Fitur
Trading
Edukasi
KELAS ACADEMY
Masih Baru dalam Crypto?
Kami siap membantu! Pahami crypto secara bertahap dengan Kelas.
Lainnya
Fitur
Trading
Edukasi
KELAS ACADEMY
Masih Baru dalam Crypto?
Kami siap membantu! Pahami crypto secara bertahap dengan Kelas.
Jakarta, Pintu News – Menjelang Pi Day, banyak pengguna Pi Network atau yang dikenal sebagai Pioneers berisiko kehilangan Pi coin yang telah mereka kumpulkan.
Risiko ini muncul akibat banyaknya keluhan terkait kesulitan dalam menyelesaikan proses verifikasi Kenali Pelanggan Anda (Know Your Customer).
Dalam pengumuman akhir Februari, tim Pi Network menyatakan bahwa pengguna yang gagal menyelesaikan proses KYC dan memigrasikan saldo mereka ke Mainnet dalam masa tenggang yang diperpanjang—berakhir pada 14 Maret 2025 pukul 08:00 UTC—”berisiko kehilangan sebagian besar saldo mereka di aplikasi seluler.”
Baca juga: Bagaimana Cara Menjual Pi Network (PI) Coin di Tahun 2025? Simak Panduannya
“…akhir dari Masa Tenggang tidak bisa dihindari demi memastikan jaringan dapat melangkah ke fase baru tanpa jumlah besar saldo seluler yang tidak terverifikasi dan tidak diklaim. Oleh karena itu, ini adalah kesempatan terakhir bagi setiap Pioneer untuk menyelesaikan langkah-langkah yang diperlukan agar tidak kehilangan saldo mereka,” demikian pernyataan dalam pengumuman tersebut.
Pengumuman ini memicu frustrasi luas di kalangan Pioneers. Berdasarkan keluhan yang beredar di X (Twitter), banyak pengguna mengaku telah mencoba tetapi tetap gagal menyelesaikan proses KYC.
Penggemar crypto, Rod Thompson, menyebut situasi ini sebagai “penipuan terbesar dalam dunia crypto,” dengan hingga 10.000 PI coin miliknya yang kini terancam hilang.
“Pi Network telah menghasilkan pendapatan dari iklan setiap kali saya melakukan sesi penambangan harian, tetapi saya akan kehilangan lebih dari 10.000 koin Pi hanya karena beberapa orang yang belum saya hubungi selama dua tahun tidak menyelesaikan KYC mereka. Bahkan, salah satu dari mereka telah meninggal lebih dari setahun yang lalu. Itu berarti lebih dari $10.000 yang seharusnya menjadi hak saya,” keluh Thompson.
Thompson bukan satu-satunya Pioneer yang mempertanyakan keadilan sistem Pi Network. Pengguna lain, S.O.H., menggambarkan situasi ini sebagai “rekayasa sosial massal di atas blockchain.”
Sementara itu, Ahmady Ala, yang telah menambang Pi selama enam tahun, mengaku belum mendapatkan izin untuk menyelesaikan KYC.
Sejalan dengan itu, beberapa pengguna mengungkapkan bahwa dokumen KYC mereka telah tertunda selama lebih dari dua tahun tanpa ada kepastian.
“Verifikasi KYC saya sudah tertunda selama 2,5 tahun. Jika memang tidak akan disetujui, bukankah seharusnya ada opsi untuk mengajukan kembali?” keluh pengguna bernama H. Ibrahim dengan penuh frustrasi.
Selain frustrasi terkait KYC, banyak pengguna juga melaporkan ketidaksesuaian saldo. Mereka mengklaim bahwa saldo yang belum terverifikasi terus bertambah, sementara saldo yang dapat dipindahkan justru berkurang secara signifikan.
Baca juga: Harga Pi Network Siap Tembus $3? Ini Dampaknya Jika Donald Trump Sebut Pi Coin di Konferensi Pers
Hal ini membuat proses migrasi semakin membingungkan, dan kurangnya transparansi membuat beberapa orang menyebut Pi Network sebagai “jaringan penipuan.” Kekhawatiran lain yang juga mencuat adalah dugaan distribusi hadiah yang tidak adil.
“Saya telah menambang secara konsisten selama 4 tahun, tetap setia pada Pi Network, mengajak 39 orang, dan bahkan membantu 17 di antaranya menyelesaikan KYC—tetapi saya tidak mendapatkan apa pun. Sementara itu, ada pengguna lain yang tidak memiliki referral dan menambang secara tidak teratur, tetapi mereka memiliki lebih banyak Pi dibanding saya. Di mana letak keadilannya?” ujar pengguna Mango Fan Token.
Di sisi lain, meskipun Pi Network mengklaim memiliki 60 juta pengguna, data on-chain menunjukkan hanya sekitar 11 juta pengguna yang benar-benar aktif. Hal ini memunculkan keraguan terhadap tingkat adopsi sebenarnya dari Pi Network.
Selain masalah distribusi hadiah yang tidak adil, muncul juga pertanyaan mengenai tingkat sentralisasi Pi Network. Beberapa kritikus berpendapat bahwa mekanisme kontrol proyek ini membatasi potensinya untuk menjadi jaringan yang benar-benar terdesentralisasi.
Baca juga: Harga Pi Network Bisa Melonjak ke $5, Apa yang Memicu Peningkatan Ini?
Masalah lain yang membebani jaringan adalah kegagalan banyak pengguna dalam memigrasikan koin Pi mereka ke Mainnet. Dilansir dari BeInCrypto, baru-baru ini terdapat banyak Pioneers kesulitan mentransfer saldo mereka, meskipun telah memenuhi semua persyaratan yang ditetapkan.
Beberapa pengguna, frustrasi akibat periode penguncian yang berkepanjangan, bahkan memilih untuk menjual akun Pi mereka di pasar tidak resmi. Fenomena ini semakin menimbulkan kekhawatiran mengenai kredibilitas platform serta kelangsungan jangka panjangnya.
Meskipun kritik terhadap jaringan terus meningkat, harga Pi Coin justru mengalami kenaikan hingga 13% pada 13 Maret 2025.
Para investor tampaknya mulai bersiap menyambut Pi Day, dengan beberapa analis berspekulasi bahwa lonjakan ini didorong oleh optimisme terhadap potensi perkembangan yang akan diumumkan pada 14 Maret.
Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh Pintu Crypto melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.
Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau klik Login Pintu jika kamu telah terdaftar.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
Terdaftar dan diawasi oleh BAPPEBTI dan Kominfo
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
Perdagangan aset crypto adalah aktivitas berisiko tinggi. Pintu tidak memberikan rekomendasi investasi ataupun produk. Pengguna wajib mempelajari aset crypto sebelum membuat keputusan. Semua keputusan perdagangan crypto merupakan keputusan mandiri pengguna.