Penjualan Bitcoin Miner Masih Tinggi, Data On-Chain Ungkap Tren Bearish (19/3/25)
Jakarta, Pintu News – Data on-chain terbaru menunjukkan bahwa para penambang Bitcoin terus melakukan deposit besar-besaran ke bursa, sebuah indikasi yang mungkin berdampak negatif terhadap harga Bitcoin (BTC).
Aliran Netto dari Penambang ke Bursa Meningkat
Dalam sebuah postingan baru di X, penulis CryptoQuant, IT Tech, membahas tren terkini pada metrik Aliran dari Penambang ke Bursa vs Aliran dari Bursa ke Penambang. Indikator ini mengukur, seperti namanya, aliran netto antara dompet yang terkait dengan penambang dan bursa terpusat.
Ketika nilai metrik ini positif, ini menandakan bahwa penambang melakukan deposit netto token ke platform tersebut. Umumnya, validator rantai ini mentransfer ke bursa ketika mereka ingin menjual, sehingga tren seperti ini dapat berdampak bearish terhadap harga aset.
Baca Juga: Analis Crypto Ali Martinez Jelaskan Katalis Potensial untuk Harga Cardano (ADA) Maret 2025
Tren Penjualan Selama Rally dan Penurunan Harga
Seperti yang ditunjukkan dalam grafik di atas, indikator ini telah mencatat nilai positif yang signifikan sejak rally di beberapa bulan terakhir tahun 2024, mengindikasikan bahwa penambang telah melakukan deposit besar ke platform ini.
Meskipun terdapat beberapa aliran keluar netto selama periode ini, skala dari aliran keluar tersebut jauh lebih kecil dibandingkan dengan aliran masuk. Mengingat deposit dimulai ketika rally berlangsung, tampaknya motivasi di baliknya adalah untuk mengambil keuntungan.
Respon Penambang Terhadap Dinamika Pasar Saat Ini
Baru-baru ini, meskipun momentum bullish telah mengalami penurunan dan harga Bitcoin (BTC) telah menurun, aliran masuk dari penambang tetap berlanjut. Kelompok ini mungkin sekarang hanya melakukan penjualan panik, karena takut akan pasar bearish.
Penambang adalah entitas yang secara rutin berpartisipasi dalam distribusi, karena mereka memiliki biaya operasional tetap berupa tagihan listrik yang harus mereka bayar. Biasanya, penjualan ini tidak dalam skala yang tidak dapat diserap oleh pasar, sehingga Bitcoin (BTC) tidak cenderung terpengaruh banyak olehnya.
Kesimpulan
Dengan kondisi pasar yang terus berubah, akan sangat menarik untuk melihat langkah apa yang akan diambil oleh para penambang Bitcoin (BTC) selanjutnya dan apakah penjualan potensial mereka akan mempengaruhi aset atau tidak. Harga Bitcoin (BTC) saat ini berada di sekitar $83.400, naik hampir 6% dalam tujuh hari terakhir.
Baca Juga: Prediksi Melonjaknya Harga Ripple (XRP) Setelah Peluncuran Dompet Kripto di Maret 2025
Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh Pintu Crypto melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.
Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau klik Login Pintu jika kamu telah terdaftar
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi
- NewsBTC. Bitcoin Miner Selling Elevated, On-Chain Data Shows. Diakses pada tanggal 19 Maret 2025
- Featured Image: The Conversation
