Mengenal Cara Kerja Crypto: Panduan Lengkap untuk Pemula

Di-update
July 18, 2025
Gambar Mengenal Cara Kerja Crypto: Panduan Lengkap untuk Pemula

Jakarta, Pintu News – Di tengah tren digitalisasi keuangan, cryptocurrency atau crypto semakin populer sebagai alat tukar dan investasi. Tapi, bagaimana sebenarnya cara kerja crypto? Mengapa ia begitu berbeda dari mata uang konvensional seperti rupiah atau dolar?

Dalam artikel ini, kamu akan mempelajari dasar-dasar cara kerja crypto, teknologi di baliknya, serta manfaat dan risikonya—termasuk bagaimana crypto digunakan di Indonesia saat ini.

Apa Itu Crypto dan Blockchain?

Cryptocurrency adalah mata uang digital yang menggunakan teknologi kriptografi untuk mengamankan transaksi dan mengontrol penciptaan unit baru. Tidak seperti mata uang fiat yang diterbitkan oleh bank sentral, crypto bersifat terdesentralisasi—tidak diatur oleh otoritas pusat mana pun.

Teknologi utama yang mendasari crypto adalah blockchain. Blockchain adalah sistem pencatatan digital yang transparan dan tidak bisa dimodifikasi secara sepihak. Setiap transaksi yang terjadi dicatat dalam “blok”, lalu blok-blok tersebut saling terhubung dalam rantai data (chain) yang disebut blockchain.

Cara Kerja Cryptocurrency Secara Umum

Proses kerja cryptocurrency melibatkan tiga elemen penting:

  1. Public key dan private key: setiap pengguna memiliki dua jenis kunci kriptografi. Public key berfungsi sebagai alamat dompet crypto, sementara private key digunakan untuk mengakses dan mengamankan aset.
  2. Transaksi digital: ketika kamu mengirim crypto ke orang lain, transaksi itu disiarkan ke jaringan blockchain.
  3. Verifikasi oleh jaringan: transaksi diverifikasi oleh ribuan komputer (node) melalui algoritma konsensus.

Setelah transaksi diverifikasi, data tersebut akan dicatat dalam blockchain secara permanen. Itulah mengapa transaksi crypto bersifat transparan dan hampir mustahil dipalsukan.

Baca juga: Apa itu Covered Calls: Pengertian, Cara Kerja, dan Contoh Strateginya untuk Investor

Proses Mining dan Konsensus

pool mining bitcoin
Generated by AI

Beberapa cryptocurrency, seperti Bitcoin , menggunakan sistem mining untuk memverifikasi transaksi dan menambahkannya ke blockchain. Dalam sistem ini, komputer-komputer di jaringan bersaing memecahkan teka-teki matematika yang kompleks. Siapa yang berhasil, mendapat imbalan berupa koin baru.

Metode ini dikenal sebagai Proof of Work (PoW). Selain itu, ada juga Proof of Stake (PoS) yang digunakan oleh Ethereum , yang mengandalkan staking (mengunci aset) sebagai syarat verifikasi transaksi.

Setiap metode konsensus ini memiliki kelebihan dan kekurangan—dari segi efisiensi energi, kecepatan transaksi, dan keamanan.

Dompet Crypto: Menyimpan dan Mengelola Aset

Untuk bertransaksi crypto, kamu membutuhkan crypto wallet atau dompet digital. Terdapat dua jenis utama:

  • Hot wallet: terhubung ke internet dan mudah diakses, seperti aplikasi di smartphone.
  • Cold wallet: disimpan offline dan lebih aman dari serangan hacker, biasanya berupa perangkat fisik seperti Ledger atau Trezor.

Dompet crypto menyimpan kunci privat kamu. Jika kamu kehilangan kunci ini (misalnya lupa seed phrase), maka aset crypto kamu bisa hilang selamanya.

Exchange dan Platform Trading Crypto

Untuk membeli atau menjual crypto, kamu perlu menggunakan exchange atau platform exchange. Ada dua jenis:

  • Centralized Exchange (CEX) seperti Binance, Coinbase, atau Pintu, di mana transaksi dikelola oleh pihak ketiga.
  • Decentralized Exchange (DEX) seperti Uniswap atau PancakeSwap, yang bekerja secara otomatis melalui smart contract.

Selain itu, stablecoin seperti USDT dan USDC juga memainkan peran penting sebagai pengganti dolar digital dalam ekosistem crypto.

Baca juga: Apa Itu Broker: Pengertian, Jenis, dan Cara Kerjanya di Dunia Keuangan

Smart Contract dan Aplikasi Blockchain

smart contract
Generated by AI

Smart contract adalah program otomatis yang berjalan di blockchain. Mereka memungkinkan transaksi tanpa perlu perantara. Misalnya, dalam aplikasi DeFi (Decentralized Finance), kamu bisa meminjam atau memberi pinjaman crypto hanya dengan smart contract.

Crypto juga digunakan dalam:

Contoh blockchain yang mendukung ini adalah Ethereum (ETH), Solana , dan BNB Chain.

Manfaat dan Risiko Penggunaan Crypto

Manfaat CryptoRisiko Crypto
Transaksi Cepat & GlobalVolatilitas Tinggi – Harga bisa naik-turun drastis dalam waktu singkat.
Biaya Transaksi Lebih RendahKeamanan Tergantung Pengguna – Jika lupa seed phrase atau diretas, aset bisa hilang permanen.
Akses Tanpa Perantara (Decentralized)Kurangnya Regulasi Jelas – Belum semua negara punya aturan pasti.
Transparan & Aman Berkat BlockchainRawan Penipuan & Proyek Scam – Banyak proyek tidak kredibel di pasaran.
Potensi Cuan Jangka PanjangSulit Dipahami Pemula – Teknologinya kompleks dan butuh edukasi mendalam.
Diversifikasi Aset DigitalTidak Diakui sebagai Alat Pembayaran Resmi di Indonesia

Kesimpulan

Crypto adalah teknologi revolusioner yang mengubah cara kita memahami uang, investasi, dan kepemilikan digital. Dengan memahami cara kerja crypto, kamu bisa memanfaatkan potensinya dengan lebih bijak dan menghindari risiko yang tidak perlu.

Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Cek harga bitcoin hari ini, harga solana hari ini, pepe coin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.

Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

Bagikan

Berita Terbaru

Lihat Semua Berita ->