
Jakarta, Pintu NewsĀ ā Penggunaan teknologi blockchain dalam e-commerce dan sistem pembayaran semakin berkembang. Dua berita terbaru dari Korea Selatan dan Jepang menunjukkan langkah besar dalam adopsi teknologi ini. Coupang, raksasa e-commerce Korea Selatan, telah memulai eksperimen dengan blockchain, sementara Jepang meluncurkan kartu kredit yang mendukung pembayaran stablecoin.
Coupang, perusahaan e-commerce terkemuka di Korea Selatan, baru-baru ini mengumumkan kemitraannya dengan Tempo, sebuah blockchain layer-1 yang dikembangkan oleh Stripe dan Paradigm dari Amerika Serikat. Platform ini fokus pada penggunaan stablecoin dan pembayaran dalam kehidupan nyata.
Ini merupakan langkah pertama Coupang dalam mengadopsi teknologi blockchain, menunjukkan minatnya terhadap inovasi di bidang ini. Dengan mengintegrasikan stablecoin, Coupang berpotensi menghemat miliaran won setiap tahun dari biaya transaksi. Teknologi ini memungkinkan transfer instan yang dapat dilakukan 24 jam sehari dan mengurangi risiko fluktuasi nilai tukar.
Namun, ketidakpastian regulasi di Korea Selatan tentang penggunaan stablecoin masih menjadi tantangan yang harus dihadapi. Kemajuan dalam regulasi stablecoin domestik diharapkan dapat mempercepat adopsi teknologi ini.
Baca juga: ETF Kripto Terbaru Siap Meluncur di Pasar AS, Simak Detailnya!

Di Jepang, JPYC Corporation telah mengumumkan peluncuran kartu kredit pertama yang menerima pembayaran dengan stablecoin. Kartu āNudge Cardā akan memungkinkan penggunaannya untuk membayar tagihan dengan stablecoin yang didukung yen Jepang, JPYC, mulai Oktober 2025.
Layanan ini akan tersedia di lebih dari 150 juta pedagang VISA di seluruh dunia, menandai langkah besar dalam penerimaan layanan keuangan berbasis blockchain di pasar utama. Sistem ini akan diuji coba terbatas pada pengguna yang memiliki pengalaman NFT Nudge dan akan mendukung blockchain Polygon.
Ini menambah metode pembayaran yang sudah ada seperti transfer bank dan pembayaran di toko-toko. Pengembangan ini menunjukkan bahwa layanan keuangan berbasis blockchain semakin diterima dalam perdagangan utama di Jepang.
Baca juga: Ethereum Catat Slashing Massal, Sebanyak 39 Validator Ethereum Terkena Penalti!
Integrasi teknologi blockchain dalam sistem pembayaran dan e-commerce menawarkan banyak keuntungan, seperti efisiensi biaya dan kecepatan transaksi. Namun, tantangan regulasi dan penerimaan pasar masih menjadi hambatan utama. Perkembangan legislatif di berbagai negara akan sangat menentukan kecepatan adopsi teknologi ini.
Pengamat industri berharap bahwa dengan kemajuan dalam regulasi, lebih banyak perusahaan akan mengadopsi teknologi blockchain. Ini tidak hanya akan mengubah cara transaksi dilakukan, tetapi juga bagaimana data pembayaran dikelola dan dimanfaatkan untuk pertumbuhan ekosistem.
Kedua inisiatif ini menunjukkan komitmen kuat dari perusahaan-perusahaan di Asia untuk mengintegrasikan teknologi blockchain dalam operasi mereka. Dengan terus berkembangnya teknologi ini, diharapkan akan ada lebih banyak inovasi yang dapat memanfaatkan keunggulan blockchain untuk memperbaiki sistem pembayaran dan e-commerce global.
Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami diĀ Google NewsĀ untuk mendapatkanĀ berita cryptoĀ terkini seputar project crypto dan teknologi blockchain. Temukan juga panduan belajar crypto dari nol dengan pembahasan lengkap melalui Pintu Academy dan selalu up-to-date dengan pasar crypto terkini sepertiĀ harga bitcoin hari ini,Ā harga coin xrp hari ini,Ā dogecoinĀ dan harga asetĀ cryptoĀ lainnya lewat Pintu Market.
Nikmati pengalamanĀ trading cryptoĀ yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui GoogleĀ PlayĀ Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalamanĀ web tradingĀ dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitasĀ jual beli bitcoinĀ dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi