Zilliqa (ZIL) Kembali Beroperasi Setelah Gangguan Jaringan, Apa Penyebabnya?

Updated
January 17, 2025
Gambar Zilliqa (ZIL) Kembali Beroperasi Setelah Gangguan Jaringan, Apa Penyebabnya?

Jakarta, Pintu News ā€“ Zilliqa , jaringan blockchain yang dirancang untuk mengatasi masalah skalabilitas, baru saja mengumumkan pemulihan operasional setelah mengalami gangguan besar pada 15 Januari 2025.

Gangguan ini terjadi akibat masalah sinkronisasi pada node pencari data (look-up nodes) yang sangat penting dalam memvalidasi transaksi dan mendukung operasi jaringan.

Ini bukanlah pertama kalinya Zilliqa mengalami masalah serupa, melainkan yang ketiga dalam waktu empat minggu terakhir, yang semakin memunculkan kekhawatiran dari investor dan komunitas crypto.

Gangguan Terakhir dan Pemulihan Cepat

Baca juga: SEC Appeal XRP: SEC Ajukan Banding Terkait Kasus Ripple, Apa yang Terjadi Selanjutnya?

Pada tanggal 15 Januari 2025, Zilliqa menghentikan transaksi sementara akibat masalah sinkronisasi yang terjadi pada node pencari data yang gagal berfungsi dengan baik, sehingga menyebabkan transaksi tidak dapat diproses.

Tim pengembang Zilliqa segera bekerja keras untuk menyelesaikan masalah ini, dan hanya dalam beberapa jam, mereka berhasil memulihkan fungsi utama jaringan. Pengumuman terbaru Zilliqa mengonfirmasi bahwa sekarang jaringan utama (mainnet) telah sepenuhnya pulih dan pengguna dapat kembali melakukan transaksi seperti biasa.

Namun, masalah ini tidak datang begitu saja. Sebelumnya, pada September 2024, Zilliqa juga mengalami gangguan besar ketika sebuah bug menyebabkan penghentian total produksi blok, yang mengakibatkan pengguna tidak dapat melakukan transaksi atau mengakses dana mereka.

Meskipun pengembang menyebutkan bahwa mereka telah memperbaiki masalah tersebut dengan solusi permanen, gangguan ini mengikuti masalah serupa yang terjadi hanya dua hari sebelumnya, yang memperlambat pembuatan blok meskipun tidak sepenuhnya menghentikannya.

Keprihatinan Komunitas dan Dampaknya pada Reputasi Zilliqa

Gangguan-gangguan yang berulang ini jelas menimbulkan kekecewaan di kalangan komunitas Zilliqa. Beberapa pengguna menyatakan bahwa jika masalah seperti ini terus terjadi sebelum adopsi massal, maka potensi klien dan investor akan mulai meragukan keandalan jaringan ini.

Salah satu pengguna bahkan menyebutkan bahwa gangguan seperti ini hanya akan membuat ā€œorang awam kehilangan minatā€ terhadap Zilliqa.

Kekhawatiran ini semakin diperburuk dengan adanya laporan tentang kesulitan akses dana pada dompet browser native Zilliqa, ZilPay. Meskipun tim pengembang terus memberikan jaminan bahwa dana pengguna aman, masalah-masalah teknis yang berulang ini memicu pertanyaan besar tentang kestabilan jaringan Zilliqa.

Baca juga: Jio Platforms Gandeng Polygon: Membawa Web3 ke 450 Juta Pengguna di India!

Di tengah segala masalah ini, Zilliqa harus segera memperbaiki infrastruktur mereka untuk menjaga kepercayaan dari komunitas dan memastikan kelancaran transaksi di masa depan.

Zilliqa 2.0: Pembaruan yang Diharapkan

Untuk mengatasi masalah yang berulang dan memperbaiki performa jaringan, Zilliqa telah merencanakan peluncuran Zilliqa 2.0 pada kuartal pertama tahun 2025.

Pembaruan besar ini diharapkan dapat memberikan solusi yang lebih baik, termasuk kompatibilitas dengan blockchain berbasis Ethereum Virtual Machine (EVM), yang akan memungkinkan interaksi yang lebih mulus antara berbagai blockchain.

Dengan Zilliqa 2.0, diharapkan Zilliqa dapat mendukung aplikasi multichain yang lebih luas dan memperkenalkan protokol Web3 yang dapat berfungsi dengan lebih skalabel menggunakan smart contract.

Zilliqa 2.0 juga bertujuan untuk mempercepat adopsi token ZIL dalam jangka panjang. Menurut informasi terbaru, harga ZIL saat ini berada di kisaran $0,022 (sekitar Rp360), dengan kenaikan 3,8% dalam 24 jam terakhir (17/1/25).

Peluncuran ini diperkirakan akan berdampak besar pada adopsi luas jaringan Zilliqa jika berhasil menjalankan rencananya dengan lancar, mengingat permintaan yang semakin besar terhadap solusi blockchain yang dapat menangani transaksi dengan kecepatan tinggi.

Itu dia informasi terkini seputarĀ berita cryptoĀ hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputarĀ akademi cryptoĀ dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto danĀ blockchain.

Ikuti kami diĀ Google NewsĀ untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalamanĀ trading cryptoĀ yang mudah dan aman dengan mengunduhĀ aplikasi kriptoĀ Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.

Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. KlikĀ Daftar PintuĀ jika kamu belum memiliki akun atau klikĀ Login PintuĀ jika kamu telah terdaftar.


*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitasĀ jual beli bitcoinĀ dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->