. Di sisi lain, pasar crypto mengalami dinamika signifikan dengan inflow besar pada produk perdagangan berbasis crypto (ETPs). Namun, kabar kurang menyenangkan juga muncul dari OpenSea, di mana jutaan email pengguna yang diretas pada 2022 kini dilaporkan telah bocor sepenuhnya ke publik.

Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.

Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau klik Login Pintu jika kamu telah terdaftar.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->