Fitur
Trading
Edukasi
KELAS ACADEMY
Masih Baru dalam Crypto?
Kami siap membantu! Pahami crypto secara bertahap dengan Kelas.
Lainnya
Fitur
Trading
Edukasi
KELAS ACADEMY
Masih Baru dalam Crypto?
Kami siap membantu! Pahami crypto secara bertahap dengan Kelas.
Jakarta, Pintu News – Harga Bitcoin BTC->Harga BTC Saat IniRp 0Market Cap-Volume Trading-Suplai Beredar- kembali mengalami penurunan dan kini diperdagangkan di kisaran $84.000 pada hari ini, 21 Maret 2025. Setelah sempat mencetak rekor harga tertinggi sepanjang masa baru-baru ini, tekanan jual mulai meningkat di pasar, memicu aksi ambil untung dari para investor.
Salah satu indikator yang mencolok adalah penurunan tajam sebesar 35% pada open interest kontrak berjangka (futures) BTC, yang mengindikasikan berkurangnya minat spekulatif dan potensi melemahnya momentum jangka pendek.
Apakah ini hanya koreksi sehat atau awal dari tren penurunan yang lebih dalam? Mari kita bahas lebih lanjut.
Per 21 Maret 2025, harga Bitcoin (BTC) tercatat berada di $84,618 atau setara dengan Rp1.397.961.373, mengalami penurunan 1,45% dalam 24 jam terakhir. Sepanjang periode ini, BTC sempat menyentuh level tertingginya di Rp1.426.782.902, dan harga terendahnya di Rp1.384.675.490.
Dilansir dari CoinMarketCap, kini kapitalisasi pasar Bitcoin turun menjadi $1.67 triliun, dengan volume perdagangan dalam 24 jam terakhir yang juga turun 28% menjadi $25.92 miliar.
Baca juga: 3 Crypto yang Diprediksi akan Pulih Jika Bitcoin Naik ke $100.000 Minggu Ini
Dilansir dari Crypto Basic (20/3), minat terbuka (open interest) Bitcoin di pasar berjangka telah anjlok 35% sejak mencapai level tertinggi sepanjang masa (all-time high/ATH), seiring dengan berlanjutnya tekanan turun.
Sebagai konteks, Bitcoin mengalami kesulitan untuk kembali menembus level psikologis $90.000, tetap tertahan di bawahnya selama hampir dua minggu. Meskipun sempat mencapai ATH (All Time High) di atas $109.000 pada Januari, aset ini kesulitan mempertahankan momentum kenaikan.
Sebaliknya, tekanan bearish semakin kuat, memicu perdebatan apakah pasar bullish saat ini sudah berakhir atau masih ada peluang reli baru yang dapat mendorong BTC ke level tertinggi baru. Di tengah ketidakpastian ini, data terbaru dari Glassnode menunjukkan adanya perubahan besar dalam kondisi pasar.
Salah satu perkembangan utama adalah penurunan tajam dalam minat terbuka Bitcoin, yang turun dari $57 miliar saat ATH menjadi $37 miliar, mencerminkan penurunan drastis sebesar 35%.
Penurunan ini mengindikasikan berkurangnya aktivitas perdagangan spekulatif dan lindung nilai (hedging).
Baca juga: 3 Crypto Rival Solana yang Banyak Diperhatikan Investor untuk Akhir Maret 2025
Minat terbuka (open interest) Bitcoin mencerminkan total nilai kontrak derivatif yang masih beredar. Penurunan sebesar ini menunjukkan bahwa para trader mungkin menutup posisi mereka akibat ketidakpastian pasar atau menghindari perdagangan dengan leverage.
Menurut Glassnode, penurunan ini mencerminkan tren yang lebih luas, yaitu berkurangnya likuiditas di jaringan (on-chain liquidity), yang mengindikasikan meningkatnya sentimen risk-off di kalangan investor.
Selain itu, pembubaran strategi cash-and-carry—di mana trader mendapatkan keuntungan dari selisih harga antara pasar spot dan pasar berjangka—menunjukkan bahwa bias kenaikan (long-side bias) semakin melemah.
Perkembangan ini, ditambah dengan arus keluar dari ETF serta penutupan kontrak berjangka di CME, memberikan tekanan turun lebih lanjut pada harga spot Bitcoin. Karena ETF memiliki likuiditas lebih rendah dibandingkan kontrak berjangka, volatilitas jangka pendek juga berpotensi meningkat.
Selain Bitcoin Open Interest, Glassnode juga menyoroti perkembangan penting terkait metrik Hot Supply.
Metrik ini melacak jumlah BTC yang telah dimiliki selama satu minggu atau kurang. Dalam tiga bulan terakhir, Hot Supply turun drastis dari 5,9% dari total pasokan beredar menjadi hanya 2,8%, mencerminkan penurunan lebih dari 50%.
Hal ini menunjukkan bahwa semakin sedikit koin baru yang diperjualbelikan, sehingga mengurangi pasokan Bitcoin yang likuid.
Baca juga: Bitcoin Melemah, Trader Crypto Mulai Memborong 3 Altcoin Ini untuk Lebaran
Selain itu, arus masuk BTC ke bursa juga mengalami tren serupa, turun dari 58.600 BTC per hari menjadi 26.900 BTC, atau sekitar 54%.
Penurunan arus masuk ini bisa diartikan sebagai berkurangnya tekanan jual (sell-side pressure), tetapi juga menandakan melemahnya permintaan, karena lebih sedikit koin yang dipindahkan ke bursa untuk diperdagangkan.
Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh Pintu Crypto melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.
Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau klik Login Pintu jika kamu telah terdaftar.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
Terdaftar dan diawasi oleh BAPPEBTI dan Kominfo
© 2025 PT Pintu Kemana Saja. All Rights Reserved.
Perdagangan aset crypto adalah aktivitas berisiko tinggi. Pintu tidak memberikan rekomendasi investasi ataupun produk. Pengguna wajib mempelajari aset crypto sebelum membuat keputusan. Semua keputusan perdagangan crypto merupakan keputusan mandiri pengguna.
Lihat Aset di Artikel Ini
Harga BTC (24 Jam)
Kapitalisasi Pasar
-
Volume Global (24 Jam)
-
Suplai yang Beredar
-