Whale Crypto Jual 4 Juta LINK! Apakah Chainlink (LINK) dalam Bahaya?

Di-update
February 6, 2025
Gambar Whale Crypto Jual 4 Juta LINK! Apakah Chainlink (LINK) dalam Bahaya?

Jakarta, Pintu News – Harga Chainlink anjlok drastis setelah para whale menjual lebih dari 4 juta LINK, menyebabkan harganya turun dari Rp343.000 ($21) ke Rp310.270 ($19).

Fenomena ini memicu kekhawatiran di kalangan investor, terutama karena pola penjualan besar-besaran ini telah terjadi sebelumnya. Apakah ini pertanda kejatuhan lebih lanjut atau justru peluang beli bagi investor?

Menurut data on-chain yang dibagikan oleh analis crypto Ali Martinez, whale yang memiliki antara 1 juta hingga 10 juta LINK mulai mengurangi kepemilikan mereka sejak 2 Februari 2025, dengan total lebih dari 4 juta LINK dilepas ke pasar.

Baca juga: Aktivitas Cardano Melejit! Akankah ADA Tembus Rp13.922?

Fenomena serupa juga terjadi pada akhir Januari, ketika aksi jual besar-besaran oleh whale menyebabkan harga LINK jatuh dari Rp424.580 ($26) ke Rp359.860 ($22).

Penjualan besar ini memberikan tekanan besar pada harga dan membuat investor semakin waspada terhadap tren bearish yang mungkin berlanjut.

Apa yang Memicu Penjualan Whale?

Meskipun tidak ada berita negatif signifikan mengenai Chainlink, banyak yang berspekulasi bahwa aksi jual ini adalah bagian dari strategi profit-taking, mengingat harga LINK sempat diperdagangkan di atas Rp408.250 ($25) sebelum penurunan ini terjadi.

Faktor eksternal seperti kebijakan tarif baru Presiden AS Donald Trump juga dianggap mempengaruhi kondisi pasar crypto. Tarif baru yang dikenakan terhadap impor dari Meksiko, Kanada, dan Tiongkok meningkatkan volatilitas pasar dan mendorong banyak investor untuk mengurangi kepemilikan aset berisiko seperti crypto.

Dari sisi teknikal, analis crypto Nebraskangooner mengingatkan bahwa saat ini LINK sedang berada dalam fase konsolidasi.

Baca juga: Floki DAO Setujui Investasi Rp2,04 Miliar ke BADAI! Langkah Cerdas atau Taruhan Berisiko?

Jika harga gagal mempertahankan level support kritis di Rp310.270 ($19), LINK berpotensi jatuh lebih dalam hingga mencapai Rp196.000 ($12).

Namun, jika LINK mampu menembus level resistensi yang ada, maka ada peluang bagi aset ini untuk mencetak harga tertinggi baru dalam waktu dekat.

Meskipun aksi jual besar dari whale menyebabkan tekanan harga, ada tanda-tanda bahwa beberapa investor besar mulai mengakumulasi LINK di bawah Rp326.600 ($20).

Sumber: Santiment

Jika permintaan ini terus meningkat, harga LINK bisa kembali pulih lebih cepat dari yang diperkirakan.

Baca juga: Harga XRP Bisa Meroket ke Rp1,63 Juta? Ini Analisa dari Trader Crypto!

Secara keseluruhan, saat ini, Chainlink (LINK) berada dalam kondisi kritis. Jika tekanan jual terus berlanjut, maka harga bisa merosot lebih dalam. Namun, jika investor besar mulai masuk kembali dan permintaan meningkat, LINK berpotensi mengalami pemulihan cepat.

Investor perlu mencermati apakah harga akan bertahan di atas Rp310.270 ($19) atau justru turun lebih dalam menuju Rp196.000 ($12) sebelum mengambil keputusan investasi.

Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.

Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau klik Login Pintu jika kamu telah terdaftar.


*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->